Pria Ini Bayar Rp 224 Juta Demi Perbesar Penis tanpa Operasi, Hasilnya Mengecewakan
Umumnya memperbesar penis dilakukan melalui proses operasi. Tapi ini tidak. Ia hanya menggunakan sebuah implan.
Umumnya memperbesar penis dilakukan melalui proses operasi. Tapi ini tidak. Ia hanya menggunakan sebuah implan.
Pria Ini Bayar Rp 224 Juta Demi Perbesar Penis tanpa Operasi, Hasilnya Mengecewakan
Bagi sebagian pria ukuran penis terkadang menjadi sumber rasa tidak nyaman jika tak sesuai harapan. Opsi di zaman sekarang, banyak orang beralih ke operasi. Berupaya untuk ‘memperbaiki’ rasa tidak nyaman yang mereka miliki.
Sayangnya, langkah itu justru menimbulkan konsekuensi yang buruk.
-
Bagaimana cara untuk mengendalikan penyusutan penis? Untuk setiap 30 pon berat badan yang Anda turunkan, Anda bisa mendapatkan kembali sekitar setengah inci panjang penis.
-
Kapan penisilin benar-benar dikembangkan? Walau begitu, penisilin baru benar-benar dikembangkan dan diminati pada masa Perang Dunia II tepatnya setelah serangan Jepang di Pearl Harbor.
-
Bagaimana cara kerja nyeri rujukan pada testis? Ini dikenal sebagai "nyeri yang dirujuk," di mana saraf yang terhubung ke testis juga terhubung ke organ lain, seperti perut dan ginjal.
-
Apa yang terjadi pada penis pria seiring bertambahnya usia? Seiring bertambahnya usia, tubuh manusia mengalami berbagai perubahan, termasuk organ vital yang sering kali menjadi simbol kejantanan, yaitu penis. Banyak yang bertanya-tanya, apa yang sebenarnya terjadi pada penis seiring berjalannya waktu?
-
Di mana kasus kanker penis meningkat? Mereka memperkirakan bahwa pada tahun 2020, angka insiden kanker penis yang sudah disesuaikan dengan usia secara global mencapai 36.068 kasus baru dan 13.211 kematian per 100.000 kasus. Para peneliti juga mengamati peningkatan insiden kanker penis yang disesuaikan dengan usia di 15 negara.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
Nah, Ahli Urologi Beverly Hills, James Elist membuat terobosan baru tanpa penggunanya harus melakukan operasi.
Terobosan itu yakni menggunakan implan silikon. Implan itu berbentuk seperti roti hotdog.
Bagaimana Caranya?
Implan itu dimasukkan di bawah kulit penis untuk menambah panjang dan ketebalan yang lentur. Terobosannya itu sudah disertifikasi oleh lembaga Food and Drug Administration (FDA) pada 2004.
Sayangnya, seperti dilaporkan Indy100, Kamis (29/6), terobosannya itu muncul respons negatif dari para pemakainya.
Seorang pria bernama Mick, mengungkapkan bahwa penisnya benar-benar mati rasa setelah menggunakan alat buatan Elist. Namun Elist selalu berpendapat jika hal itu hanya untuk sementara. Seiring waktu akan kembali seperti sediakala.
Perlu diketahui, untuk bisa menjajal implan penis, orang-orang harus rela merogoh kocek USD15.000 atau Rp 224 jutaan.
Ahli urologi dari London, Gordon Muir, mengatakan, sebagian besar pasien yang menggunakan implant pada dasarnya tidak memiliki masalah pada fisik penisnya. Hanya saja, mereka tak percaya diri dan ingin membesarkannya.
- Penampakan Pabrik Gula Terbengkalai, Luas Banget Suasananya Gersang
- Penis Bengkok Apakah Bisa Diluruskan? Ini Jawaban Ahli
- 11 Makanan Ini Wajib Dihindari Karena Bikin Penis Lemah dan Tak Bertenaga
- Gayanya Bak Pejabat, Intip Deretan Potret Kebersamaan Soimah dan Suami yang Jarang Tersorot saat Kondangan
“Sebagian besar orang tidak memiliki masalah fisik sama sekali. Tetapi, pada akhirnya mereka ikut-ikutan menggunakan implan. Ini justru malah lebih berbahaya,”
Ungkap Ahli urologi dari London, Gordon Muir
Seorang juru bicara Penuma – alat implant besutan Elist, mengatakan Dr. Elist adalah seorang ahli bedah dan penemu yang sangat terampil dan terkenal di dunia yang memelopori implan Penuma dan prosedur peningkatan penis. "Ribuan pria telah melakukan perjalanan dari seluruh dunia ke klinik Beverly Hills miliknya untuk menjalani operasi," kata dia tanpa menjawab pertanyaan lebih mendalam dari Indy100.