Dukung LGBT, Zuckerberg ikuti pawai kaum gay
Beserta dengan 700 staff Facebook lainnya, Zuck terlihat sumringah mengikuti acara ini.
Facebook memang dikenal sebagai salah satu pendukung hubungan sesama jenis atau LGBT. Sebagai contoh, hal ini baru-baru saja dibuktikan oleh Mark Zuckerberg dan beberapa pegawai Facebook dalam sebuah karnaval.
Seperti yang diberitakan oleh Mashable (30/6), pendiri Facebook beserta 700-an staff Facebook lainnya baru saja mengikuti long march Lesbian Gay Bisexual Transgender Pride Celebration. Acara yang diselenggarakan di San Francisco, California ini memang diadakan untuk mengenalkan kaum gay lebih dekat.
-
Di mana Mark Zuckerberg dan timnya membuat Facebook? Mereka merintis proyek ini dari sebuah kamar kos di Harvard pada tahun 2004.
-
Apa tujuan awal Mark Zuckerberg dalam membuat Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat. Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Jam tangan mewah apa yang dikenakan Mark Zuckerberg? Menurut laporan, miliarder teknologi ini memakai jam tangan Patek Philippe Platinum in-line perpetual calendar dengan dial biru, yang harganya mencapai $141.400 atau sekitar Rp1,18 miliar.
-
Apa saja yang dicakup dalam "kompensasi lain" Mark Zuckerberg? Tahun lalu, Meta mengatakan bahwa dana keamanan tersebut bisa digunakan Zuckerberg untuk membayar “personel tambahan, peralatan, layanan, perbaikan tempat tinggal,” dan kebutuhan keamanan lainnya. Di luar dana keamanan, Zuckerberg bisa menggunakan “kompensasi lain” yang ia punya untuk “biaya yang berkaitan dengan penggunaan pesawat pribadi.”
-
Kenapa Mark Zuckerberg tertarik dengan jam tangan mewah? "Saya tidak pernah benar-benar ingin punya jam tangan. Tapi setelah melihat itu, saya merasa jam tangan itu keren," ujar Zuckerberg.
-
Bagaimana Mark Zuckerberg menjaga kerahasiaan pembangunan bunker? Ratusan pekerja yang terlibat dalam pembangunan diharuskan menandatangani NDA, sebuah perjanjian rahasia.
Dalam karnaval ini, Zuckerberg sendiri terlihat sangat bersemangat. Eks mahasiswa Harvard ini memegang stempel Like dan menawarkan siapa saja untuk distempel.
Selain Facebook, banyak perusahaan IT asal Sillicon Valley yang turut berpartisipasi dalam karnaval tersebut. Beberapa di antaranya adalah Apple dan Google yang turut ikut dalam pawai ini.
(mdk/nvl)