Tidak jera, Didier Deschamps berencana untuk terus melakukan rotasi pemain menjelang pertandingan Prancis melawan Belgia.
Didier Deschamps menegaskan bahwa ia akan terus bereksperimen di ajang Nations League.
Didier Deschamps tetap berpegang pada strateginya untuk pertandingan UEFA Nations League antara Prancis dan Belgia, meskipun timnya baru saja kalah dari Italia di pertandingan sebelumnya. Prancis akan bertanding melawan Belgia dalam laga kedua UEFA Nations League A 2024/25 Grup 2. Pertandingan yang dinanti-nanti ini dijadwalkan berlangsung di Groupama Stadium pada Selasa (10/9/2024) dini hari WIB. Dalam laga pembuka di Paris, Prancis mengalami kekalahan mengejutkan dengan skor 3-1 dari Italia. Deschamps memberikan kesempatan debut kepada Michael Olise dari Bayern Munchen dan Manu Kone dari Roma, yang masuk sebagai pemain pengganti. Namun, Deschamps menegaskan bahwa hal ini tidak akan mengubah komitmennya untuk mengikuti rencana yang telah dibuat. Ikuti berita selengkapnya di bawah ini.
Teruskan proses rotasi.
Meskipun demikian, pelatih asal Prancis, Deschamps, merasa perlu untuk terus melakukan rotasi pemain saat menghadapi Belgia karena adanya kualifikasi Piala Dunia. "Kami harus memanfaatkan enam pertandingan di Nations League untuk memperkenalkan pemain baru dan membagi waktu bermain," ujar Deschamps. "Jika jadwalnya berbeda dan kami bertanding di kualifikasi Piala Dunia, saya pasti tidak akan mengambil pendekatan ini. Namun, saya memilih untuk melakukannya karena saya percaya ini adalah langkah yang harus diambil. Saya tidak akan mengubah keputusan ini."
-
Siapa R.W.H. Pitlo? Menurut unggahan tersebut jirat makam itu bertuliskan R.W.H. Pitlo, atau Rutger William Herman Pitlo yang merupakan sosok penting di masa pendudukan Belanda di Ponorogo.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Siapa Azophi? Dilansir dari The European Southern Observatory (ESO), Rabu (3/4), Azophi yang juga dikenal sebagai Abd Al-Rahman Al-Sufi adalah seorang astronom praktis terkemuka pada zamannya.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
Masih merasa kurang puas.
Deschamps menyatakan bahwa ia berharap mendapatkan reaksi yang baik setelah kekalahan dari Italia, di mana Prancis sempat memimpin dalam 20 detik namun akhirnya harus mengakui kekalahan. "Saya tidak merasa puas dengan pertandingan melawan Italia, dan begitu juga dengan para pemain. Besok akan ada pertandingan yang berbeda, dengan konteks yang berbeda, melawan tim yang berbeda, tetapi dengan tujuan yang sama—meraih kemenangan," ujarnya.
Yakin terhadap para pemainnya.
Sebelum pertemuan itu, Prancis tidak pernah mengalami kekalahan dari Italia sejak bulan Juni 2008. Deschamps berharap timnya dapat tampil lebih baik saat melawan Belgia, yang sebelumnya berhasil mengalahkan mereka 1-0 di babak 16 besar Euro 2024. "Strategi yang saya pilih adalah memberikan kesempatan bermain sebanyak mungkin kepada para pemain. Meskipun waktu bermainnya bervariasi, tekanan selalu ada, dan Anda harus menunjukkan performa terbaik," ungkapnya. Sumber: *Canal+* Penulis: *Yoga Radyan*