Tim Didikan Dunia Games Jadi Jawara CODM
Dunia Games menegaskan posisinya dalam kancah eSports di Indonesia melalui prestasi bersejarah yang berhasil dicatatkan oleh DG Esports.
Dunia Games menegaskan posisinya dalam kancah eSports di Indonesia melalui prestasi bersejarah yang berhasil dicatatkan oleh DG Esports. Tim esports yang dinaungi oleh Dunia Games tersebut sukses menjadi tim pertama yang menjuarai Call of Duty Mobile (CODM) Major Series – kompetisi CODM paling bergengsi di Tanah Air yang diselenggarakan oleh Garena Indonesia – dua tahun berturut-turut.
Kesuksesan DG Esports menjadi momentum berharga bagi Telkomsel untuk terus memajukan ekosistem esports di Indonesia melalui Dunia Games.
-
Di mana anak-anak di Jakarta bermain layang-layang? Seperti yang terlihat di Jalan Inspeksi, Jakarta Barat, beberapa anak tampak asyik bermain layang-layang di pinggiran kali.
-
Apa yang membuat anak-anak di Jakarta terpaksa main di pinggir kali? Minimnya ruang terbuka hijau, membuat anak-anak di Jakarta bermain di tempat tak semestinya.
-
Apa saja game yang mereka mainkan? Mereka dikenal sebagai gamers profesional yang ahli di berbagai macam game seperti PUBG Mobile, GTA V, DOTA 2, dan game lainnya.
-
Kapan PSP Padang menjuarai turnamen HUT PSSI di Jakarta? Tahun 1982, PSP Padang yang ikut serta dalam turnamen HUT PSSI di Jakarta berhasil meraih kampiun.
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
Vice President Digital Lifestyle Telkomsel Nirwan Lesmana mengatakan, "Kami memaknai keberhasilan DG Esports sebagai salah satu wujud nyata upaya Telkomsel sebagai leading digital telco company dalam mengakselerasikan kemampuan atlet profesional esports Tanah Air."
"Hal tersebut pun sejalan dengan komitmen Telkomsel dalam mengembangkan ekosistem digital dengan menjadikan esports sebagai bagian dari gaya hidup digital yang dapat mengakselerasikan prestasi generasi muda. Telkomsel dan Dunia Games akan terus menghadirkan layanan yang inklusif dan berkelanjutan bagi para penggiat game Indonesia yang berfokus pada peningkatan kapabilitas dan daya saing generasi muda di dunia digital, yang dalam hal ini menyasar bidang eSports," jelasnya.
Catatan bersejarah yang berhasil dibukukan oleh DG Esports ditandai dengan kesuksesannya menjadi juara CODM Major Series 4 di tahun ini. DG Esports tampil dominan sepanjang kompetisi tersebut dengan menyapu bersih tiap pertandingan dengan kemenangan, hingga akhirnya berhasil mengalahkan Rimo Sadewa di partai puncak dengan skor 3-0. Sebelumnya, pada tahun lalu, DG Esports sukses menjadi kampiun dalam CODM Major Series 3 yang diikuti oleh lebih dari 800 tim dari berbagai daerah di Indonesia.
Keberhasilan DG Esports dalam menjuarai CODM Major Series dua musim berturut-turut pun mengantarkan tim tersebut untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi CODM tingkat regional yang diselenggarakan oleh Garena di 2020 dan 2021.
Di tahun ini, dengan kemenangan di CODM Master Series 4, tim DG Esports menjadi delegasi Indonesia dalam ajang CODM Garena Invitational (CGI) 2021 yang diselenggarakan pada 19–21 Maret dan 26–28 Maret untuk Group Stage dan 3–4 April untuk Grand Final. Tim DG Esports yang mewakili Indonesia akan bersaing ketat dengan perwakilan tim dari negara lain seperti Filipina, Thailand, Singapura, Malaysia dan Taiwan untuk menjadi tim yang terbaik dan memenangkan CODM Garena Invitational (CGI) 2021
Prestasi yang direngkuh DG Esports tentunya tidak terlepas dari kemampuan tiap insan yang tergabung dalam tim tersebut. Tim DG Esports untuk divisi CODM terdiri dari DG Zeze, DG Venom, DG Jetsky, DG Clove, DG Zen, dan DG Ehann. Menariknya, sejumlah personel masih aktif sebagai pelajar dan mahasiswa.
DG Venom dan DG Clove saat ini berstatus sebagai siswa SMA, sedangkan DG Ehann dan DG Zeze tengah menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Hal tersebut menunjukkan aktivitas mereka sebagai atlet eSports profesional dapat berjalan seiringan dengan kegiatan pendidikan.
"Industri kreatif seperti mobile gaming adalah hal yang saat ini berkaitan erat dengan generasi muda, sehingga Telkomsel melalui Dunia Games berkomitmen untuk terus mengutamakan pengembangan industri kreatif yang positif di berbagai inisiatifnya, dalam hal ini dimulai dari menaungi dan membina DG Esports hingga menjalankan berbagai kompetisi eSports secara nasional maupun internasional. Ke depannya, Telkomsel akan terus bergerak maju membuka lebih banyak peluang bagi para pegiat eSports di Indonesia untuk bersama-sama memajukan ekosistem eSports dengan tetap mengedepankan hak dan kewajiban setiap insan untuk dapat terus mengembangkan potensi diri melalui pemanfaatan teknologi digital yang tepat guna," tutur Nirwan menutup.