The NextDev percepat pertumbuhan startup Indonesia
Cekmata, Squline, Karapan, dan Marlin Booking yang menjadi pemenang kompetisi The NextDev 2017 terus mendapatkan dukungan Telkomsel dalam mengembangkan bisnis melalui berbagai pembinaan untuk mempercepat pembangunan ekosistem digital di Indonesia.
Hingga tahun ketiga pelaksanaan kompetisi The NextDev, Telkomsel telah menjaring sekitar 1.800 gagasan aplikasi digital. Cekmata, Squline, Karapan, dan Marlin Booking yang menjadi pemenang kompetisi The NextDev 2017 terus mendapatkan dukungan Telkomsel dalam mengembangkan bisnis melalui berbagai pembinaan untuk mempercepat pembangunan ekosistem digital di Indonesia.
"Kami mendesain The NextDev sebagai program komprehensif yang tidak hanya mencari potensi-potensi anak muda di bidang digital kreatif Indonesia, tetapi juga menyiapkan mereka untuk komersialisasi dan go to market, melalui program pembinaan yang berkesinambungan seperti The NextDev Academy," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Bagaimana Telkom menghadapi evolusi dunia telekomunikasi? “TelkomGroup telah market leader di Indonesia, namun kita harus melakukan ekspansi bisnis di kawasan untuk dapat memenangkan market yang lebih besar," katanya.. Untuk itu, mereka menetapkan strategi Five Bold Moves yang sejalan dengan tren global untuk mengantisipasi kondisi market telco Indonesia dimana layanan legacy kian stagnan dan menurun. Fokus strategi tersebut pada digital connectivity, digital platform, digital services.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Di mana Telkom membangun Telkom Smart Office? Telkom Indonesia saat ini juga tengah membangun Telkom Smart Office di kawasan IKN sebagai upaya penguatan pengembangan IKN dengan infrastruktur digital yang lengkap antara lain Konektivitas Digital, Platform Digital, dan Layanan Digital.
-
Kenapa TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Merah Putih Fund, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dengan menggandeng kelima CVC BUMN yaitu MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Mandiri Capital Indonesia, BRI Ventures, dan BNI Ventures, disiapkan untuk menstimulasi gairah pertumbuhan startup nasional di tengah tech winter yang masih berlangsung saat ini.
-
Apa tujuan TelkomGroup dalam mendukung pendanaan startup nasional? Selain bertujuan menciptakan sinergi yang kuat, seluruh dana kelolaan MDI yang ditanamkan, termasuk Merah Putih Fund, berorientasi pada kerja sama yang saling menguntungkan antara startup yang berada di bawah naungan MDI dengan TelkomGroup, BUMN, dan perusahaan swasta lainnya,” ungkap Donald.
The NextDev Academy merupakan program lanjutan bagi para finalis The NextDev yang ditujukan untuk meningkatkan skalabilitas social technopreneurs melalui pengembangan diri dan peningkatan kemampuan di bidang research and customer development, design sprint, branding, product development, serta business model and bootstrapping.
"Kami berharap tahun ini akan ada lebih banyak lagi anak muda Indonesia yang tergerak untuk berkarya dengan memanfaatkan teknologi dan ikut berpartisipasi di kompetisi The NextDev. Ajang ini akan terus menghadirkan mentor dan juri yang kompeten di bidangnya untuk meningkatkan kapabilitas para peserta. Kami juga semakin intensif bekerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki kesamaan visi guna menghasilkan dampak yang lebih besar bagi masyarakat serta mengakselerasi pertumbuhan pembangunan ekosistem digital Indonesia," ungkap Adita.
Finalis The NextDev 2017 Marlin Booking Rambah Pasar yang Lebih Luas
Konsistensi program The NextDev dalam mendampingi finalisnya hingga komersialisasi terlihat dari kiprah terbaru salah satu pemenang The NextDev 2017, Marlin Booking. Aplikasi yang mempermudah pemesanan tiket kapal feri secara online tersebut kini mengoperasionalkan kantor barunya di Yogyakarta. Kantor baru ini langsung dimanfaatkan untuk melakukan sosialisasi fitur-fitur terbaru dari Marlin Booking.
"Yogyakarta kami pilih sebagai kantor baru kami karena Kota Pelajar ini memiliki sumber daya manusia yang berlimpah dan berkualitas, didukung banyaknya institusi pendidikan ternama di kota ini," ujar CEO Marlin Booking, Ali Sadikin.
"Marlin Booking sedang membangun super platform yang ke depannya menghadirkan port management, assets management, harbor management, dan warehouse management. Untuk itu, kami sangat membutuhkan dukungan tim IT yang mumpuni untuk mewujudkan digitalisasi maritim Indonesia dalam waktu singkat," tambah Ali.
Sementara itu, Telkomsel berharap beroperasinya kantor baru Marlin Booking ini dapat meningkatkan sepak terjang mereka sebagai salah satu startup yang berpotensi paling baik di masa depan.
"Selamat kepada Marlin Booking. Kami berharap aplikasi ini dapat memberikan dampak langsung yang positif terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya di bidang maritim dan transportasi," ungkap Adita.
Lebih lanjut Adita menyampaikan, kiprah Marlin Booking menunjukkan tingginya semangat anak muda Indonesia untuk mencari solusi menggunakan teknologi bagi permasalahan yang ada di lingkungannya.
"Semangat ini sesuai dengan upaya Telkomsel dalam membangun ekosistem digital di Indonesia, di mana salah satu komponen utamanya adalah kehadiran berbagai aplikasi ciptaan anak negeri yang berkualitas," tutup Adita.
The NextDev merupakan program yang diinisiasi Telkomsel untuk mewadahi potensi generasi muda yang memanfaatkan teknologi secara tepat guna untuk berkreasi menghasilkan aplikasi mobile yang mampu mengatasi masalah di masyarakat.
Mengusung tema 'Karya Anak Bangsa untuk Solusi Indonesia', The NextDev menantang kawula muda untuk menciptakan aplikasi mobile yang memberikan dampak sosial yang positif, terutama dalam hal pengembangan Kota Pintar (Smart City) dan daerah pedesaan. The NextDev hadir untuk mendorong kontribusi positif generasi muda, di mana aplikasi mobile yang dihasilkan akan mempermudah aktivitas seluruh elemen masyarakat.
(mdk/hhw)