Ini toko online berkelas bagi muslim menengah atas
Muslimarket diklaim sebagai toko serba ada untuk kebutuhan umat Islam
Industri e-commerce di Indonesia semakin menggeliat. Hal ini lantaran perilaku masyarakat untuk berbelanja online makin meningkat.
Berbagai toko online yang segmented pun kian bermunculan. Misalnya saja Muslimarket.com. Toko online yang baru saja lahir di akhir Mei yang lalu ini memiliki segmentasi bagi kaum muslim menengah atas.
-
Kapan bazar Ramadan di Jati Padang diadakan? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Dimana aktivitas jual beli yang meningkat menjelang Ramadan? Menjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
-
Dimana bazar Ramadan di Jati Padang berlangsung? Warga memilih pakaian saat bazar sayuran, bahan makanan dan bahu bekas layak pakai gratis di Jalan Jati Padang VI, Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (29/3/2024).
-
Siapa yang menyelenggarakan bazar Ramadan di Jati Padang? Ini menjadi tahun ke-7 bagi warga RT 002/004 Jati Padang dan para donatur menggelar bagi-bagi sayuran, bahan makanan, dan baju bekas layak pakai.
-
Apa tujuan bazar Ramadan di Jati Padang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Apa yang ditawarkan Kuningan City Mall untuk merayakan Ramadan? Kuningan City Mall telah siap menyambut momen Ramadan Kareem dengan nuansa kebahagiaan dan berkah yang menghiasi setiap sudutnya. Dalam serangkaian acara spesial, pengunjung dapat menikmati berbagai hiburan mulai dari tarian khas Timur Tengah hingga karaoke bersama Aldi Taher.
"Ya, pasar kita itu kalangan kaum muslim menengah ke atas. Paling mahal barang di toko online kita itu sekitar Rp 300 ribu. Saat ini kategori fashion menjadi transaksi paling besar dan jumlah suplier kami sudah mencapai 60-70 suplier," ujar CEO Muslimarket.com, Riel Tasmaya saat ditemui Merdeka.com seusai acara soft launching Muslimarket.com di Jakarta, Rabu (24/06).
Toko online besutannya ini berkonsep toko muslim yang serba ada. Tidak hanya jualan semata, namun bisa juga memberikan infak.
"Muslimarket.com ini toko muslim yang serba ada. Bisa melakukan pemberdayaan umat juga. Bisa memberikan infak juga. Dan nantinya, sedang disiapkan untuk bisa mengurusi umroh dan haji," jelasnya.
Secara bisnis, pasar kebutuhan muslim di Indonesia sangat besar. Sebagaimana diketahui, mayoritas penduduk Indonesia beragama muslim sehingga wajar jika ceruk pasar yang besar ini menjadi rebutan.
"Pasarnya kira-kira baru satu persen yang diberdayakan. Artinya kan masih besar sekali. Kita bisa ambil 20-30 persen saja sudah lumayan sekali," ungkapnya.
Tahun ini, lanjut dia, yang akan dioptimalkan sebagai strateginya adalah brand awareness. Soal revenue belum menjadi fokus utama di tahun ini.
"Kan kita baru, jadi masih mementingkan brand awareness dulu saja," singkatnya.
Dia pun mengakui untuk membangun sebuah toko online ini, dia beserta investor rela merogoh kocek sekitar USD 500 ribu.
"Ya, sekitar segitulah tapi lebih," pungkasnya.
Baca juga:
Poin RPP ini jadi sumber keberatan asosiasi e-commerce
E-commerce meningkat, ini barang yang laris manis di bulan Ramadan
Top 5 situs jual beli Indonesia yang raup investasi triliunan rupiah
Soal draft RPP e-commerce, iDEA: Ada yang janggal
Trikomsel dan SingPost patungan bikin perusahaan e-commerce