Ada-ada Saja Kelakuan Dede Inoen, Bikin Rujak Pakai Kapuk Randu Bikin Ngiler
YouTuber kondang Dede Inoen kembali menebar aksi nyelenehnya di channel pribadinya belum lama ini.
Ada-ada Saja Kelakuan Dede Inoen, Bikin Rujak Pakai Kapuk Randu Bikin Ngiler
YouTuber kondang Dede Inoen kembali menebar aksi nyelenehnya di channel pribadinya belum lama ini.
Pria yang identik dengan rambut gondrong itu dikenal dengan aksinya yang kerap menyantap apapun yang tak lazim.
Seperti dalam video terbarunya dilansir dari YouTube miliknya dede inoen, dirinya mencoba untuk menyantap buah kapuk randu sebagai rujak.
Bersama teman-temannya, Dede Inoen seperti biasa memulai dengan berburu buah yang ada di alam.
Mulanya ia mencari pisang raja dan memang lumrah digunakan masyarakat Sunda sebagai campuran rujak.
Kemudian temannya memanjat pohon buah randu dan mengambil beberapa buah sebagai bahan rujak.
Dede Inoen menggunakan bahan rujak pada umumnya seperti bawang putih, garam, cabai, garam, terasi dan gula merah. Semua bahan itu ia ulek hingga halus.
- Dengan Suara Parau, Dedi Mulyadi Ungkap Alasan Turun Tangan untuk Saka Tatal
- Tinggal di Luar Negeri, Sederet Youtuber Ini Harus Berpuasa Sedikit Lebih Lama dari Indonesia
- 6 Fakta Sosok YouTuber Dede Inoen, Mengaku Dirawat di Rumah Sakit Usai Keracunan Kotoran Kuda
- Viral Youtuber Ribut-Ribut dengan Ojol, Berawal dari Konten Halau Pengendara Lawan Arah
Dede menyantap buah kapuk randu yang masih muda dan berwarna hijau. Menurutnya buah randu muda rasanya enak ketimbang yang sudah tua.
Ia pun mengupas ujung buah dan mencelupkan ke dalam bumbu rujak sebelum dimakan.
Buah randu yang lumrah digunakan untuk bahan isian bantal pun takluk di mulut Dede Inoen.
Siapa sangka ia justru sangat menikmati dan tak ada ekspresi apapun saat menikmati buah yang tak lazim disantap itu.
Seputar Buah Kapuk Randu
Kapuk Randu merupakan pohon yang lumrah ditemukan di daerah tropis termasuk Indonesia.
Tanaman ini sebenarnya berasal dari Amerika Selatan bagian utara, Amerika Tengah dan Karibia.
Pohon ini dikenal juga dengan kapas Jawa atau pohon kapas-sutra karena bagian dalamnya berisi serat yang biasa digunakan untuk bahan dasar matras, bantal, hiasan dinding, pakaian pelindung, dan penahan panas serta peredam suara.
Kulit kering buah kapuk juga dapat digunakan sebagai bahan bakar. Selain itu, bijinya yang mengandung minyak biasa digunakan sebagai pelumas dan minyak lampu.
Bagian kapuk yang dapat dikonsumsi adalah daun, bunga, dan buah yang masih muda.
Beragam manfaat kesehatan juga diyakini terkandung di dalam buah kapuk randu.
Di antaranya adalah untuk mengobati gejala-gejala gangguan saluran pencernaan seperti diare, gangguan pada kulit, hingga sebagai obat penenang dan pereda rasa sakit.
Pucuk dahan kapuk dapat digerus dan diambil ekstraknya untuk mengobati asma.
Meski demikian belum diketahui pasti klaim kesehatan itu menurut standarisasi internasional dan biomedis.