Gejala Serangan Panik yang Perlu Diwaspadai, Ini Bedanya dengan Serangan Jantung
Berikut merdeka.com merangkum gejala serangan panik yang mesti diketahui:
Serangan panik adalah episode singkat dari kecemasan yang intens, yang menyebabkan sensasi fisik ketakutan. Serangan panik sering terjadi dan tidak terduga dan seringkali tidak terkait dengan ancaman eksternal apa pun.
Serangan panik dapat berlangsung dari beberapa menit hingga setengah jam. Namun, efek fisik dan emosional dari serangan tersebut dapat berlangsung selama beberapa jam.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Buah apa yang terkenal dengan teka-teki lucu dan khas Sumut? Buah apa yang durhaka?Jawaban: Melon Kundang.
-
Apa itu Serumbung Sumur? Serumbung sumur merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813. Ini dia serumbung sumur yang merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813.
-
Kapan Agus Salim wafat? Tepat hari ini, 4 November pada tahun 1954 silam, Haji Agus Salim meninggal dunia.
-
Apa itu Kapurut Sagu? Kapurut sagu terbuat dari tepung sagu yang sudah agak mengeras dan memiliki warna kecokelatan. Kepulauan Mentawai di Sumatera Barat kaya akan tradisi, budaya, hingga sajian makanan yang unik.Salah satu sajian makanan khas Mentawai yang patut anda coba adalah kapurut sagu.
Serangan panik biasa terjadi. Hingga 35% populasi mengalami serangan panik pada suatu waktu dalam hidup mereka. Serangan panik juga bisa disebut serangan kecemasan.
Salah satu gejala serangan panik yaitu detak jantung berdegup begitu cepat. Penting untuk membedakan gejala serangan panik dengan serangan jantung.
Berikut Merdeka.com merangkum gejala serangan panik yang mesti diketahui:
Gejala Serangan Panik
Gejala serangan panik dapat meliputi:
- Kewaspadaan yang meningkat terhadap bahaya dan gejala fisik
- Pikiran cemas dan irasional
- Perasaan takut, bahaya, atau firasat yang kuat
- Takut menjadi gila, kehilangan kendali, atau sekarat
- Merasa pusing
- Kesemutan dan kedinginan, terutama di lengan dan tangan
- Gemetar dan berkeringat
- Rasa panas
- Detak jantung yang dipercepat
- Perasaan sesak di dada
- Kesulitan bernapas, termasuk sesak napas
- Mual atau gangguan perut
- Otot-otot tegang
- Mulut kering
- Perasaan tidak nyata dan terlepas dari lingkungan.
Penyebab Serangan Panik
Penyebab pasti gangguan kecemasan dan panik tidak jelas. Orang -orang kemungkinan mengembangkan gangguan ini karena kombinasi faktor genetik, medis, dan eksternal. Tetapi faktor-faktor ini mungkin berperan:
- Genetika
- Stres
- Temperamen yang lebih sensitif terhadap stres atau rentan terhadap emosi negative
Serangan panik mungkin datang tiba-tiba dan tanpa peringatan pada awalnya, tetapi seiring waktu, mereka biasanya dipicu oleh situasi tertentu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa respons alami melawan atau lari pada tubuh terhadap bahaya terlibat dalam serangan panik.
Serangan panik umumnya singkat, berlangsung kurang dari 10 menit, meskipun beberapa gejala dapat berlangsung lebih lama. Serangan panik yang terisolasi, meskipun sangat tidak menyenangkan, tidak jarang atau mengancam jiwa.
Perbedaan Serangan Panik dan Serangan Jantung
Gejala dari kedua kondisi ini bisa sangat mirip. Ahli jantung Mistyann-Blue Miller, MD melansir dari Cleveland Clinic, membahas perbedaan utama sehingga Anda dapat membedakannya:
Lokasi nyeri
Baik panik maupun serangan jantung menyebabkan rasa tidak nyaman di dada, tetapi ada perbedaannya. Gejala serangan jantung, yaitu rasa sakit menyebar ke area lain seperti lengan, rahang atau leher. Berbeda dengan gejala serangan panik, rasa sakit biasanya akan menetap di dada.
Bagaimana rasanya nyeri dada
Serangan jantung terasa seperti:
- Tekanan dada.
- Merasa diremas atau, seperti ada gajah yang duduk di dada Anda.
- Sensasi pegal atau terbakar, seperti mulas.
Serangan panik sering menyebabkan:
- Nyeri tajam atau menusuk (tidak khas dengan serangan jantung).
- Jantung berdebar atau rasa tidak nyaman di dada yang sulit dijelaskan.
Apa yang terjadi pada detak jantung selama serangan panik?
Dalam banyak kasus, serangan panik memicu detak jantung yang cepat, juga dikenal sebagai takikardia. Detak jantung dapat mempercepat hingga 200 denyut per menit atau bahkan lebih cepat.
Detak jantung yang cepat dapat membuat Anda merasa pusing dan sesak napas. Atau Anda mungkin merasa berdebar atau berdebar di dada. Biasanya, takikardia yang terjadi sebagai respons terhadap stres emosional dan hanya berlangsung beberapa menit tidak berbahaya.
Tetapi jika itu terjadi secara teratur, atau Anda memiliki kemungkinan gejala serangan jantung, carilah perawatan medis.
Pilihan Perawatan Medis Serangan Panik
Jika gejala kecemasan fisik disebabkan oleh penyakit fisik, seperti diabetes atau hipertiroidisme, pengobatan yang tepat untuk penyakit ini harus menghentikan gejala seperti panik dari berulang. Jika serangan panik disebabkan oleh kecemasan, pilihan pengobatan dapat mencakup:
- Obat-obatan
- Psikoterapi, termasuk terapi perilaku kognitif
- Terapi biofeedback
- Teknik manajemen stres
- Teknik pernapasan yang benar
- Teknik relaksasi
- Mempelajari keterampilan memecahkan masalah
- Penyesuaian gaya hidup, seperti memperhatikan pola makan, olahraga dan tidur.
Latihan Pernapasan untuk Serangan Panik
Jika Anda bernapas dengan cepat selama serangan panik, melakukan latihan pernapasan dapat meringankan gejala Anda yang lain. Coba beberapa langkah ini:
- tarik napas sepelan, dalam, dan selembut mungkin, melalui hidung
- hembuskan napas perlahan, dalam dan lembut melalui mulut Anda
- beberapa orang merasa terbantu untuk menghitung dengan mantap dari satu hingga lima pada setiap napas masuk dan napas keluar
- tutup mata Anda dan fokus pada pernapasan Anda
- Anda akan mulai merasa lebih baik dalam beberapa menit. Anda mungkin merasa lelah setelahnya.