Aksi Berani Korban Penipuan Lawan 3 Orang Penipu, Ini Videonya Tak Ada Takut-takutnya
Kembali terjadi sebuah aksi penipuan yang dilakukan oleh 3 pria dengan modus menjual mobil Toyota Innova berharga murah. Peristiwa penipuan tersebut terjadi di Pulau Dewata, Bali. Tersangka menawarkan modus penipuan tersebut dan mengharuskan pria lugu yang menjadi korban untuk membayarkan uang muka sebesar Rp50 juta.
Kembali terjadi sebuah aksi penipuan yang dilakukan oleh 3 pria dengan modus menjual mobil Toyota Innova berharga murah. Peristiwa penipuan tersebut terjadi di Pulau Dewata, Bali.
Tersangka menawarkan modus penipuan tersebut dan mengharuskan pria lugu yang menjadi korban untuk membayarkan uang muka sebesar Rp50 juta. Mereka pun bertransaksi di jalanan sepi, dan tiba-tiba 3 pria berbadan tegap itu menyeret korban serta memaksanya untuk masuk ke dalam mobil.
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Buah apa yang sering diincar polisi? Buah yang sering diincar polisi?" Buahndar narkoba.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
Korban pun melawan hingga pada akhirnya kasus sempat dibawa ke ranah kepolisian. Lalu bagaimana kelanjutan dari kasus tersebut? Simak lanjutan ulasan berikut.
Berani Lawan 3 Orang Penipu saat Dipaksa Masuk Mobil
Usai bertransaksi di tempat sepi, sang korban berani melakukan perlawanan kepada 3 orang penipu berbadan tegap tersebut. Sebelumnya ia dipaksa dan diseret untuk segera masuk ke mobil, diduga diirinya akan dibuang sehingga pelaku bisa menguasai uang korban seutuhnya.
Namun korban terus melakukan perlawanan, sehingga warga mulai berdatangan menghampiri. Terekam dalam video yang diunggah akun Instagram @jeg.bali, korban sempat meminta agar uangnya dikembalikan. Peristiwa ini terjadi pada Senin (25/10) tepatnya di depan kantor PU Jl Lumintang, Denpasar, Bali.
Instagram/jeg.bali©2021 Merdeka.com
Sempat terjadi adu cekcok antara dirinya dan pelaku penipuan serta disaksikan oleh para warga. Hingga pada akhirnya uang tersebut dikembalikan dan polisi tak lama kemudian datang.
"Ini ini polisi dah datang ini. Urusan polisi polisi," papar pria perekam video.
Sempat Berakhir Damai di Kantor Polisi
Korban pengeroyokan yang bernama I Made Pande Windu Merta dan pera pelaku pengeroyokan sempat melakukan aksi damai di Kantor Polisi, Senin (25/10) lalu. Dijelaskan dalam akun @jeb.bali bahwa Windu memilih untuk tidak melaporkan aksi pengeroyokan dengan membuat surat pernyataan.
Instagram/jeg.bali©2021 Merdeka.com
"Setelah pelaku dan korban berada di Polsek Denpasar Utara, Korban tidak mau melaporkan kejadian tersebut dengan membuat surat pernyataan. (Surat Pernyataan terlampir)," seperti dikutip dari unggahan.
Dari pihak pelaku dan korban akhirnya sama-sama membuat surat pernyataan berdamai.
Cabut Perdamaian, Korban Resmi Laporkan Kasus Pengeroyokan
Usut punya usut, setelah sempat berdamai kasus tersebut nyatanya berlanjut. Hal ini dikarenakan Windu warga Tabanan yang menjadi korban mencabut surat perdamaian, sehingga resmi melaporkan tiga orang pia yang mengeroyoknya.
Instagram/jeg.bali©2021 Merdeka.com
"Made PWM, warga Tabanan, itu akhirnya melaporkan tiga orang pria yang mengeroyoknya. Diketahui, peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Senin (25/10/2021) sekitar pukul 14.00 WITA," tulis keterangan dalam unggahan akun Instagram @jeg.bali.
"Sempat membuat surat pernyataan berdamai dari kedua pihak, kasus pengeroyokan di Lumintang, Denpasar akhirnya berlanjut," papar keterangan akun dalam unggahannya.
Video
Berikut adalah video viralnya.