Line sebut berhasil rambah segmen chatting platform kompetitor
Line sebut berhasil rambah segmen chatting platform kompetitor. Pada tahun 2017, Line akan semakin menunjukkan taringnya di Indonesia. Sejak kehadirannya di Indonesia, aplikasi pesan singkat asal Jepang ini terus menunjukan peningkatan.
Pada tahun 2017, Line akan semakin menunjukkan taringnya di Indonesia. Sejak kehadirannya di Indonesia, aplikasi pesan singkat asal Jepang ini terus menunjukan peningkatan.
Menurut Managing Director Line Indonesia, Ongki Kurniawan, Line kini telah berhasil mencatat sebagai Brand Used Most Often (brand yang paling sering digunakan) di kota-kota besar di Indonesi. Itu berdasarkan survey mandiri Line yang dilakukan pada paruh kedua tahun 2016 lalu.
-
Kata-kata lucu apa yang dibagikan di media sosial? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
-
Siapa yang kerap mengunggah kesehariannya di media sosial? Setelah menikah dengan Harvey Moeis dan memiliki 2 anak, Sandra kerap mengunggah kesehariannya di media sosial.
-
Apa yang dilakukan Rumiyati Ningsih di media sosial? Jadi Seorang Selebgram Tuh, beda banget sama suaminya yang kerja di film, Rumiyati malah asyik banget di sosmed, sekarang jadi selebgram nih.
-
Mengapa media massa dianggap penting dalam mendorong perubahan sosial? Secara umum, media massa seperti televisi, radio, surat kabar, dan media online, memiliki kemampuan untuk memengaruhi pandangan, nilai-nilai, dan perilaku masyarakat.
-
Kenapa cromboloni viral di media sosial? Tips Membuat Cromboloni saat ini tengah ramai menjadi perbincangan di media sosial khususnya Tiktok.
-
Apa saja yang dipamerkan Ustaz Solmed di media sosial? Ustaz Solmed menjadi perbincangan di media sosial karena kerap memamerkan gaya hidup mewahnya, memicu respons netizen.
"Survei yang kami lakukan menunjukkan bahwa penetrasi Line sebagai brand yang paling sering digunakan telah meluas 2,8X di kota tier pertama termasuk Jakarta. Pengguna juga meningkat pesat di kota-kota seperti Surabaya, Medan, dan Makassar digunakan oleh pengguna dengan rentang usia yang lebih lebar serta kami berhasil merambah segmen yang selama ini dikuasai chatting platform lain," terangnya di Jakarta, Rabu (8/2).
Dijelaskan Ongki, perkembangan pesat ini juga dilatarbelakangi dengan adanya nilai tambah yang diberikan Line kepada para penggunanya. Misalnya saja Line Business Connect, Line Shopping dan Line Pay e-cash.
"Selain itu, Line juga memperkuat kemampuan fitur pesan seperti self destruct timeline status, dan group polls, serta kontribusi untuk Indonesia melalui ajang creativate 2016," terang dia.
Nah, untuk tahun 2017 ini, Line akan melakukan strategi yang lebih ekspansif lagi dengan dua pendekatan yakni memperluas user base dan mempercepat implementasi layanan smart portal.
"Tahun 2017, kami yakin akan menjadi titik tumpu pertumbuhan pesat Line di Indonesia," kata dia.
Saat ini, Line di Indonesia telah diunduh lebih dari 90 juta pengguna dan 80 persen di antaranya merupakan pengguna aktif dengan presentase pengguna yakni 55 persen perempuan dan 45 persen laki-laki.
Baca juga:
Twitter bikin fitur perketat akun provokatif
4 Jenis caption Instagram yang buat media sosial tak menyenangkan
7 Orang ini dipecat dari pekerjaannya gara-gara Tweet bodoh
Instagram Live dan fenomena video streaming di Indonesia
Ini adalah emoji paling populer dipakai pada tahun 2016 lalu