Ketua ATSI: Kalau 6 bulan OTT Nasional sukses, kita tambah lagi
ATSI berharap OTT Nasional dalam kurun waktu setahun bisa mencapai jumlah pengguna yang diharapkan oleh operator telko
Ketua Asosiasi Telekomunikasi Selular Indonesia (ATSI), Alexander Rusli, menyatakan tak menutup kemungkinan pihaknya akan membantu pemain Over The Top (OTT) nasional selain yang sudah akan dipilih untuk bekerjasama pada pertengahan Januari 2016.
Sebagaimana diketahui, pihaknya sudah mempersiapkan kriteria untuk pemain Over The Top (OTT) Nasional yang akan diajak bekerja sama. Hal itu seperti janji yang sudah pernah dikatakan sebelumnya jika operator selular akan turut membantu berkembangnya OTT nasional.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Apa yang terjadi pada aplikasi Sirekap KPU di dapil DKI Jakarta II? “Dalam hitungan tersebut terdapat penggelembungan jumlah perolehan suara yang bila dijumlahkan melebihi jumlah DPT DKI Jakarta II,” kata Kiki, Minggu (18/2).
-
Dimana saja lokasi kemacetan yang paling parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Mengapa transportasi umum di Jakarta beralih ke mobil? Perkembangan pembangunan membuat kondisi jalan di DKI Jakarta yang padat membuat transportasi beralih ke mobil yang disebut oplet.
-
Bagaimana cara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menegaskan pelarangan pemasangan APK di angkutan umum? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menegaskan, masyarakat dilarang memasang alat peraga kampanye (APK) Pemilu 2024 di transportasi umum Ibu Kota. Sebab, area transportasi umum mulai dari bus, kereta dan lain sebagainya seharusnya menjadi area netral.
"Kita mau melihat, kalau sukses dalam waktu enam bulan, kita akan lakukan lagi di pertengahan tahun. Tetapi saat ini, kita kasih waktu setahun lah. Kalau dalam waktu enam bulan pengguna OTT nasional itu naiknya cepat, kita akan bantu tiga OTT nasional lagi," kata dia di Jakarta, Senin (14/12).
Kata Alex, pihaknya menginginkan OTT Nasional agar dalam kurun waktu setahun bisa mencapai jumlah pengguna yang diharapkan oleh operator selular. Selain bersama-sama operator selular melakukan promosi kepada masyarakat Indonesia, kabarnya Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, juga akan membantu untuk meningkatkan jumlah pengguna OTT Nasional tersebut.
"Kalau keinginan kami, untuk mencapai 20 - 30 juta pengguna itu lebih dari setahun. Untuk komitmen, Pak Menteri, Pak Menteri juga akan mempromosikan aplikasi tersebut kepada menteri-menteri lain agar pengguna banyak. Misalnya saja Pak Menteri akan chatting dengan komunitas tertentu, nah itu akan memakai aplikasi tersebut. Dan Pak Menteri juga akan memfasilitasi menteri-menteri lain dalam hal yang sama yang sesuai dengan topik-topik yang ada,"jelas Alex.
Saat ini, kata Alex, pihaknya bakal mencari tiga OTT nasional terlebih dahulu untuk diajak bekerja sama sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Selama dua minggu setelah pernyataannya tersebut, pihaknya akan menunggu pemain OTT nasional yang tertarik untuk bekerja sama dengan seluruh operator selular.
"Kita harapkan dua minggu bagi OTT yang tertarik, masukan aplikasinya ke ATSI, dan kemudian kita akan pilih dalam waktu dua minggu, sekitar pertengahan bulan Januari, kita sudah mempromosikan ketiga aplikasi tersebut," katanya.
Nantinya, tiga OTT yang terpilih akan mendapatkan promosi di berbagai acara ATSI dan cara-cara lain untuk mempromosikan OTT nasional yang berujung pada peningkatan jumlah pengguna, misalnya SMS blas dan MMS.
"Proposal bisa dikirim ke ATSI melalui email info@atsi.or.id," ujarnya.
Baca juga:
Merasa lebih cerdas dari anak kelas 6 SD? Buktikan di game ini!
Tengok 10 aplikasi Android terbaik Google Play 2015 di Indonesia!