Elevenia santai tanggapi wacana pajak e-commerce
Namun, CFO Elevenia berharap pemerintah tidak buru-buru menerapkan pajak bagi e-commerce
Terkait akan diberlakukannya pajak bagi e-commerce, Chief Financial Officer (CFO) Elevenia, Lila Nirmandari tanggapi dengan santai.
Menurut Lila, aturan yang akan diberlakukan pemerintah pada dasarnya baik dan memiliki spirit untuk memajukan industri e-commerce. Dirinya pun mengaku akan mengikuti aturan tersebut.
-
Apa perbedaan utama antara e-commerce dan marketplace? Meskipun keduanya seringkali digunakan secara bergantian, namun sebenarnya ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya.
-
Bagaimana Eiger berhasil meningkatkan penjualan dan jangkauan pasarnya di Indonesia? Langkah ini sangat tepat kami lakukan karena kami bisa memperluas kehadiran Eiger ke basis konsumen Shopee hingga ke pelosok Indonesia. Dan berbagai fitur serta kampanye yang Shopee miliki juga telah membantu Eiger untuk mengembangkan bisnis kami dan memperkenalkan brand secara lebih luas lagi sebagai brand outdoor lokal yang berkualitas.
-
Siapa yang melakukan riset tentang kepuasan berbelanja online di e-commerce? Melihat situasi pasar digital di awal tahun 2024 yang terus bergerak mengikuti perkembangan kebutuhan dan preferensi masyarakat, IPSOS melakukan riset dengan tajuk ”Pengalaman dan Kepuasan Belanja Online di E-commerce”.
-
Dimana Evalia bersaing di pasar? Nissan Evalia memasuki persaingan langsung dengan Daihatsu Luxio dan Suzuki APV.
-
Kapan Eiger mulai memperluas pasarnya ke ranah online? Jadi pada tahun 2017 kami mulai merambah ke ranah online dengan bergabung bersama Shopee.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
"Sebagai perusahaan yang ada di Indonesia, pastinya kita akan turuti aturan pemerintah. Sejak Elevenia berdiri, kami selalu mentaati pajak. Tapi untuk saat ini, kami belum mengetahui, apakah pajak ini khusus e-commerce, atau pajak tambahan," ujarnya saat ditanya wartawan di Jakarta, (10/03).
Walaupun mendukung, CFO Elevenia itu masih berharap agar pemerintah tak buru-buru menerapkan pajak.
"Sebaiknya pemerintah membantu dulu tumbuhnya industri ini. Ibaratnya, kami kan baru saja melakukan investasi tapi sudah dibebani," jelasnya.
Sekadar informasi, saat ini jumlah transaksi Elevenia per harinya mencapai 8 ribu hingga 9 ribu. Sedangkan untuk nilai transaksinya mencapai Rp 60 miliar per bulan selama Februari tahun ini. Ditargetkan tahun ini nilai transaksinya Rp 1,1 triliun.
Baca juga:
Baru 2 tahun, Ralali.com capai transaksi Rp 13 miliar per tahun!
Pengamat: Dua tahun lagi mobile payment jadi primadona
Elevenia pede capai transaksi Rp 1,1 triliun di tahun 2015
Sertifikasi e-commerce jadi alat pendulang pajak semata?