Resep Laksan, Makanan Tradisional Khas Palembang yang Menggugah Selera
Jika kamu ingin memasak laksan yang otentik, berikut merdeka.com merangkum resep laksan khas Palembang yang mudah dibuat melansir dari laman fimela.com:
Laksan merupakan makanan berkuah khas Palembang yang terbuat dari bahan baku sagu dan ikan. Laksan dibuat dalam wujud oval dengan rasa yang nyaris seperti pempek, tetapi disajikan dengan menggunakan kuah santan.
Kuah laksan adalah kuah santan berwarna merah dengan rasa kuah gurih dan agak pedas yang berasal dari bumbu bawang merah, bawang putih cabai merah, lengkuas, jahe, kemiri, ketumbar, sereh, gula, dan garam yang direbus dengan santan kelapa dan kaldu udang.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Buah apa yang terkenal dengan teka-teki lucu dan khas Sumut? Buah apa yang durhaka?Jawaban: Melon Kundang.
-
Apa itu Serumbung Sumur? Serumbung sumur merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813. Ini dia serumbung sumur yang merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813.
-
Kapan Agus Salim wafat? Tepat hari ini, 4 November pada tahun 1954 silam, Haji Agus Salim meninggal dunia.
-
Apa itu Kapurut Sagu? Kapurut sagu terbuat dari tepung sagu yang sudah agak mengeras dan memiliki warna kecokelatan. Kepulauan Mentawai di Sumatera Barat kaya akan tradisi, budaya, hingga sajian makanan yang unik.Salah satu sajian makanan khas Mentawai yang patut anda coba adalah kapurut sagu.
Jika kamu ingin memasak laksan yang otentik, berikut merdeka.com merangkum resep laksan khas Palembang yang mudah dibuat melansir dari laman fimela.com:
Nutrisi Laksan
Kuah laksan mengandung energi sebesar 499 kalori, protein 8,2 gram, karbohidrat 88, 4 gram, lemak 11, 6 gram, kalsium 0,1 5 miligram, dan zat besi 4, 5 miligram, selain itu pada kuah laksan juga mengandung vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Kandungan gizi pada kuah laksan diperoleh dari santan kelapa dan penggunaan bumbu pelengkap lainnya yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Sedangkan jika menggunakan ikan gabus, 100 gram ikan gabus belang memiliki total kalori 122 kilokalori, protein 20,5 g., karbohidrat 1,4 g. dan Lemak 3,8 g. vitamin dan mineral.
Di sisi lain jika menggunakan ikan tenggiri, ikan tenggiri dianggap sebagai salah satu ikan yang paling bergizi. Mereka adalah sumber protein, vitamin B2, B3, B6, dan B12 yang sangat baik, dan vitamin D. Daging ikan tenggiri juga penuh dengan mineral seperti tembaga, selenium, dan yodium . Beberapa ikan ini juga mengandung zat besi dan vitamin B1 dalam jumlah yang baik.
Resep Laksan
Bahan:
- 2 siung bawang putih giling
- 500 gram ikan gabus giling
- garam secukupnya
- 250 gram tepung sagu tani
- 1 sendok makan tepung terigu
- air dingin secukupnya
Bahan kuah:
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai
- minyak sayur secukupnya
Bumbu halus:
- 5 butir kemiri
- 4 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 2 cm jahe
- 8 buah cabai merah keriting
- garam dan gula secukupnya
- 1 sendok teh ketumbar
- 5 cm lengkuas
- 3 kotak santan kara ukuran kecil
- merica/lada putih secukupnya
Cara memasak:
- Campur air dingin dengan ikan giling, bawang putih giling, dan garam secukupnya. Aduk rata, campurkan dengan tepung terigu dan tepung sagu secara perlahan sembari diuleni.
- Rebus air di panci, tuang sedikit minyak tunggu hingga mendidih.
- Bentuk adonan lonjong. Masukkan ke dalam rebusan air. Tunggu hingga mengapung. Tiriskan dan potong tipis-tipis.
- Tumis bumbu halus dengan batang serai yang sudah digeprek dan daun salam hingga harum.
- Tuang santan dan air hingga mendidih. Masukkan gula dan garam serta lada putih secukupnya.
- Masukkan adonan ke dalam kuah, rebus sebentar.
- Sajikan ke piring. Beri tambahan bawah goreng dan irisan cabai rawit.
Resep Laksan Lainnya
Bahan:
- 500 gr ikan tenggiri/gabus
- 250 gr tepung sagu/tapioka
- 2 siung bawang putih, haluskan
- 1 sdm tepung terigu
- 1 sdm garam
- 1 sdm gula
- air dingin
Kuah laksan:
- air secukupnya
- 2 batang serai
- 2 lembar daun salam
- 200 ml santan kental
Bumbu halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 5 butir kemiri
- 5 cm lengkuas
- 8 buah cabai kriting
- 1 sdt ketumbar
- 2 cm jahe
- garam, lada dan gula secukupnya
- minyak secukupnya
Cara memasak laksan:
- Giling ikan, campurkan dengan gula dan garam. Tuang air dingin, aduk rata. Masukkan tepung sagu dan terigu, campur rata tapi jangan terlalu lama diuleni.
- Rebus air, ambil adonan secukupnya, bentuk bulatan lonjong mirip lenjer. Masukkan dan rebus hingga matang. Lakukan hingga adonan habis.
- Jika sudah mengapung, tiriskan dan oles minyak agar tidak mudah menempel dengan yang lainnya nanti.
- Untuk kuahnya, tumis bumbu halus hingga matang. Masukkan bumbu utuh seperti serai dan daun salam. Jika sudah matang, tuang santan dan air secukupnya.
- Masak hingga mendidih dan matang sambil diaduk agar santan tidak pecah. Tambahkan gula dan garam serta lada putih secukupnya.
- Tes rasa, jika sudah enak, masukkan pempek ikan yang sudah dipotong-potong tipis. Masak sebentar hingga bumbu meresap, angkat.