Hidup Sendiri dan Tak Punya Rumah, Kisah Nenek Tinggal di Depan Masjid Ini Bikin Pilu
Seorang nenek di Kendari, Sulawesi Utara, hidup sebatang kara dan tinggal di depan pintu masuk sebuah masjid.
Hidup nyaman dan tenang di masa tua pasti menjadi impian semua orang. Bisa berkumpul bersama keluarga di suasana rumah yang hangat tentunya menjadi kebahagiaan yang tak ternilai. Sayangnya, tak semua orang memiliki nasib beruntung di usia senjanya.
Seperti yang dialami oleh seorang nenek di Kendari, yang belum lama ini viral di media sosial karena kedapatan tinggal di depan pintu masuk Masjid Raya Al Kautsar Kendari, Sulawesi Tenggara. Kisah nenek ini diunggah di akun Instagram @manaberita pada Kamis (10/12) dan langsung curi perhatian warganet.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Kenapa Pilkada itu penting? Pilkada artinya singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah, adalah salah satu momen krusial dalam sistem demokrasi kita.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
Penasaran seperti apa kisah di balik nenek ini? Berikut informasi selengkapnya.
Hidup Sebatang Kara dan Tak Punya Rumah
Instagram/@manaberita ©2020 Merdeka.com
Menurut caption di unggahan itu, nenek ini bernama Sophia, yang berasal dari Jawa yang lama tinggal di Kendari. Namun, di usianya yang renta ini Ia ternyata hidup sebatang kara dan tak punya tempat tinggal.
Nenek Sophia mengaku, Ia sebelumnya tinggal di rumah kontrakan. Namun karena uang sewanya sudah habis, Ia pun pindah.
Tak memiliki uang dan keluarga, nenek ini sudah 20 hari tidur di depan pintu masuk Masjid Raya Al Kautsar, tepat di bawah gapura gerbang masjid.
Tak Bisa Tidur Saat Hujan Turun
Instagram/@manaberita ©2020 Merdeka.com
Tinggal di depan pintu masuk seperti ini membuat nenek Sophia mengalami kesulitan saat hujan tiba. Ia yang hanya berbekal kardus dan tikar selalu kebingungan karena air hujan akan membuat tempat singgahnya tersebut basah. Ia pun terpaksa harus menggulung tikarnya dan berdiri hingga hujan reda.
Bahkan, tak jarang saat hujan turun di malam hari membuatnya harus terjaga semalaman karena lantai yang basah akibat air hujan.