5 Fakta George Boole, anak tukang sepatu pelopor revolusi digital
Hari ini Google memperingati hari jadi ke-200 George Boole
200 Tahun lalu di Lincoln, Inggris, lahir George Boole yang kini dikenal sebagai pelopor revolusi dunia digital. Hari ini pula, 2 November 2015, Google memperingati ulang tahun sosok matematikawan jenius itu.
Terlepas dari munculnya George Boole di Google Doodle hari ini, masih banyak fakta hidup lain dari si matematikawan yang patut untuk mendapat perhatian. 5 Hal ini contohnya.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Apa yang menjadi ciri khas negara maju dalam hal teknologi? Negara maju adalah negara yang memiliki standar hidup tinggi dengan perekonomian merata, penggunaan teknologi tinggi, dan telah berhasil dalam berbagai bidang.
-
Apa jenis teka-teki yang dibahas dalam kumpulan ini? Dalam kehidupan yang penuh tekanan dan tantangan, terkadang kita semua membutuhkan hiburan sederhana yang bisa membuat senyum tersungging di wajah. Salah satu bentuk hiburan yang populer adalah teka-teki lucu, yang tak hanya mengundang tawa, tetapi juga mengasah otak dengan cara yang menyenangkan.
-
Apa saja contoh teknologi yang termasuk dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi? Contoh dari TIK termasuk komputer, telepon genggam, internet, media sosial, dan perangkat penyimpanan data.
-
Apa saja jenis-jenis teknologi yang dibahas dalam konteks? Teknologi dapat didefinisikan sebagai penerapan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan produk atau proses yang bermanfaat bagi manusia.
Bapak era informasi
Kontribusi besarnya di dunia komputer, dengan teori aljabar Boolean, membuat George Boole mendapat sebutan Bapak Era Informasi. Sebab, tanpa aljabar Boolean, saat ini kita tidak akan mengenal Google, Intel, Microsoft, dan hal-hal lain terkait dengan komputer.
Lewat bukunya yang berjudul 'An Investigation of the Laws of Thought' (diterbitkan tahun 1854), Boole memaparkan rumusan logika yang berbasiskan pernyataan 'true' dan 'false' (benar dan salah). Dan dengan menambahkan 'and', 'or', dan 'not' dalam rumus 'true-false', Boole bisa menghasilkan persamaan penjumlahan, perkalian, perbandingan, dan masih banyak lagi.
80 Tahun kemudian, Alan Turing, matematikawan Inggris yang mengembangkan komputer listrik pertama menggunakan rumus-rumus sederhana berbasis aljabar Boole. Berkat Boole, manusia bisa mengembangkan teknologi mesin rumit hanya dari logika sederhana.
Dirikan sekolah di usia 19 tahun
Tidak banyak yang tahu bila George Boole lahir dari keluarga yang sangat sederhana, bahkan bisa disebut miskin. Ayahnya, John Boole, hanya pembuat sepatu dan ibunya, Mary Ann Boole, pembantu rumah tangga. Akibatnya, Boole hanya memperoleh sedikit pendidikan formal.
Namun, kejeniusan Boole membuatnya terus bersinar dan menuntunnya menjadi guru di usia 16 tahun. Bahkan, di usia 19 tahun Boole mendirikan sekolah di Lincoln.
Beberapa tahun kemudian, tepatnya di tahun 1849, Boole akhirnya pindah ke Irlandia untuk mengajar di Queen College. Kini Queen College sudah berganti nama menjadi University College Cork.
Putri Boole jadi profesor kimia perempuan pertama Inggris
Pasca 6 tahun tinggal di Irlandia, Boole akhirnya menikah dengan Mary Everest. Mary sendiri berkontribusi besar dalam karir Boole. Bahkan, pasca Boole meninggal, Mary tetap setia mempromosikan karya-karya Boole ke dunia.
Nah, dari pernikahannya dengan Mary, Boole dikaruniai 5 anak yang semuanya perempuan. Dan anaknya yang paling dikenal publik mungkin adalah Lucy Everest mengingat Lucy adalah profesor kimia wanita pertama di Inggris.
Terkena pneumonia akibat dedikasi mengajar
George Boole meninggal di usia yang bisa dibilang cukup muda, 49 tahun, akibat pneumonia. Ironisnya, pneumonia yang diderita Boole diduga terjangkit akibat berjalan sejauh 5 kilometer dari rumahnya ke universitas untuk mengajar.
Setelah mengajar dalam kondisi basah kuyub itu, Boole kemudian terkena demam dan gejala pneumonia. Untuk merawat suaminya, Mary Everest menggunakan teori penyembuhan homeopathy.
Teori homeopathy menyatakan bila sebuah penyakit dapat disembuhkan oleh bahan yang menyebabkan penyakit itu sendiri. Alhasil, Mary lebih memilih mengistirahatkan Boole di tempat tidur dan membasahinya dengan air. Tanpa sepengetahuan Mary, cara ini lah yang justru memperparah penyakit Boole.
Boole jadi inspirasi lahirnya musuh besar Sherlock Holmes
Menurut Des MacHale, profesor asal University College Cork yang menulis biografi Boole, George Boole adalah inspirasi dari Sir Arthur Conan Doyle dalam melahirkan karakter antagonis Professor James Moriarty.
Sejarah Moriarty sangat mirip dengan Boole, mulai dari pekerjaan sebagai profesor di universitas kecil pinggiran, dan posisinya sebagai matematikawan.
Penulis novel Sherlock Holmes itu menjadikan Boole sebagai inspirasi untuk Moriarty disebut demi membuat Boole semakin dikenal publik. Doyle sendiri mengenal Boole setelah dikenalkan oleh penulis H.G. Wells ke istri Boole, Mary.
Sumber: Heavy.com dan GeorgeBoole.com