MIS Group Rilis Platform Digital, Dorong Ekosistem Ekonomi Kerakyatan
Multi Inti Sarana Group (MIS Group) melalui anak usaha, PT Multi Inti Digital Bisnis (MDB), merilis ulang layanan PrivilegeID dan meluncurukan layanan baru e-Recycle di Jakarta, kemarin. MDB melalui anak perusahaan PT Multi Inti Digital Lestari (MDL) akan mengganti sampah dengan reward point yang menguntungkan bagi par
Multi Inti Sarana Group (MIS Group) melalui anak usaha, PT Multi Inti Digital Bisnis (MDB), merilis ulang layanan PrivilegeID dan meluncurukan layanan baru e-Recycle di Jakarta, kemarin. MDB melalui anak perusahaan PT Multi Inti Digital Lestari (MDL) akan mengganti sampah dengan reward point yang menguntungkan bagi para anggotanya.
Subhan Novianda, Chief Executive Officer (CEO) MDB, mengatakan relaunching PrivilegeID adalah fase transformasi dari program terdahulunya (Pracico Privilege) sebagai customer reward (loyalti) bagi para anggota Kospin Pracico yang dikemas dalam bentuk aplikasi digital.
-
Bagaimana cara Indonesia dan Singapura meningkatkan kerja sama ekonomi digital? Pada pertemuan bilateral tersebut, kedua Menteri membahas upaya peningkatan kerja sama ekonomi digital melalui ASEAN Digital Economy Framework Agreement dan Joint Initiative on e-Commerce di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
-
Mengapa pelaku usaha di Indonesia menganggap transformasi digital penting? Para pelaku bisnis di Indonesia menyadari pentingnya melakukan transformasi digital. Demi memenuhi kebutuhan mereka sebagai pengusaha sekaligus menyajikan solusi bagi masyarakat, pengembangan teknologi dan pengembangan inovasi dinilai sebagai sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi.
-
Siapa yang terlibat dalam studi tentang penggunaan platform digital di pedesaan Indonesia? Menko Airlangga memberikan apresiasi atas penelitian yang telah dilakukan oleh DFS Lab dan RISE Indonesia dengan dukungan Bill and Melinda Gates Foundation. Studi yang melibatkan multipihak tersebut akan mengeksplorasi dan mendokumentasikan kondisi ekonomi platform di daerah peri-urban dan pedesaan Indonesia saat ini, dengan fokus khusus pada mata pencaharian yang didukung secara digital dan inklusi keuangan.
-
Kapan hasil studi tentang penggunaan platform digital di pedesaan Indonesia diluncurkan? Menko Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Bagaimana Finnet mendukung transformasi digital di Indonesia? Kami didukung dengan IT Infrastructure yang handal dan memiliki lisensi terlengkap di Perusahaan sejenis. Kami yakin Finnet dapat menjadi One Stop Solution yang tumbuh bersama mitra untuk bersama-sama mendigitalkan sistem pembayaran di Indoensia.
-
Di mana Huawei berperan dalam penguatan ekonomi digital? Adapun penguatan ekonomi digital yang dimaksud mencakup percepatan transformasi digital di berbagai sektor, mendorong pembangunan ramah lingkungan melalui utilisasiteknologi, memperkuatkeamanan siber dan perlindungan data pribadi untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan publik.
Rintisan bisnis lainnya adalah e-Recycle, merupakan pengembangan usaha yang fokus pada proses pengolahan sampah berbasis mobile application.
“Sebagai perusahaan digital innovation, dua pengembangan usaha ini diharapkan menjadi produk unggulan MDB untuk kelangsungan bisnis MIS Group selanjutnya. Kami akan terus berinovasi dan melakukan pengembangan produk yang bermanfaat,” ujar Subhan.
Perlu diketahui, MIS Group fokus untuk mengembangkan subholding yang menjadi andalannya, seperti PT Multi Inti Transport (MIT), PT Multi Inti Resources Sejahtera (MIRS), PT Multi Inti Digital Bisnis (MDB), dan PT Multi Usaha Syariah (MUS).
Melalui PT Multi Inti Digital Bisnis (Digital Innovation), dikembangkan lima startup yang akan menjadi andalan di masa depan; PT Multi Inti Digital Transportasi (Capsule Bus),
PT Multi Inti Digital Lestari (e-Recycle), PT Sistim Digital Transaksi Indonesia (coopRASI), PT Sistim Digital Loyalti Indonesia (PrivilegeID), dan PT Multi Inti Digital Logistik (Digital Logistics).
Praja 2019
2019 Merdeka.com
Pada kesempatan yang sama, pada tahun ini untuk kali kedua MIS Group menggelar kompetisi Praja 2019. Di ajang ini, MIS Group mengajak para jurnalis se-Indonesia dan masyarakat untuk mengungkap berbagai kisah inspiratif bertema Reposisi Koperasi di Era Transformasi dalam karya jurnalistik baik tulisan maupun foto, karya tulis blog, karya video kreatif, dan ide bisnis koperasi.
Ketua Dewan Juri yang juga Sekretaris Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Prof Dr Rully Indrawan mengatakan, jumlah karya yang masuk 994 karya, terdiri dari karya tulis jurnalistik (111), karya foto jurnalistik (352), karya tulis blog (185), karya video kreatif (90), dan ide bisnis koperasi (255).
Untuk menentukan para pemenang dengan total hadiah sekitar Rp 204 juta, dewan juri harus bekerja keras dan cermat untuk menentukan juara di masing-masing katagori.
Rully Indrawan berharap, Praja 2019 bisa menjadi jendela informasi dan menginspirasi masyarakat dalam menjawab posisi dan kontribusi koperasi di era transformasi ekonomi. Praja 2019 hadir untuk merespons proses transformasi ekonomi di era digital di Indonesia.
Tedy Agustiansjah, Chairman MIS Group, menambahkan Praja menjadi wadah bagi MIS Group untuk melakukan corporate branding, mengingat MIS Group merupakan kelompok usaha yang juga memiliki komitmen mendorong tumbuhnya koperasi digital di Indonesia seiring dengan bisnis yang digeluti dan bersentuhan dengan koperasi.
Menurut Tedy, kompetisi Praja sebagai bukti kepedulian MIS Group terhadap koperasi dan sangat relevan dengan esensi bisnis zaman now, yaitu Ekonomi Kolaborasi.
Menurutnya, koperasi harus dikembangkan dalam semangat kolaborasi menjadi pondasi model bisnis yang terjadi saat ini yaitu Ekonomi Kolaborasi.
Sebagai perusahaan yang mendukung keberadaan koperasi sebagai aktor pembangunan bangsa, MIS Group bangga dengan pencapaian ini dan akan turut memberikan dukungan terhadap kinerja pertumbuhan koperasi di Indonesia.
MIS Group berkomitmen untuk mendukung eksistensi koperasi dalam wajah baru di Indonesia, pungkas Tedy.