Menyambut Kelahiran Bayi Langur Langka Warna Emas, Mirip Kera Sakti

Termasuk Spesies Terancam Punah

Salah satu spesies yang terdaftar sebagai terancam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam menghadapi tantangan serius, dengan populasi mereka diperkirakan telah menyusut setengahnya dalam 40 tahun terakhir.

Pada tahun 2022, taman ini berhasil menyambut dua betina dan satu jantan dari spesies tersebut, menggambarkan komitmen mereka dalam mendukung pembiakan dan pelestarian spesies yang terancam punah tersebut.

Melalui program ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan populasi dan pemulihan spesies yang rentan terhadap ancaman eksternal.

“Sejak trio Mei, saudara perempuan Kaili dan jantan dewasa, Shinobi datang dari kebun binatang masing-masing pada akhir tahun 2022 tim perawatan hewan di sini telah bekerja sama dengan mereka untuk secara hati-hati mengintegrasikan mereka ke dalam kelompok pembiakan,” 

Kata Kepala penjaga Taman Margasatwa Fota.

“Kami terus mengawasi kelompok ini dengan harapan bahwa mereka akan berhasil berkembang biak. Antisipasi telah dibangun ketika kami memantau perilaku Mei selama beberapa bulan menjelang kelahiran dan kami sangat senang mengumumkan kedatangan yang aman dari hewan yang terancam punah ini. bayi monyet di Taman Margasatwa Fota."

Kata Kepala penjaga Taman Margasatwa Fota.

Lutung François, yang hidup dalam kelompok matriarkal di alam liar, menunjukkan pola perilaku unik dalam perawatan anak. Dalam kelompok yang terdiri dari 4 hingga 27 individu, peran-peran perempuan dewasa sangat penting.

Laki-laki lutung François tidak ikut serta dalam mengasuh anak-anak, sementara perempuan lainnya berbagi tanggung jawab dalam merawat keponakan mereka.

Salah satu contoh yang menonjol adalah Kaili, bibi yang bangga, yang mengambil peran sebagai pengasuh bayi, sebuah fenomena yang disebut 'allomothering,' di mana perempuan dalam kelompok membantu merawat dan membesarkan anak-anak.

Bayi lutung François yang baru lahir menjadi pusat perhatian karena berwarna oranye terang. Teresa Power, menjelaskan bahwa mantel bayi tersebut diprediksi akan berubah menjadi hitam, warna yang mencolok saat ini memperkaya keunikan spesies ini.

Taman Margasatwa Fota membuka kesempatan bagi masyarakat untuk turut berkontribusi dalam konservasi dan meningkatkan kesadaran terhadap lutung François dengan memberikan nama pada bayi ini melalui situs web mereka, memperkuat partisipasi publik dalam upaya pelestarian hewan yang terancam punah.

Berapa berat Langur?

Berat langur dewasa bervariasi dari 5 kg sampai 18 kg dengan tinggi dari 43 sampai 79 cm, tidak termasuk ekornya yang dapat mencapai panjang dari 53 sampai 107 cm. Jantannya lebih besar dibanding betina.

Dimana habitat Langur?

Langur berhabitat di hutan hujan panas, hutan rawa lembab sampai hutan pegunungan yang dingin. Sebagian besar waktunya dihabiskan di pohon.

Apa ciri khas Langur?

Langur disebut monyet daun karena sering kali mengonsumsi daun. Ciri khas monyet ini adalah memiliki perut yang besar, tetapi begitu tubuhnya tetap terlihat langsing dengan ekor yang panjang.