Canggih, Petani Milenial Ini Ciptakan Sistem Pertanian Berbasis Teknologi
Maring, sapaan akrabnya, justru terjun dan menekuni dunia pertanian holtikultura. Ia menimba ilmu hingga ke luar negeri untuk mempelajari ilmu pertanian yang kemudian diterapkan di kampung halamannya.
Di zaman seperti saat ini, profesi petani banyak dipandang sebelah mata oleh generasi milenial. Mungkin tak banyak anak muda yang bercita-cita ingin menjadi petani.
Namun, hal itu tak berlaku bagi seorang pemuda asal Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang bernama Yance Maring (30). Pemuda ini memiliki kisah inspiratif karena memilih menjadi petani.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Kenapa inovasi sangat penting? Inovasi sendiri sangat berguna di segala bidang kehidupan, maka dari itu penting untuk kita memahami beberapa hal yang terkait dengan inovasi.
-
Siapa yang berperan dalam mendorong inovasi dan industri berkelanjutan? Mendorong inovasi dan industri berkelanjutan dapat menciptakan peluang bisnis baru.
-
Bagaimana Pertamina berinovasi untuk meraih penghargaan ini? “Ekosistem inovasi yang terbentuk menjadi komitmen Pertamina dalam membangun sinergi Pentahelix bersama pemerintah, akademisi, badan usaha, masyarakat dan media,” ujar Oki Muraza, Senior Vice President Research and Technology Innovation PT Pertamina (Persero) yang mewakili perusahaan menerima penghargaan tersebut.
-
Bagaimana proses inovasi dilakukan? Kuniyoshi Urabe menilai bahwa inovasi bukan merupakan suatu kegiatan satu kali pukul (one time phenomenon), melainkan sebuah proses yang panjang dan kumulatif yang meliputi banyak proses pengambilan dalam keputusan di dan oleh organisasi dari mulai pada penemuan gagasan sampai implementasinya di pasar.
-
Bagaimana proses inovasi terjadi? Inovasi bukanlah suatu kegiatan satu kali pukul atau one time phenomenon, akan tetapi sebuah proses panjang dan kumulatif. Di dalamnya sudah meliputi banyak proses pengambilan dalam keputusan oleh organisasi mulai dari penemuan gagasan hingga implementasinya di pasar.
Maring, sapaan akrabnya, justru terjun dan menekuni dunia pertanian holtikultura. Ia menimba ilmu hingga ke luar negeri untuk mempelajari ilmu pertanian yang kemudian diterapkan di kampung halamannya.
Salah satunya sistem irigasi tetes dan sistem penyiraman serta pemupukan tanaman menggunakan menggunakan teknologi Short Message Service dan Wifi pada tahun 2020 lalu.
Saat ini, Ia kembali menggagas pengembangan sistem irigasi tetes menggunakan teknologi yang dinamakan Smart Farming Irrigation system. Melansir dari Liputan6.com, berikut kisah inspiratif Maring:
Sistem Irigasi dengan SMS dan Wifi
liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Maring memiliki kebun seluas 1 hektare yang ditanami tomat dan lombok. Ia bercerita, untuk sistem irigasi, awalnya menggunakan selang irigasi sederhana tetapi kekuatan airnya tidak bisa stabil meskipun dirinya menggunakan beberapa mesin pompa.
"Akhirnya saya membeli alat rakitan alumni ITB yang dinamakan modul SMS dan solenoid valve yang merupakan keran otomatis untuk bisa dihubungkan ke timer dan internet menggunakan data handphone," jelasnya pada Senin (8/3).
Ia kemudian menggunakan kontrol Short Messages System (SMS) atau melalui WiFi dan berhasil. Tanaman tomat dan lombok di kebunnya dapat berbuah dengan hasil yang lebih baik.
Keberhasilan ini mendorongnya untuk mengembangkan metode SMS ke Smart Farming Irrigation System menggunakan Android.
Smart Farming Irrigation System
Saat ini, Maring telah menggunakan metode baru yang Ia beri nama Smart Farming Maring Drip Irrigation System. Sistem irigasi ini dioperasikan melalui smartphone.
"Saat ini, saya menggunakan Smart Farming Drip Irrigation System. Sistem ini jauh lebih efektif dan efisien agar mampu mendapatkan hasil panen yang maksimal," katanya.
Metode ini bisa mengendalikan sistem pengairan, sensor NPK tanah, sensor pH tanah, sensor kelembapan tanah, sensor suhu, sensor water level, dan sensor flow water. Di mana semuanya dikendalikan dalam satu aplikasi Android.
Kelebihan Sistem Irigasi Baru
Maring menyebutkan, sistem irigasi dengan metode terbaru miliknya ini memiliki kelebihan. Dengan Smart Farming Maring Drip Irrigation System ini, volume penggunaan air lebih terukur.
Selain itu, unsur hara NPK tanah bisa terdeteksi, begitu juga dengan PH tanah, kelembapan tanah dan suhu tanah setiap saat.
“Sistem ini dioperasikan menggunakan smart phone, kapan dan di mana saja. Jauh lebih efektif dan efisien,” ujarnya.