7 Manfaat Kerja Bakti untuk Kesehatan dan Lingkungan, Bantu Tumbuhkan Rasa Tanggung Jawab
Kerja bakti memberi banyak manfaat untuk kehidupan sehari-hari.
Ada banyak manfaat kerja bakti yang penting diketahui masyarakat.
7 Manfaat Kerja Bakti untuk Kesehatan dan Lingkungan, Bantu Tumbuhkan Rasa Tanggung Jawab
Manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan tentu sudah tidak diragukan lagi.
Kerja bakti menjadi salah satu cara menjaga kebersihan lingkungan sekitar yang efektif. Tak hanya membantu membersihkan lingkungan, kebiasaan gotong royong juga dapat memperkuat jalinan kerja sama antar warga. Biasanya, kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar ini dilakukan setidaknya sekali dalam seminggu.
-
Apa saja manfaat sabun belerang? Sulfur memiliki sifat antiseptik yang dapat membunuh kuman dan membersihkan kulit. Kandungan sulfur sangat efektif untuk merawat kulit gatal dan mengatasi jerawat pada tubuh.
-
Kenapa kerja bakti penting untuk lingkungan? Kepedulian terhadap lingkungan harus ditunjukkan setiap orang. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup manusia, hewan, tumbuhan. Jika tidak dirawat dengan baik, akan terjadi kerusakan pada alam dan bisa mengancam setiap makhluk hidup.
-
Bagaimana cara kerja laksatif alami? Laksatif atau pencahar dapat berupa makanan atau obat-obatan yang dikonsumsi guna melancarkan pencernaan.
-
Bagaimana manfaat bisa diartikan sebagai kata kerja? Manfaat sebagai kata kerja berarti menjadi atau memberikan manfaat.
-
Apa tujuan utama dari doa pembuka rapat kerja? Doa pembuka acara biasanya bertujuan untuk memohon keberkahan, kelancaran, dan bimbingan dalam menjalankan kegiatan yang akan berlangsung.
-
Bagaimana borgol bekerja? Borgol atau gari adalah alat yang digunakan untuk membelenggu tangan, biasanya pelaku atau terduga pelaku kejahatan.
Dengan membiasakan kegiatan ini, lingkungan sekitar akan lebih bersih dan terhindar dari berbagai penyakit yang bisa mengancam.
Selain itu, ada banyak manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan lainnya yang perlu diketahui. Berikut sejumlah manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan yang merdeka.com lansir dari berbagai sumber:
Mencegah Risiko Penyakit
Manfaat kerja bakti untuk kesehatan yang pertama adalah mencegah berbagai risiko penyakit. Banyaknya bekas wadah air mineral atau bungkus makanan yang bercecer di jalanan menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.
Kalau tidak segera diatasi, hal ini bisa meningkatkan risiko penyakit menular melalui gigitan nyamuk. Adanya kegiatan kerja bakti di lingkungan sekitar, berperan penting untuk mencegah risiko berbagai penyakit yang timbul akibat sampah-sampah tersebut. Rutin melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan selokan dengan lingkungan sekitar, mampu mencegah banjir dan nyamuk demam berdarah. Oleh karena itu, sebaiknya membuat program kerja bakti seminggu satu kali agar terhindar dari berbagai macam penyakit.Mencegah Banjir
Kerja bakti yang dilakukan secara rutin juga bisa menurunkan risiko banjir. Saat kerja bakti, biasanya warga akan membersihkan selokan secara menyeluruh.
Meski tampak sederhana, mengambil sampah-sampah di saluran air bisa menjadi cara paling efektif mencegah banjir.
Ketika sampah-sampah tersangkut, aliran sungai akan berhenti dan volumenya akan semakin membesar. Hal inilah yang berpotensi menimbulkan tekanan sangat besar. Dengan membuang sampah pada tempatnya, hal ini bisa mencegah risiko banjir.
Lingkungan Lebih Nyaman
Manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan yang paling utama adalah menjadikan lingkungan rumah menjadi lebih nyaman. Tidak sedikit ditemukan sampah-sampah di sekitar yang membuat lingkungan menjadi kotor dan kurang indah. Semakin sering kerja bakti, tentu akan membuat lingkungan juga semakin bersih dan nyaman untuk ditinggali.
Menjaga Kesehatan Mental
Kegiatan kerja bakti juga berperan penting untuk menjaga kesehatan mental. Saat kerja bakti, tak jarang terjadi komunikasi yang intens antarwarga. Hal ini secara tidak langsung akan membuat seseorang lebih tahan terhadap stres dan depresi ketika menghadapi masalah.
Selain itu, kegiatan gotong royong ini juga akan memberikan rasa puas dan kebahagiaan dalam diri seseorang.
Maka dari itu, pastikan Anda terlibat dalam kegiatan kerja bakti agar kesehatan mental tetap terjaga.
Meningkatkan Kreativitas
Manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan selanjutnya adalah meningkatkan kreativitas. Setelah kerja bakti, biasanya warga akan berkumpul sembari menikmati camilan yang disediakan. Saat itulah, warga akan saling berbagi hal-hal unik yang berkaitan dengan kebersihan lingkungan. Berbagai upaya yang dilakukan warga sekitar dalam menjaga kebersihan, kenyamanan, dan keamanan lingkungan ini menjadi ajang untuk mengasah kreativitas warga.
Membangun Rasa Empati Antarwarga
Manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan selanjutnya adalah membangun rasa empati antarwarga. Seperti diketahui bahwa saat kerja bakti terjadi interaksi intens antarwarga. Hal ini akan membuat rasa empati satu sama lain akan terbangun dan lebih peduli dengan keadaan di lingkungan sekitar. Selain itu, masing-masing warga juga akan sadar bahwa kebersihan ini diciptakan bersama-sama dan harus dijaga bersama-sama pula. Dengan begitu, kegiatan ini bisa meningkatkan rasa empati antarwarga.
Menumbuhkan Tanggung Jawab
Selain membangun rasa empati antarwarga, kerja bakti juga efektif menumbuhkan rasa tanggung jawab. Orang yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam kegiatan ini akan terdorong untuk bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya.
Adapun bentuk tanggung jawab ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti menaati aturan buang sampah atau mulai memilah sampah sebelum dibuang.