4 Cara hacker membobol Facebook
Meskipun terbilang aman, masih ada saja cara agar Facebook bisa dibobol.
Munculnya berita mengenai bobolnya akun Facebook seorang dosen UMK Kudus bukanlah isapan jempol belaka. Nyatanya, Facebook memang masih berpeluang untuk dibobol jika sang pengguna lengah.
Menurut pantauan merdeka.com (2/4), setidaknya memang ada beberapa cara bagaimana orang tidak bertanggung jawab mampu membobol akun Facebook orang lain dan memanfaatkannya untuk hal yang merugikan korban. Adapun cara-cara ini bisa dilakukan oleh siapa saja, jika pengguna lengah, maka akun Facebook mereka pun langsung jadi santapan.
-
Bagaimana cara hacker melakukan serangan? Tahun ini, fokus serangan beralih dari penghancuran atau keuntungan finansial melalui ransomware ke upaya pencurian informasi, pemantauan komunikasi, dan manipulasi informasi.
-
Siapa saja yang menjadi korban serangan hacker? Distributor kimia asal Jerman, Brenntag SE, dilaporkan membayar uang tebusan sebesar USD4,4 juta atau Rp71,9 miliar dalam bentuk Bitcoin kepada kelompok ransomware DarkSide untuk mendapatkan dekripsi file yang dienkripsi oleh para peretas selama serangan ransomware terhadap perusahaan tersebut.
-
Apa yang dilakukan hacker setelah berhasil meretas perusahaan? Perusahaan yang berbasis di Chicago membayar para peretas sekitar dua minggu setelah sejumlah data perusahaan dicuri, dan pejabat CNA dikunci dari jaringan mereka.
-
Apa saja jenis serangan yang dilakukan hacker? Serangan-serangan ini meliputi serangan siber yang merusak hingga yang melibatkan pemata-mataan (spionase), pencurian informasi, dan penyebaran misinformasi atau disinformasi.
-
Bagaimana cara hacker mendapatkan akses ke sistem perusahaan? Para peretas menggunakan jenis ransomware yang disebut Ragnar Locker, yang mengenkripsi berkas komputer dan membuatnya tidak dapat digunakan hingga korban membayar agar akses dapat dipulihkan.
-
Bagaimana cara hacker sampingan menawarkan jasanya? Salah satu contoh iklan yang ditemukan adalah seorang pengembang Python yang menawarkan layanan pembuatan chatbot VoIP, chatbot grup, chatbot AI, peretasan, dan kerangka kerja phishing dengan harga sekitar USD 30 per jam.
1. Membobol dengan Software
Meskipun belum bisa ditentukan kebenarannya, nyatanya tindakan ini bisa saja dilakukan. Di beberapa forum dunia maya pun, cara-cara seperti ini juga kerap diperbincangkan.
Salah satu software pembajak Facebook yang paling terkenal mungkin adalah FacebooZ. Dengan bantuan .NET Framework dan Java, FacebooZ bisa menembus Facebook siapapun.
Meski begitu, cara ini termasuk sangat sulit untuk dipraktikkan. Pasalnya, software ini harus dipasang pada komputer pengguna, jika tidak, maka tidak akan ada gunanya.
2. Membobol dengan Keylogger
Cara satu ini sangat digemari siapapun yang memang berniat jahat. Hanya saja, diperlukan usaha ekstra keras dan kemampuan peretasan yang hebat agar hasil yang diinginkan bisa didapat.
Ketika dipasang, Keylogger bisa mencatat seluruh gerakan keyboard dari sasaran. Mulai dari segala ketikan hingga password dan email pengguna pun bisa dicatat dengan baik.
Hasil dari gerakan dan input keyboard inilah yang akan dikirim kepada pelaku. Nantinya, dari sini pelaku akan mendapat data pribadi pengguna dan mampu memanfaatkannya.
3. Membobol dengan situs palsu
Cara satu ini juga butuh keahlian lebih. Pasalnya, sang pelaku harus bisa meniru bentuk situs dan alamat dari akun yang disasar oleh korban.
Contohnya saja, jika pelaku ingin mencuri akun Facebook, maka dia harus membuat sebuah situs yang bentuk dan namanya mirip atau bahkan persis dengan Facebook. Semakin mirip, maka kemungkinan besar korban akan terperangkap akan semakin besar.
4. Membobol dengan memanfaatkan kedekatan sosial
Cara satu ini memang tidak memerlukan skill apapun di bidang pemrograman. Namun, sang pelaku harus sangat dekat dengan korban.
Biasanya, pelaku memanfaatkan kedekatannya dengan korban, sehingga mereka akan diberitahu segala rahasia termasuk akun dan password Facebook korban. Kemudian, ketika sang pelaku ini memiliki masalah dengan korban atau memang sudah berniat jahat, maka akun Facebook korban ini akan menjadi sasarannya.
Selain keempat cara di atas memang masih ada beberapa kemungkinan lain bagaimana sebuah akun Facebook bisa bobol. Namun, keempatnya merupakan cara paling jamak yang dilakukan oleh para pelaku pembajakan tersebut.
Dari berbagai sumber
(mdk/nvl)