5 Hal yang pantang dilakukan ketika smartphone basah!
5 Hal yang pantang dilakukan ketika smartphone basah! Ini pantangan yang tak boleh dilanggar jika Anda ingin menyelamatkan hape Anda yang habis 'tercelup': menekan tombol, menaruhnya di beras, membiarkannya, menggunakan hair-dryer, dan menyalakannya.
Ada banyak cara untuk dapat merusak smartphone Anda secara tak sengaja. Mulai dari hanya menaruhnya di saku yang ketat dan layarnya retak, mengisi dayanya terlalu lama dan smartphone overheat, serta menjatuhkannya ke tempat yang tak bersahabat bagi smartphone: air.
Kecuali kalau Anda memang membeli smartphone tahan air seperti Samsung Galaxy S7 atau iPhone 7, Anda harus melakukan sesuatu pada smartphone Anda ketika terkena air.
-
Bagaimana cara mengatasi kecanduan gadget pada anak? Cara Mengatasi Kecanduan Gadget yang Dimiliki
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Dimana saja gadget digunakan dalam kehidupan sehari-hari? Penggunaan gadget sudah begitu melekat dengan kehidupan masyarakat hari-hari ini. Hampir semua aktivitas yang dilakukan pun kini terpusat dengan alat elektronik tersebut. Mulai dari bekerja, bersekolah, berkomunikasi, berbelanja, dan sebagainya.
-
Bagaimana cara orang tua mengurangi ketergantungan gadget pada anak? Para orang tua, coba tips cepat dan aman ini untuk mengurangi ketergantungan gadget pada anak dikutip dari Thehealthsite.com (26/2).
-
Bagaimana cara mengurangi penggunaan gadget agar terhindar dari miopi? Tetapkan aturan penggunaan gadget di rumah. Misalnya, batasi waktu layar menjadi satu hingga dua jam per hari dan pastikan ada jeda setiap 20 menit untuk memberi kesempatan pada mata beristirahat. Selama jeda ini, ajak anak untuk melihat objek yang jauh selama 20 detik—ini dikenal sebagai aturan 20-20-20.
-
Bagaimana kecanduan gadget dapat menghambat perkembangan bahasa pada anak? Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di depan layar tanpa interaksi verbal dapat menghambat perkembangan keterampilan bahasa dan kemampuan berkomunikasi anak.
Permasalahannya seringkali tindakan penyelamatan terhadap smartphone yang terkena air justru membuat keadaan smartphone jadi makin parah. Padahal hanya ada beberapa hal yang harus dan tidak boleh Anda lakukan.
Berikut uraian tentang berbagai pantangan yang tak boleh dilanggar jika Anda ingin menyelamatkan hape Anda yang habis 'tercelup'. Berikut uraiannya.
Memeriksa smartphone dengan menekan tombol
Hal pertama yang tak boleh dilakukan ketika smartphone Anda 'nyemplung' ke wastafel atau kolam, jangan coba untuk memeriksa apakah smartphone tersebut hidup atau tidak. Anda juga tak boleh memencet tombol-tombol smartphone Anda. Memencet berbagai tombol di smartphone akan memperburuk masuknya air ke perangkat Anda.
Yang perlu Anda lakukan hanyalah mencopot baterai. Hal ini dapat meminimalisir masuknya daya yang dapat menyebabkan korslet. Copot juga SIM card dan juga SD Card, dan coba keringkan sebisanya.
Menaruhnya di beras
banyak yang percaya bahwa menaruh perangkat smartphone basah di beras akan membuat partikel air yang berada di dalam perangkat keras smartphone akan keluar dengan sendirinya. Hal ini dipercaya kalangan luas hingga percobaan dilakukan untuk menguji kebenarannya. Ternyata terbukti hal tersebut sama sekali tak membantu.
Bahkan, ketika sang peneliti mengganti beras dengan berbagai benda seperti pasir kucing, kuskus, oatmeal mentah, oatmeal instan, beras instan, serta pasir kucing premium, ternyata beras adalah komponen terburuk untuk menyerap air yang terlanjur masuk di komponen smartphone. Bahkan pasir kucing bisa melakukannya dengan lebih baik.
Tak perlu diapa-apakan terlebih lagi disimpan di beras. Taruh saja smartphone Anda di rak dan bawa ke service center jika sempat.
Membiarkannya
Terlalu banyak upaya 'aneh-aneh' untuk menyelamatkan smartphone Anda yang terkena air memang terbukti tak baik. Namun membiarkannya ternyata juga hal yang salah.
Tetaplah untuk membuka bagian belakang dan mengusapnya dengan tisu pengesat, atau apapun yang bisa Anda lakukan agar smartphone basah Anda selamat. Paling tidak, buka bagian belakang smartphone Anda dan letakkan di depan kipas angin, atau jangan biarkan smartphone Anda disimpan di tempat yang tak ramah sinar matahari.
Bahkan, ketimbang membiarkannya Anda lebih baik merendamnya dalam beras.
Menggunakan hair-dryer
Sejatinya, tak ada cara langsung yang bisa menghilangkan air yang meresap di perangkat Anda secara sekejap. Begitupun dengan ide untuk meniup smartphone basah Anda dengan hairdryer, atau metode lain yang melibatkan panas.
Hal ini dikarenakan panas akan meningkatkan resiko smartphone Anda 'overheating.' Hal ini bisa merusak komponen mikro yang ada di dalam smartphone Anda. Selain itu, jika memang ada air terjebak dalam smartphone Anda, memanaskannya tak menjamin air tersebut bisa keluar dari smartphone. Dengan demikian, Anda hanya mendidihkan air yang terjebak di smartphone Anda.
Menyalakannya
Anda mungkin sudah melakukan berbagai upaya untuk mengeringkannya. Namun jangan terlalu optimis dan kemudian menyalakan smartphone Anda.
Hal paling berbahaya untuk smartphone basah kita saat ini adalah ketidak sabaran kita yang hanya akan merusak komponen-komponen mikro di dalamnya. Belum lagi ada kemungkinan korslet jika memang masih ada air yang terserap di perangkat keras tanpa bisa kita keringkan.
Untuk membuka smartphone tanpa peralatan mekanik milik jasa servis, tak mungkin smartphone Anda berada dalam keadaan kering sempurna. Paling tepat Anda tak perlu apa-apakan smartphone Anda dan membawanya ke service center terdekat.