Kabar Baik, Kini Tes PCR di Bandara Kualanamu Turun Jadi Rp525 Ribu
Kini tes PCR di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang turun menjadi Rp525 ribu dengan hasil 1x24 jam.
Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) meminta Menteri Kesehatan RI untuk menurunkan harga tes Polymerase Chain Reaction (PCR) di Indonesia. Jokowi meminta harga tes PCR berada di kisaran Rp450 ribu hingga Rp550 ribu karena harga sebelumnya dinilai mahal.
Menyusul perintah tersebut, kini biaya tes PCR PT Sumatera Siberia Kompaniya (SSK) yang berada di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang turun menjadi Rp525 ribu.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Siapa yang dinyatakan positif Covid-19 pertama di Indonesia? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
"Tarif baru tes PCR ini berlaku mulai 19 Agustus 2021 dengan hasil 1x24 jam," kata Head of Marketing & Corporate PT Angkasa Pura Aviasi Bandara Kualanamu, B Dianto Malau pada Kamis (19/8), dilansir dari Antara.
Ia menyebutkan, penurunan tarif test PCR ini sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor: HK.02.02/I/2845/2021 Tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR).
Harga Tes PCR dan Rapid Antigen Turun
Malau mengatakan, sesuai dengan surat edaran Kementerian Kesehatan tersebut, pihaknya dan PT SSK penyedia fasilitas kesehatan yang menjalankan Airport Health Center menurunkan tarif RT-PCR menjadi Rp525 ribu. Sedangkan untuk layanan rapid tes antigen tarifnya turun menjadi Rp125 ribu.
"Jika selama ini Airport Health Center dioperasikan sebagai fasilitas untuk turut mendukung para pengguna jasa bandara untuk dapat memenuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19," ujarnya.
Layanan Airport Health Center di Bandara Kualanamu ini dibuka dari pukul 05.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. Calon penumpang bisa mendapatkan hasil tes di hari yang sama. Namun, jika calon penumpang melakukan tes pada pukul 18.00 WIB sampai dengan 21.00 WIB, maka hasilnya akan keluar esok harinya.
Hanya untuk Keperluan Mendesak
Meski harga tes PCR dan rapid antigen telah turun, namun Malau mengingatkan bahwa perjalanan di masa pandemi ini hanya untuk keperluan mendesak.
Ia juga mengimbau agar calon penumpang melakukan tes Covid-19 di fasilitas kesehatan lainnya di luar bandara. Ini dilakukan agar calon penumpang bisa langsung memproses keberangkatan sesampainya di bandara. Calon penumpang juga diharuskan menunjukkan kartu vaksinasi untuk bisa melakukan perjalanan.
"Para pengguna jasa bandara harus menunjukkan kartu vaksinasi dan surat keterangan tes Covid-19 sesuai yang dipersyaratkan untuk dapat melakukan perjalanan di masa pandemi ini," katanya.