Pedagang Pasar Keluhkan Harga Cabai Naik, Begini Respons Wali Kota Medan
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Wali Kota Medan Bobby Nasution melakukan peninjauan ke pasar tradisional dan pasar modern yang ada di Kota Medan pada Rabu (22/12).
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Wali Kota Medan Bobby Nasution melakukan peninjauan ke pasar tradisional Sei Sikambing di Jalan Gatot Subroto, Kota Medan pada Rabu (22/12). Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan kebutuhan pokok.
Di lokasi, Bobby mendapati harga cabai rawit yang mengalami kenaikan paling tinggi dibanding dengan harga bahan pokok lainnya. Yang semula harganya hanya Rp30 ribu per kilogramnya, kini melejit menjadi Rp50 ribu per kilogram. Pedagang pun mengeluhkan naiknya harga cabai rawit tersebut.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang dijual di Pasar Pakelan? Selain Haniq, ada pula Tawinem. Di pasar itu ia membeli gorengan. "Di sini apa-apa Rp500-an. Ini puli pecel, bahannya dari beras," kata Tawinem.
-
Apa yang dijual di Pasar Setan? Barang yang dijual mungkin berupa tanah, batu, daun, atau benda-benda sekitarnya.
-
Apa saja yang dijual di Pasar Pakelan? Dikutip dari kanal YouTube Jejak Richard, Pasar Pakelan bukanlah pasar yang besar. Jika diperhatikan, kondisi pasarnya cukup sederhana. Jumlah pedagangnya juga tidak banyak.
Selain melakukan operasi pasar untuk mencegah terjadinya kenaikan, Bobby juga menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Medan telah membuka 53 titik pasar murah yang tersebar di 21 kecamatan di Kota Medan. Pemkot Medan juga menggelar minyak goreng murah, bekerjasama dengan salah satu produsen minyak goreng.
Terkait dengan kenaikan harga cabai rawit, Bobby mengatakan akan berkoordinasi dengan para penyuplai cabai.
Melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Rabu (23/12), berikut informasi selengkapnya.
Faktor Naiknya Harga Cabai Rawit
Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com
Menurut keterangan dari para pedagang di pasar Sei Sikambing, salah satu faktor penyebab kenaikan harga cabai rawit ialah karena jumlah panen yang berkurang. Hal ini disebabkan oleh curah hujan di hulu yang semakin tinggi sehingga kualitas hasil panen kurang baik.
“Akibatnya hasil panen cabai rawit juga berkurang. Untuk menyikapinya, kita akan berkoordinasi dengan para penyuplai yang ada di Tanah Karo sehingga suplai masuk ke Kota Medan dapat kita perbaiki lagi,” kata Bobby kepada para pedagang.
Bobby menambahkan, bahan kebutuhan pokok yang dimiliki Bulog tidak ada kenaikan harga. Sedangkan harga bahan kebutuhan pokok jika pun terjadi kenaikan, tidak akan signifikan.
“Untuk harga daging sapi masih normal dan tidak ada kenaikan,” jelasnya.
Sidak ke Pasar Modern
Instagram/@pemko.medan ©2021 Merdeka.com
Selain melakukan peninjauan ke pasar tradisional, Bobby juga melakukan peninjauan ke pasar modern Berastagi Supermarket yang ada di jalan Gatot Subroto, Kota Medan.
Peninjauan itu untuk memastikan ketersediaan bahan pokok, sekaligus melihat masa kedaluwarsa produk makanan dan minuman yang dijual sehingga tidak merugikan masyarakat. Bobby mengecek setiap produk yang dijual apakah ada yang melanggar peraturan atau tidak.
Pada saat dilakukan peninjauan, tidak menemukan adanya produk yang masa kedaluwarsanya melewati batas waktu. Namun, ada beberapa produk makanan yang kemasannya sudah rusak dan ada juga yang tidak memiliki lebel produk impor sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Petugas pun langsung menarik seluruh produk makanan tersebut dari rak penjualan.