Survei sebut 1 dari 8 Pengguna Facebook Tidurnya Terganggu
Dalam penelitian internal, Facebook menemukan 1 dari 8 penggunanya melaporkan penggunaan media sosial yang kompulsif bisa mengganggu tidur, pekerjaan, dan relationship mereka.
Dalam penelitian internal, Facebook menemukan 1 dari 8 penggunanya melaporkan penggunaan media sosial yang kompulsif bisa mengganggu tidur, pekerjaan, dan relationship mereka.
Mengutip laporan The Wall Street Journal (WSJ), seperti dilansir The Verge, Senin (8/11), kondisi uni disebut Facebook sebagai "penggunaan bermasalah" atau lebih dikenal sebagai kecanduan internet.
-
Siapa yang menciptakan Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat. Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Kapan status Facebook menjadi tren? Merangkum dari beragam sumber, Kamis (6/7) berikut adalah kumpulan status FB kekinian dan menarik yang bisa dijadikan referensi.
-
Siapa saja yang membuat Facebook? Facebook adalah platform media sosial online asal Amerika dan layanan jejaring sosial yang merupakan bagian dari perusahaan Meta Platforms. Facebook didirikan pada tahun 2004 oleh Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes. Keempatnya adalah mahasiswa di Harvard University.
-
Kapan Facebook pertama kali diluncurkan? Facebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia. Facebook merupakan salah satu jenis media sosial yang sangat populer dan banyak digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Sejak diluncurkan pada tahun 2004, platform ini telah menjadi pusat interaksi online bagi jutaan orang.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kenapa Facebook bisa jadi platform sosial media yang populer? Berikut ini adalah beberapa fitur yang membuat Facebook menjadi platform sosial media yang begitu populer: 1. Facebook memungkinkan Anda mengelola daftar teman dan memilih pengaturan privasi untuk menyesuaikan siapa yang dapat melihat konten di profil Anda. 2. Facebook memungkinkan Anda mengunggah foto dan menyimpan album foto yang dapat dibagikan dengan teman-teman Anda. 3. Facebook mendukung obrolan online interaktif dan kemampuan mengomentari halaman profil teman untuk tetap berhubungan, berbagi informasi, atau saling sapa. 4. Facebook mendukung halaman grup, halaman penggemar, dan halaman bisnis yang memungkinkan bisnis menggunakan Facebook sebagai sarana pemasaran media sosial. 5. Jaringan pengembang Facebook menghadirkan fungsionalitas tingkat lanjut dan opsi monetisasi. 6. Anda dapat melakukan streaming video langsung menggunakan Facebook Live. 7. Anda bisa mengobrol dengan teman dan anggota keluarga Facebook, atau menampilkan gambar Facebook secara otomatis dengan perangkat Portal Facebook.
Menurut WSJ, Facebook memiliki tim yang berfokus pada kesejahteraan pengguna, menyarankan untuk menghindari penggunaan yang bermasalah, beberapa di antaranya telah diterapkan. Namun, perusahaan menutup tim tersebut pada 2019.
Pratiti Raychoudhury, Wakil Presiden Penelitian untuk Meta (perusahaan induk baru Facebook) menulis dalam blog bahwa WSJ salah mengartikan penelitian tersebut (klaim perusahaan tentang beberapa artikel lain yang diterbitkan WSJ berdasarkan dokumen internal Facebook).
Raychoudhury mengatakan perusahaan telah terlibat dan mendukung upaya selama bertahun-tahun guna lebih memahami dan memberdayakan orang-orang yang menggunakan layanannya untuk mengatasi penggunaan media sosial yang bermasalah.
"Itulah mengapa pekerjaan ini telah berlangsung selama beberapa tahun, termasuk sekarang," klaim Raychoudhury.
Ada Perbedaan
Ia berpendapat bahwa penggunaan yang bermasalah tidak sama dengan kecanduan dan perusahaan telah menyediakan fitur untuk membantu orang mengelola pengalaman mereka di aplikasi dan layanan Facebook.
Laporan tersebut adalah salah satu yang terbaru dalam seri yang disebut WSJ sebagai Facebook Files, berdasarkan dokumen internal yang dibocorkan mantan karyawan Facebook Frances Haugen.
Pemberitaan yang diterbikan WSJ menunjukkan bahwa Facebook tahu ada masalah yang dapat ditimbulkan oleh platformnya. Misalnya, salah satu laporan menyarankan agar Facebook menyadari bahwa Instagram berbahaya bagi remaja.
Sumber: Liputan6.com / Iskandar