Niat Sholat Lailatul Qadar, Lengkap Beserta Tata Caranya

Malam Lailatul Qadar adalah salah satu malam paling istimewa dalam agama Islam.

Disebutkan dalam Al-Quran bahwa malam ini memiliki keutamaan yang sangat besar. Keutamaan malam Lailatul Qadar sangat penting bagi umat Islam, karena malam ini dianggap malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Menurut Al-Quran, keutamaan malam Lailatul Qadar dapat ditemukan dalam Surah Al-Qadr. Dalam surah ini, Allah SWT mengungkapkan bahwa malam ini lebih baik dari seribu bulan.

Banyaknya keistimewaan pada malam lailatul qadar, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, berdoa, dan melakukan sholat malam lailatul qadar. Anjuran untuk memperbanyak ibadah dan amal saleh ini seperti yang tertuang dalam salah satu hadist berikut:

"Siapa yang mengerjakan ibadah pada malam qadar dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lalu. Dan barang siapa berpuasa di bulan Ramadhan, dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lalu." (HR Bukhari).

Berikut niat sholat lailatul qadar dan tata caranya yang merdeka.com lansir dari NU Online:

Niat Sholat Lailatul Qadar

Sholat lailatul qadar bisa Anda kerjakan minimal dua rakaat. Adapun niat sholat lailatul qadar adalah seperti berikut:

"Ushalli sunnata lailatil qadri rak’ataini lillahi ta’aalaa."

Artinya:

"Saya niat shalat sunnah lailatul qadar dua rakaat karena Allah Ta’ala."

Tata Cara Sholat Lailatul Qadar

Rasulullah SAW memperbanyak ibadah dan amal saleh pada malam lailatul qadar. Kalangan ulama kaum Bani Israil juga selalu melakukan sholat malam hingga pagi hari. Adapun tata cara sholat lailatul qadar adalah seperti berikut:

• Membaca niat sholat lailatul qodar.

• Takbiratul ihram.

• Membaca surat Al-Fatihah berturut-turut pada rakaat pertama hingga keempat.

Doa Lailatul Qadar Sesuai Ajaran Rasulullah

Kehadiran lailatul qadar tentu akan selalu ditunggu oleh umat muslim, meski tidak satupun yang mengetahui kapan waktu pasti kehadirannya.

Mengutip NU Online, kebanyakan ulama berpendapat bahwa lailatul qadar terdapat pada sepuluh akhir Ramadan, terutama pada malam ganjil. Adapun bacaan doa yang disunahkan pada malam lailatul qadar adalah seperti berikut:

‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’

Artinya,"Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku."

Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar adalah salah satu malam paling istimewa dalam agama Islam. Disebutkan dalam Al-Quran bahwa malam ini memiliki keutamaan yang sangat besar.

Keutamaan malam Lailatul Qadar sangat penting bagi umat Islam, karena malam ini dianggap malam yang lebih baik dari seribu bulan. Berikut beberapa keistimewaan malam lailatul qadar, antara lain:

1. Malam Lailatul Qadar adalah Malam Pengampunan

Selain menjadi malam yang lebih baik dari seribu bulan, Lailatul Qadar juga merupakan malam pengampunan. Dalam hadis-hadis yang diriwayatkan oleh Rasulullah SAW, beliau mengajarkan bahwa malam Lailatul Qadar adalah malam di mana Allah SWT membuka pintu maaf-Nya yang luas bagi hamba-Nya yang berlaku taat dan bermohon ampun.

2. Peluang untuk Meraih Pahala yang Besar

Keutamaan malam Lailatul Qadar juga terletak pada peluang untuk meraih pahala yang besar. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran, amal ibadah yang dilakukan pada malam ini akan diberikan pahala yang mungkin lebih besar dibandingkan dengan 1000 bulan ibadah.

Oleh karena itu, malam Lailatul Qadar adalah saat yang sangat berharga bagi umat Islam untuk beribadah dan beramal shaleh.

3. Malam yang Penuh Rahmat dan Berkah

Malam Lailatul Qadar juga disebut sebagai malam yang penuh dengan rahmat dan berkah. Allah SWT sangat murah hati dalam memberikan rahmat pada malam ini. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk banyak berdoa dan memohon keberkahan.

Malam ini juga diyakini sebagai waktu yang tepat untuk memohon segala keinginan dan harapan kepada Allah SWT. Kesempatan untuk meraih ridha-Nya adalah sangat besar pada malam ini. Jadi, manfaatkanlah waktu ini dengan berdoa tulus dan sungguh-sungguh.

4. Lebih Utama dari Seribu Bulan

Keutamaan malam lailatul qadar selanjutnya, yaitu lebih utama dari seribu bulan. Pada malam lailatul qadar, para malaikat akan turun memberi kedamaian dan kesejahteraan memenuhi malam itu hingga fajar menyingsing. Mengenai keutamaan ini, Allah SWT berfirman, artinya:

"Tahukah kamu apa itu lailatul qadar? Lailatul qadar lebih baik daripada seribu bulan." (Q.S Al-Qadr:2–3)

5. Malam Diturunkannya Alquran

Salah satu keutamaan malam lailatul qadar adalah malam diturunkannya Alquran. Kitab suci umat Islam ini diturunkan sebagai petunjuk manusia untuk menjadi pembeda antara yang hak dan yang batil. Turunnya Alquran juga sebgai risalah yang penuh kasih sayang secara menyeluruh. Pandangan mengenai hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam Alquran Surah al-Qdar, yang artinya:

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (al-Quran) pada malam kemuliaan" (Q.S Al Qadr: 1)

Ciri-Ciri Orang yang Mendapatkan Malam Lailatul Qadar

Ciri-ciri orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar juga meliputi:

1. Kehadiran di Tempat Ibadah

Orang yang beruntung mendapatkan Lailatul Qadar biasanya senantiasa hadir di masjid atau tempat ibadah lainnya pada malam-malam terakhir bulan Ramadan. Mereka rajin menghadiri tarawih dan iktikaf.

Mereka menyadari pentingnya berada di lingkungan yang penuh dengan keberkahan dan kesucian pada malam-malam ini.

2. Fokus dalam Ibadah

Orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar juga memiliki kecenderungan untuk benar-benar fokus dalam melaksanakan ibadah.

Mereka menjauhkan diri dari gangguan dunia dan merenungkan makna sebenarnya dari ibadah yang dilakukan pada malam tersebut.

3. Khusyuk dalam Beribadah

Mereka yang mendapatkan malam Lailatul Qadar juga memiliki sikap khusyuk dalam beribadah. Mereka menghayati setiap gerakan dan kata-kata yang mereka ucapkan dalam ibadah shalat.

Mereka berusaha maksimal untuk memberikan konsentrasi dan khushu' yang tinggi.

4. Memperbanyak Amal Kebajikan

Orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar juga cenderung memperbanyak amal kebajikan. Mereka melakukan sedekah, membantu sesama, dan berbuat kebaikan secara luas. Mereka memanfaatkan segala kesempatan untuk beramal dan mengumpulkan pahala di malam yang penuh berkah ini.