Begini kinerja XL di kuartal kedua tahun 2017
Begini kinerja XL di kuartal kedua tahun 2017. XL mengumumkan hasil audit untuk periode enam bulan pertama yang berakhir per 30 Juni 2017. Berdasarkan hasil auditnya, mencatatkan pertumbuhan kinerja yang menggembirakan di kuartal 2 tahun 2017.
XL mengumumkan hasil audit untuk periode enam bulan pertama yang berakhir per 30 Juni 2017. Berdasarkan hasil auditnya, mencatatkan pertumbuhan kinerja yang menggembirakan di kuartal 2 tahun 2017. Pendapatan terus tumbuh menjadi Rp 5,7 triliun, dan ini mereka klaim merupakan pertumbuhan yang terjadi secara beruntun dalam 3 kuartal terakhir.
Pertumbuhan pendapatan jasa yang kuat ini ikut mendorong diraihnya laba bersih sebesar Rp 95 miliar. Kuatnya kinerja XL pada kuartal 2 tahun 2017 ini terlihat dari pertumbuhan yang terus terjadi secara konsisten dibandingkan kuartal sebelumnya, maupun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. XL mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 8 persen QoQ atau meningkat 8 persen YoY.
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Mengapa XL Axiata memperluas jaringan XL SATU Fiber di Morowali? Potensi pasar untuk layanan konvergensi di Sulawesi sangat besar karena digitalisasi di semua bidang juga telah menjangkau hingga ke pelosok daerah, termasuk Morowali. Sampai saat ini penetrasi XL Satu telah mencapai sekitar 30%,” ujar dia.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
Sementara itu pada laba bersih tercatat meningkat 71 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan pendapatan jasa antara lain didorong oleh semakin kuatnya pertumbuhan pendapatan dari layanan Data, yaitu sebesar 18 persen QoQ dan 72 persen YoY, dan memberikan kontribusi sebesar 67 persen pada total pendapatan jasa XL Axiata.
“Sepanjang semester 1 2017 kami telah meluncurkan sejumlah inisiatif secara menyeluruh di setiap lini bisnis kami untuk benar-benar mampu menghadirkan kualitas layanan sesuai dengan ekspektasi pelanggan. Seiring dengan peningkatan kualitas jaringan data, kami meluncurkan sejumlah program layanan data yang menawarkan manfaat lebih banyak kepada pelanggan, serta memperkuat penerapan dual brand “XL” dan “AXIS” untuk bisa secara efektif meraih pelanggan yang tepat," ungkap Presiden Direktur/CEO XL Axiata, Dian Siswarini dalam rilisnya, Senin (31/7).
Dian menyebutkan, XL telah membangun 93.507 unit BTS per akhir semester 1 2017, dengan lebih 42.000 unit di antaranya adalah BTS 3G dan hampir 14.000 unit adalah BTS 4G LTE. Sebagai hasilnya, kini wilayah cakupan layanan data terus semakin luas, yaitu total 400 kota/kabupaten terjangkau layanan 3G dan U900, termasuk kota-kota kecil di luar Jawa.
Perluasan jaringan 4G LTE juga berlangsung secara massif. Hingga Juni 2017 sebanyak 288 kota/kabupaten telah terjangkau layanan internet cepat ini, termasuk di antaranya puluhan kota di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Untuk wilayah Jawa, hampir seluruh kota-kabupaten di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, telah terlayani 4G LTE.
Peningkatan kualitas jaringan data yang berkesinambungan tersebut termasuk juga perluasan jaringan 4G LTE, telah mendorong tingkat kenyamanan pelanggan dalam mengakses layanan-layanan data.
XL Axiata telah meningkatkan jumlah jaringan di wilayah luar Jawa dan mempersempit kesenjangan dengan kompetitor dalam setahun terakhir ini.
Sebagai hasil perluasan dan peningkatan kualitas layanan data tersebut, tercatat peningkatan trafik layanan data hingga hampir 3x lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Khusus untuk trafik layanan 4G, tercatat peningkatan hingga 13x lipat dibandingkan semester 1 tahun 2016.
Bahkan pada liburan Lebaran 2017 lalu, trafik layanan data XL Axiata melonjak hingga 218 persen YoY, yang berarti tertinggi dibandingkan operator lainnya. Jumlah pelanggan layanan data juga terus meningkat, dan saat ini mencapai 35,3 juta pelanggan atau sekitar 70 persen dari total pelanggan XL Axiata.
Menangkap momentum positif ini, XL Axiata menindaklanjutinya dengan antara lain meneruskan program bundling dengan ponsel smartphone yang menawarkan kemudahan kepada pelanggan untuk mendapatkan smartphone beragam tipe beserta paket layanan data yang menarik dari XL Axiata. Hingga akhir Juni 2017, jumlah pelanggan yang menggunakan smartphone juga terus meningkat dan menjadi sekitar 67 persen dari total pelanggan. Sementara itu, pelanggan layanan XL 4G LTE juga terus tumbuh dan telah mencapai sekitar 40 persen dari total pelanggan.
Baca juga:
SMA di Belitung dapatkan akses internet cepat
Konsolidasi operator perlu tetapi pemerintah harus punya andil
63 BTS di pelosok bakal dibangun Telkomsel tahun ini
Formulasi tarif data akan segera dibahas
Indosat Ooredoo lepas karyawan ke lokasi terpencil
Begini tanggapan operator selular soal desakan konsolidasi
Menkominfo minta operator segera lakukan konsolidasi