Qualcomm Rilis Snapdragon 712, Prosesor Dengan Segmen Membingungkan?
Qualcomm Rilis Snapdragon 712, Prosesor Dengan Segmen Membingungkan?
Tahun lalu, Qualcomm merilis sebuah prosesor baru Snapdragon 710 yang mengisi celah antara Snapdragon 6XX yang merupakan prosesor kelas menengah, serta Snapdragon 8XX yang merupakan kelas flagship.
Ketika prosesor ini rilis, kebingungan melanda para pecinta teknologi karena dianggap 'nanggung.' Pasalnya, ini adalah SoC berbasis teknologi 10 nanometer, CPU octa-core yang bertenaga, modem LTE super cepat, serta kapabilitas AI untuk perangkat non-flagship.
-
Bagaimana Qualcomm bisa tetap menjadi pemain utama di pasar chip smartphone berperforma tinggi? Kemenangan ini menunjukkan bahwa Qualcomm masih menjadi pemain utama di pasar chip smartphone berperforma tinggi. Tapi tunggu, masih ada lagi! Oppo Find X7 secara mengejutkan menempati posisi kedua. Ponsel ini menggunakan prosesor MediaTek Dimensity 9300, membuktikan bahwa MediaTek menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di kancah ponsel andalan.
-
Kenapa sebagian ponsel dalam daftar menggunakan Qualcomm dan sebagian lainnya MediaTek? Hal ini menunjukkan bahwa pasar chip smartphone semakin kompetitif, dan ini merupakan kabar baik. Mengapa ada perbedaan prosesor? ROG Phone 8 Pro, sebagai ponsel gaming, mungkin memprioritaskan daya mentah, yang mungkin menjelaskan pilihan Qualcomm-nya. Oppo Find X7 dan iQOO Neo S9 Pro, yang ditujukan untuk audiens yang lebih luas, mungkin fokus pada keseimbangan kinerja dengan harga yang terjangkau, dan berpotensi condong ke prosesor MediaTek.
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Apa yang dimaksud dengan kemampuan "menguping" smartphone dalam konteks iklan? “mereka tidak mendengarkan,” jawabnya. Lantas hal ini menjadi pertanyaan, mengapa platform seperti Facebook begitu sering menampilkan iklan tertentu. Bahkan, beberapa contoh iklan yang hadir menampil produk-produk yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
-
Siapa yang merancang Diamond Crypto Smartphone? Diamond Crypto di desain oleh JSC Acort yang berkolaborasi dengan perancang perhiasan austria, Peter Aloisson.
Jadi pada dasarnya, smartphone dengan otak Snapdragon 710 akan jadi perangkat kelas menengah premium dengan harga yang hampir menyundul flagship. Tercatat, hanya ada 6 smartphone yang mengusung prosesor ini. Mereka adalah Xiaomi Mi 8 SE, Vivo Nex A, Nokia 8.1, Vivo Z3, Oppo R17 Pro, dan Samsung Galaxy A9 Pro.
Bisa dibilang sebenarnya adopsi Snapdragon 710 ke vendor cukup lambat. Uniknya, Qualcomm justru merilis suksesornya yakni Snapdragon 712. Phone Arena pun menyebut pembaharuan ini dengan sangat minor dengan spesifikasi yang hampir identik. Klaim Qualcomm sendiri adalah adanya peningkatan performa 10 persen ketimbang pendahulunya.
Perbedaan terbesar antara 710 dan 712 adalah delapan CPU Kyro 360 kini diclock di kecepatan maksimum yakni 2,3GHz. Di 710, hanya 2,2GHz. Perubahan ini yang menaikkan performa hingga 10 persen.
Selain itu, terdapat juga pembaharuan fitur fast charging dari Quick Charge 4 ke Quick Charge 4+. Serta dukungan TrueWireless Stereo Plus, serta teknologi Broadcast Audio untuk performa audio terbaik lewat Bluetooth.
Alasan Qualcomm merilis Snapdragon 712 adalah untuk membawa fitur premium ke lebih banyak smartphone. Meski demikian, pada akhirnya fitur-fitur semacam ini akan membuat smartphone terasa lebih mahal namun kelasnya masih belum papan atas. Apakah efektif? Kita lihat saja.
Baca juga:
Motorola Umumkan Lini Moto G7, Deretan Smartphone Kelas Menengah Terjangkau
Advan Klarifikasi soal Dugaan Kepailitan
Nubia Red Magic Mars, Smartphone Gaming Paling Murah Meriah
Essential Phone Akan Usung Konsep Baru, Desain Tanpa Notch Tanpa Lubang!
Vivo Optimis Tahun 2019 Tetap Masuk Top 5 Smartphone di Indonesia
Bersaing Dengan Samsung Galaxy M, Harga Redmi Dibanting?
iPhone X Refurbished VS iPhone XR, Pilih Mana?