10 Jenis Besi Konstruksi Paling Sering Dipakai, Ketahui Sebelum Renovasi Rumah
Jenis-Jenis besi dalam konstruksi beserta fungsinya yang perlu diketahui
Jenis besi konstruksi ternyata cukup beragam karena memiliki fungsi yang berbeda-beda. Jika diperhatikan, besi merupakan salah satu elemen penting dalam sebuah bangunan. Umumnya, besi yang digunakan dalam kontruksi merupakan jenis besi baja.
Besi baja sendiri adalah logam paduan antara besi murni dengan beberapa unsur logam lain seperti karbon. Dalam konstruksi, besi digunakan untuk membangun rumah mulai dari fondasi, dinding, hingga atap.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Apa yang diproduksi di Kampung Bebek Banyuwangi? Tiap hari dari para peternak yang tergabung dalam kelompok ternak Makmur Mandiri itu, mampu memproduksi sekitar 2.000 ekor bebek potong yang siap dipasarkan.
-
Apa yang dibuat oleh para pandai besi di Kampung Cipari? Di kampung ini hampir seluruh warganya bekerja sebagai pandai besi dengan memproduksi golok unggul secara tradisional.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Kapan puncak kejayaan industri kapuk di Jawa? Puncaknya adalah tahun 1936-1937 di mana kapuk jawa mampu memenuhi 85 persen kebutuhan dunia.
-
Kapan pabrik belerang Wanaraja dibangun? Mengutip kanal Adrasa ID, Kamis (7/9), pabrik tertua kedua di Garut ini mulanya dibangun sekitar tahun 1930.
Karena ada banyak macam besi, Anda harus mengenal besi apa saja yang digunakan untuk konstruksi, dan juga fungsinya. Simak ulasannya dilansir dari laman transrumah dan berbagai sumber, Senin (17/1/2022):
Tentang Besi
Besi merupakan material alami yang terbuat dari unsur ferrum (Fe). Bahannya terbuat dari bijih besi yang ditambang dari alam, lalu diolah sedemikian rupa. Besi juga biasaya digunakan sebagai bahan baku untuk membuat baja. Sehingga, jangan heran jika besi dan baja juga memiliki bentuk yang sangat mirip. Proses pembuatan besi sendiri diawali dengan menghancurkan bijih besi menggunakan api. Berikut beberapa jenis besi yang banyak digunakan dalam konstruksi:
Besi Beton
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Jenis besi pertama yang banyak digunakan dalam konstruksi ialah besi beton. Besi beton ini cukup kokoh untuk menopang pondasi bangunan berskala kecil seperti hunian keluarga. Besi beton disebut juga besi penulangan karena selalu digunakan sebagai rangka dari sebuah bangunan.
Secara umum, besi beton terdiri dari dua model yaitu jenis besi ulir (deformed bar) dan jenis besi polos (plain bar). Besi beton sangat bermanfaat untuk fondasi sebuah bangunan, tiang, urat dinding, dan lain sebagainya.
Besi H-Beam
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
H-beam adalah besi baja berbentuk balok yang secara teknis bernama hot rolled dan memiliki bentuk serupa huruf H. Besi H-beam sering terpakai untuk membangun konstruksi besi pada jembatan dan juga proyek gedung-gedung besar.
Besi Siku
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Sesuai namanya besi siku adalah besi yang berbentuk siku dengan sudut kemiringan 900. Ukuran besi siku beragam mulai dari ukuran 2 cm, 3 cm, hingga 5 cm. Adapun panjang besi siku umumnya 6 m. Besi siku biasanya ditemukan dalam konstruksi besi seperti pada tangga.
Besi Hollow
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi hollow berbentuk pipa kotak yang berongga. Besi hollow bermanfaat untuk pembangunan plafon dan juga untuk rangka dinding partisi yang anti rayap, tahan api, dan juga hama seperti binatang pengerat.
Besi ini sering dipakai sebagai bahan membuat rangka kanopi, pagar rumah, dan balkon. Besi ini terbuat dari baja dengan campuran galvanis kemudian ditutupi dengan lapisan seng dan aluminium.
Besi Wiremesh
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi weremesh atau yang biasa disebut besi anyam merupakan jenis besi yang dibentuk dari kawat. Pembuatan besi model ini dengan cara dianyam sehingga membentuk kotak-kotak dalam lembaran. Fungsi dari besi ini untuk menguatkan dak beton dalam pembangunan rumah atau plat lantai.
Besi Pipa
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi ini terbuat dari baja dan sering dijumpai di toko bangunan. Pipa besi memiliki bentuk bulat memanjang dan warna yang khas hitam. Manfaat dari besi ini adalah untuk menyalurkan bahan-bahan tambang yang mudah terbakar seperti gas, minyak, juga oli.
Biasanya, besi ini digunakan di bangunan berskala besar seperti pabrik dan bangunan industri lainnya. Namun, besi pipa juga sering dijumpai untuk menyalurkan air, kabel, dan lainnya.
Besi CPN dan UNP
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi CNP ini mempunyai bentuk huruf C. Jenis besi ini sering digunakan dalam kontruksi bangunan. Besi CNP kebanyakan dipakai untuk rangka atap, atau rangka yang lain.
Sedangkan besi UNP memiliki bentuk seperti huruf U. Jenis besi ini memiliki manfaat sebagai balok untuk penutup pada bagian atap dan juga sebagai penopang untuk bagian dinding.
Besi Plat
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi plat adalah bahan baku utama untuk membuat berbagai barang seperti kendaraan beroda empat, kapal, dan keperluan industri lainnya. Namun, besi berbentuk lempengan ini juga sering menjadi bahan baku berbagai kebutuhan konstruksi bangunan dan alat-alat rumah tangga. Penggunaan besi plat untuk konstruksi sangat baik karena varian besi ini terkenal memiliki daya tahan terhadap korosi yang sangat baik.
Besi Wide Flange
Foto: transrumah.com ©2022 Merdeka.com
Besi Wide Flange (WF) memiliki bentuk yang serupa dengan besi H-beam dan biasa digunakan sebagai material untuk konstruksi bangunan. Perbedaannya, kekuatan besi WF jauh lebih tinggi baik itu pada gaya tekan maupun gaya tariknya. Tak heran bila besi konstruksi satu ini dapat menjadi material untuk struktur konstruksi bangunan yang lebih efisien.