Jika sudah ada mobil otomatis, 'lampu merah' akan segera musnah!
Mobil otomatis akan mengubah semua peraturan di jalan.
Masa depan transportasi terasa cerah dengan pengembangan mobil otomatis yang semakin menuju arah positif. Meski banyak kendala, mobil otomatis akan segera beri solusi kemacetan lalu lintas.
Namun jika mobil otomatis benar-benar ada, lalu lintas di jalan tentunya juga harus berubah.
-
Di mana teknologi Google ini akan digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Apa itu Pencarian Aman di Google? Pencarian aman atau SafeSearch adalah fitur yang disediakan oleh Google untuk membantu mengontrol dan membatasi konten yang muncul dalam hasil pencarian, terutama untuk melindungi anak-anak dari konten yang tidak pantas atau tidak sesuai.
-
Bagaimana Google mendapatkan namanya? Pemilihan nama ini mencerminkan ambisi mereka untuk mengorganisir informasi dalam jumlah besar yang ada di internet.
-
Apa itu akun Google? Akun Google adalah sebuah login utama Google yang terdiri atas satu alamat email dan sandi. Dengan akun Google, Anda dapat mengakses berbagai layanan Google dengan mudah, seperti Gmail, YouTube, Google Drive, Google Maps, Google Play Store, Google Ads, Google Analytics, dan banyak lagi.
-
Apa kesepakatan yang Google sepakati dengan pemerintah Kanada? "Setelah diskusi ekstensif, kami senang Pemerintah Kanada telah berkomitmen untuk mengatasi permasalahan inti kami melalui Bill C-18, yang mencakup perlunya jalur yang disederhanakan menuju pengecualian dengan ambang batas komitmen yang jelas," jelas Walker.
-
Mengapa Telkomsel bermitra dengan Google? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
Oleh karena itu, Sensable City Lab dari Massachusets Institute of Technology, menyadari problem ini, dan mengembangkan sebuah sistem bernama DriveWave, di mana sistem ini mengatur mobi-mobil otomatis yang melintas di perempatan.
Pada intinya, para peneliti menganggap bahwa seharusnya, jika mobil otomatis sudah menguasai jalanan, tak perlu lagi ada lampu lalu lintas. Setiap mobil otomatis tentu memiliki sistem navigasi yang super akurat, sehingga mereka pun tak akan menabrak satu sama lain di jalanan. Dengan menghilangkan 'lampu merah,' mobil otomatis yang akan jalan terus di perempatan tentu akan memotong waktu perjalanan dan perjalanan akan makin cepat.
Dalam artikel penelitian yang mereka rilis di jurnal PLOS One, menyatakan bahwa ide yang mereka tawarkan, yakni 'perempatan berbasis slot,' akan jadi sistem yang lebih efektif ketimbang harus saling menunggu kendaraan di lampu merah.
Studi ini, mensimulasikan perempatan berbasis slot, dengan tujuan agar tak hanya memotong waktu di jalan, tapi juga mengurangi emisi gas yang mungkin banyak terbuang ketika macet dan terjebak lampu merah. Selain itu, keselamatan juga jadi prioritas terbesar, karena kapasitas jalan akan lebih lebar jika perempatan tidak diisi dengan lampu merah.
Permasalahannya saat ini adalah meski mobil otomatis sudah mencapai tahap uji coba akhir, sistem ini harus dijalankan dengan sangat banyak mobil otomatis yang telah turun di jalan. Jika sistem ini tetap berjalan dengan manusia sebagai pengemudi, akan ada masalah dalam hal rusaknya sistem yang telah terstruktur, sehingga dapat menyebabkan kecelakaan. Sehingga, teknologi ini mungkin akan terealisasi dalam hitungan dekade.
Baca juga:
Diduga baterai 'overheat,' iPhone 6 meledak di pesawat menuju Hawaii
Tak ada AMOLED, Super LCD 5 dan baterai 3000mAh lengkapi HTC 10
Kalung ini hitung kalori makanan dengan 'nguping' suara mengunyah
Oppo R9 dan R9 Plus rilis: smartphone 'selfie,' 16MP kamera depan
Layaknya 'Back to the Future,' Nike rilis sepatu bertali otomatis
Ikuti langkah Google, Baidu uji coba mobil otomatis di AS