Ini dia kapal laut terbesar di dunia, mampu angkut 10.000 gajah!
Kapal laut canggih ini dijalankan dengan 13 mesin Roll Royce raksasa
Teknologi transportasi laut telah masuk ke tingkat baru dengan kelahiran 'Pieter Schelte', kapal laut terbesar di dunia.
Pabrik kapal asal Korea Selatan, Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering, telah berhasil membangun kapal laut terbesar dengan panjang 382 meter dan lebar 127 meter. Bila dibandingkan, lebar kapal Pieter Schelte sendiri tercatat lebih tinggi dari menara populer asal Inggris, Big Ben, Daily Mail (20/10). Sementara itu, bobot dari kapal ini sekitar 225.282 ton!
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Kapan teknologi dianggap sebagai perpanjangan tangan manusia? Dapat dikatakan bahwa teknologi adalah semacam perpanjangan tangan manusia untuk dapat memanfaatkan alam dan sesuatu yang ada di sekelilingnya secara lebih maksimal.
-
Apa saja jenis-jenis teknologi yang dibahas dalam konteks? Teknologi dapat didefinisikan sebagai penerapan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan produk atau proses yang bermanfaat bagi manusia.
-
Bagaimana teknologi membantu meningkatkan penghasilan? Teknologi meningkatkan penghasilan dengan bisnis online yang beragam dan menarik. Kita dapat menjual produk atau jasa kita secara online dengan mudah dan murah, serta mempromosikan bisnis kita melalui media sosial atau platform digital lainnya.
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Apa saja contoh teknologi yang termasuk dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi? Contoh dari TIK termasuk komputer, telepon genggam, internet, media sosial, dan perangkat penyimpanan data.
Untuk membangun kapal tersebut, dibutuhkan dana mencapai USD 1,7 miliar atau sekitar Rp 20 triliun yang didanai oleh perusahaan asal Swiss bernama Allseas. Allseas sendiri lah yang nantinya mengoperasikan kapal yang dipacu dengan 13 mesin Roll Royce 'raksasa' 5,5 megawatt tersebut sebagai kapal transportasi alat tambang minyak.
Kapal Pieter Schelte nantinya akan dipakai untuk mengangkut bangunan utama pengeboran minyak lepas pantai yang biasa di sebut 'rig'. Bobot 'rig' bisa mencapai 73.000 ton. Itu sebanding dengan bobot 10.000 lebih gajah Afrika yang biasanya berbobot 7 ton.
Kecepatan yang mampu dibukukan oleh kapal Pieter Schelte saat membawa sebuah rig 'cukup' cepat untuk ukuran kapal raksasa, yakni 14 knot atau 25,9 kilometer per jam. Sekitar 571 awak kapal bisa ditampung oleh kapal yang mempunyai mesin berkapasitas 11,2 megawatt tersebut.
Sayangnya, Pieter Schelte hanya akan menyandang gelar sebagai kapal laut terbesar sekitar 6 tahun saja. Sebab, pada tahun 2020 nanti, sebuah kapal laut raksasa lain yang juga buatan Allseas akan selesai dibangun. Tidak tanggung-tanggung, kapal bernama Maersk Triple-E itu memiliki nantinya akan memiliki panjang total 400 meter! Membuatnya memecahkan rekor kapal terpanjang di dunia.