Website Propam Polri kembali 'disikat' peretas
Hingga saat ini website polri belum bisa diakses
Situs di lingkungan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali jadi sasaran serangan peretas. Kali ini kembali lagi yang jadi sasaran peretas adalah situs Propam Polri di alamat www.propam.polri.go.id.
Sejak kemarin dikabarkan, hingga saat ini, masih belum bisa diakses. Ini sudah beberapa kali di tanggal dan bulan yang sama seperti dua tahun lalu.
-
Bagaimana tanggapan Polri terkait kasus Aiman Witjaksono? "Nanti kita konfirmasi dengan Polda Metro, yang jelas bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan, sehingga prosedur hukum juga berjalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Bareskrim Polri, Selasa (5/12).
-
Apa saja yang dilakukan Polri untuk mengamankan kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta? Dalam beberapa skenario untuk terjadinya pelbagai gangguan selama kunjungan Paus di Jakarta, kata Tjahyono juga telah diantisipasi. Tidak menutup seperti akan ada aksinya terorisme."Untuk ada polri pencegahan untuk dugaan tindak teroris. selama paus TFG ada skenario ada kemungkinan terburuk ada unjuk rasa, terorisme pada orang-orang yang tidak berkenan," tegas dia.
-
Di mana lokasi banjir rob yang dikunjungi personel TNI-Polri? Salah satunya adalah Desa Blendung, Kecamatan Ulujami.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa Ari Dono Sukmanto menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
Berdasarkan kabar yang beredar, nampaknya diretasnya website tersebut ada hubungannya dengan aksi Elanto yang menghadang ratusan konvoi moge di Yogyakarta sabtu kemarin (15/8).
Berdasarkan pantauan Merdeka.com, benar adanya situs itu tidak bisa diakses. Hanya tampilan putih berlogo Propam dan tulisan dalam 'perawatan'. Kabarnya, berdasarkan informasi yang dihimpun, pada halaman utama ketika diretas, tampilan pada situs tersebut diubah dengan beberapa meme lucu aksi hadang Elanto Wijoyono terhadap konvoi moge beserta pesan.
"Kalau kamu suka konvoi moge, apalah dayaku yang cuma bisa konvoi sepeda," tulis hacker tersebut.
Sementara itu, Kasubdit Cybercrime Dit Tipidsus Bareskrim Polri Komisaris Besar (Kombes) Pol. Albertus Rahmad Wibowo belum bisa dihubungi mengenai peretasan ini.
(mdk/lar)