Prediksi 8 Pemain MU yang Disebut Bakal Masuk Starting XI Pilihan Ruben Amorim
Mantan penyerang Manchester United, Michael Owen, mengungkapkan prediksinya tentang formasi yang mungkin akan dipilih oleh Amorim.
Manchester United (MU) saat ini berada dalam kondisi yang kurang baik, namun diperkirakan akan segera memasuki fase baru di bawah kepemimpinan Ruben Amorim, pelatih asal Portugal. Dikenal sebagai mantan pelatih Sporting Lisbon, Amorim diharapkan dapat mengembalikan kejayaan MU seperti pada masa kepemimpinan Sir Alex Ferguson. Ia resmi menggantikan Erik ten Hag yang kesulitan meningkatkan performa tim Setan Merah sejak awal musim ini.
Mantan striker MU, Michael Owen, memberikan prediksi mengenai formasi yang mungkin akan diterapkan oleh Amorim. Owen percaya bahwa dengan pengalaman Amorim yang sering menggunakan formasi 3-4-3 di Sporting, ia akan menerapkan pendekatan yang sama di Old Trafford. Dengan strategi ini, diharapkan MU dapat kembali bersaing di papan atas liga.
- Sederet Bujuk Rayu Manchester United untuk Meminang Ruben Amorim Jadi Pelatih
- Mengulas Strategi dan Formasi Ruben Amorim Calon Pelatih MU
- Ini Daftar 5 Pemain yang Cocok Dibeli Ruben Amorim jika Fix Bergabung dengan MU
- Akhirnya Buka Suara, Begini Kata Ruben Amorim soal Kabar Bakal Melatih Manchester United
Posisi Bek
Menurut pendapatnya, formasi pertahanan yang menggunakan tiga bek tengah akan diisi oleh Matthijs de Ligt, Lisandro Martinez, dan Leny Yoro, pemain baru yang didatangkan dengan biaya 52 juta pada musim panas lalu. Meskipun Yoro belum dapat bermain karena cedera, Michael Owen menjelaskan,
"De Ligt dan Martinez di kedua sisi adalah pemain bertahan yang agresif; mereka suka bertarung dengan para penyerang, sehingga pemain tengah harus menguasai bola dan Yoro cocok untuk itu," kata Owen menambahkan.
"Saya pikir jika semua pemain fit, itulah formasi tiga gelandang yang akan dia pilih," imbuhnya saat berbicara kepada Premier League Productions.
Ugarte Lebih Dipilih daripada Casemiro
Dalam pandangannya, Owen memperkirakan bahwa Amorim akan lebih memilih Manuel Ugarte, mantan pemainnya di Sporting, daripada Casemiro yang dibeli seharga 70 juta euro dari Real Madrid pada tahun 2022. Meskipun Casemiro dikenal sebagai gelandang bertahan yang handal, Owen berpendapat bahwa Amorim mungkin akan lebih memilih Ugarte karena pemain tersebut sudah terbiasa dengan gaya permainan di liga Portugal.
"Amorim mengenal Ugarte dan tahu apa yang bisa dia berikan. Ini mungkin akan menjadi keuntungan bagi Ugarte," ungkap Michael Owen.
Di sisi lain, Aaron Ramsey, mantan gelandang Arsenal yang juga hadir, menambahkan pandangannya.
"Ugarte paham ekspektasi dari Amorim dan tahu betul bagaimana beradaptasi dengan formasinya," katanya.
Rashford Punya Potensi untuk Berkembang Lebih Baik
Untuk posisi bek sayap, Diogo Dalot dan Luke Shaw diperkirakan akan menjadi pilihan utama bagi Amorim. Meskipun Shaw baru saja pulih dari cedera, pengalaman yang dimilikinya di posisi tersebut dapat memberikan keuntungan bagi strategi yang diterapkan oleh Amorim.
Di sektor serang, Owen memprediksi bahwa Amorim akan menempatkan Bruno Fernandes dan Marcus Rashford sebagai dua gelandang serang yang lebih cenderung bermain ke dalam. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan Amorim yang sering memainkan dua pemain No. 10 di belakang striker saat melatih Sporting. "Bermain lebih ke dalam itu menguntungkan Bruno. Dengan para pemain yang masuk ke dalam, Anda bisa bertanya, bisakah Rashford bermain di dalam? Saya pikir dia bisa. Saya pikir dia memiliki visi yang bagus," ujar Owen.
Selain itu, Ramsey juga berpendapat bahwa potensi Rashford sebagai penyerang dapat berkembang lebih baik di bawah arahan Amorim. "Rashford memiliki banyak kualitas. Semoga dia mendapat kesempatan baru di bawah manajer baru. Dia pemain luar biasa, dalam sistem ini, saya merasa dia bisa bermain di ruang-ruang kecil," ungkap mantan pemain Timnas Wales dan Arsenal tersebut.
Para Pemain MU Masih Perlu Beradaptasi
Perubahan yang akan dilakukan oleh Amorim di Manchester United (MU) tidak akan berjalan mulus. Sebagian besar pemain MU saat ini sedang menjalani tugas internasional, sehingga Amorim hanya memiliki waktu yang sangat terbatas untuk mempersiapkan laga debutnya melawan Ipswich Town pada tanggal 24 November 2024. Dengan jadwal pertandingan yang sangat padat dalam dua bulan ke depan, Amorim harus segera menerapkan sistem baru meskipun hanya memiliki sedikit kesempatan untuk berlatih bersama tim. Owen juga mengungkapkan bahwa perubahan formasi menjadi tiga bek cukup berisiko bagi kondisi MU saat ini, yang sebelumnya lebih nyaman dengan formasi empat bek. Namun, ia melihat ini sebagai kesempatan penting yang harus diambil oleh Setan Merah.
“Saat ini, formasi empat bek tidak efektif. Jika tidak ada perubahan, mereka akan terus berada di papan bawah. Mungkin mereka akan kesulitan di awal, tetapi setidaknya ini langkah menuju sesuatu yang lebih positif,” tutup Owen, yang pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 2013.
Sumber: Metro.co.uk
Penulis: Muhamad Luthfi Ma'ruf