Cara Membuat Larutan Saline untuk Bayi, Atasi Hidung Tersumbat Si Kecil dengan Aman
Cara membuat larutan saline untuk bayi ini bisa dijadikan salah satu langkah tepat ketika buah hati Anda mengalami pilek. Pilek adalah salah satu penyakit yang membuat bayi tersiksa.
Cara membuat larutan saline untuk bayi ini bisa dijadikan salah satu langkah tepat ketika buah hati Anda mengalami pilek. Pilek adalah salah satu penyakit yang membuat bayi tersiksa.
Sebab kondisi ini akan membuat hidungnya tersumbat oleh cairan ingus yang tentu membuat ia kesulitan untuk bernapas pula. Sehingga bayi akan terus merengek dan amat rewel. Selain itu, kualitas tidur dari bayi Anda akan sangat terganggu dan tidak maksimal.
-
Kenapa bayi sering mengalami hidung tersumbat? Penyumbatan normal ini disebabkan oleh hormon estrogen, yang merangsang saluran hidung. Estrogen disalurkan kepada bayi di dalam rahim dan selama menyusui atau menyusui. Kondisi ini umumnya mereda dalam dua bulan dan bisa terjadi baik ketika bayi disusui atau diberi susu formula.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
-
Kapan bayi tersebut meninggal? Penanggalan radiokarbon mengonfirmasi bahwa keduanya meninggal antara tahun 1616-1503 SM.
-
Kapan bayi perempuan tersebut meninggal? Bayi perempuan yang diberi nama "Neve," diambil dari nama sungai di daerah tersebut, diketahui meninggal dunia ketika usianya hanya sekitar 40 hingga 50 hari.
-
Apa yang ditemukan pada kerangka bayi tersebut? Setelah kematiannya, bayi itu dimakamkan dengan kalung yang terbuat dari 93 manik-manik faience dan vitreous, serta enam manik-manik cornelian, sebuah temuan yang menunjukkan perawatan yang diterimanya dalam hidup dan mati.
-
Kapan kepala bayi peyang biasanya terjadi? Meskipun kepala bayi peyang dapat terlihat mengkhawatirkan bagi orang tua, penting untuk memahami bahwa kondisi ini umum terjadi dan biasanya dapat diperbaiki dengan perawatan yang tepat. Dengan pengetahuan yang cukup tentang penyebab dan penanganannya, orang tua dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk memastikan perkembangan kepala bayi yang sehat dan normal.
Bayi yang sedang pilek akan sangat susah untuk ditidurkan. Ketidaknyamananlah yang membuatnya seperti itu, sehingga para ibu akan khawatir.
Namun, ternyata ini dapat diatasi dengan membuat larutan saline sendiri di rumah. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah cara membuat larutan saline untuk bayi dan langkah lain untuk mengatasi hidung tersumbat yang diderita si kecil.
Larutan Saline
Perlu diketahui bahwa seorang bayi tidak dapat mendenguskan hidungnya sendiri untuk mengeluarkan ingus yang menyumbat hidung sebagai saluran pernapasannya. Untuk itu sebagai orang tua, Anda harus membantu sang bayi untuk mengeluarkan ingusnya.
Salah satunya dengan menggunakan larutan saline untuk mengencerkan ingus yang ada di dalam hidung si kecil. Perlu diketahui bahwa larutan saline ini juga dapat dibuat sendiri di rumah.
Caranya adalah dengan mencampurkan seperempat sendok teh garam dan 8 ounces (kurang lebih 236,5 cc) air kemasan. Hal tersebut tengah diungkapkan oleh juru bicara American Academy of Pediatrics dan pendiri Calabasas Pediatrics di California, Tanya Altmann, MD.
Perlu dipahami pula bahwa penggunaan air yang belum matang tak menjamin kebersihannya ketika membuat larutan saline. Sehingga akan menyebabkan infeksi terutama pada bayi yang baru berusia beberapa bulan saja. Maka jangan lupa untuk selalu menggunakan air matang, dan selesai membuatnya Anda bisa memasukkan satu hingga dua tetes pada tiap lubang hidung bayi.
Aspirator
Dirangkum dari Orami, salah satu cara untuk menghilangkan sumbatan ingus dalam hidung bayi adalah dengan alat hisap seperti aspirator hidung. Ini juga di sebutkan oleh Dokter anak, Amy Sniderman, MD.
Bukan hanya untuk mengencerkan hidung tersumbat, aspirator merupakan alat untuk menyedot sisa ingus yang masih ada di dalam hidung bayi. Perlu dipahami bahwa cara ini akan lebih efektif dalam mengatasi hidung tersumbat pada bayi.
ilustrasi/©Shutterstock.com/Jovan Mandic
Aspirator hidung yang dapat digunakan adalah yang berbentuk bulatan disertai dengan corong. Apabila alat ini yang digunakan, pastikan untuk menggantinya setiap bulan karena bentuknya sulit untuk dibersihkan dan menjadi sarang kuman.
Air Susu Ibu
Tak hanya dengan larutan saline atau pun menggunakan aspirator, mengatasi hidung tersumbat pada bayi juga bisa dengan ASI atau air susu ibu. Diketahui, ASI tengah mengandung sifat anti infeksi dan anti inflamasi yang tinggi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Leeder yang bekerja di Jack Newman's International Breastfeeding Centre, Toronto. Tak seperti air garam, bayi lebih mengenali aroma dan rasa dari ASI sehingga ini akan membuat ibu lebih mudah saat meneteskannya pada hidung tanpa membuat bayi merasa khawatir.
©Shutterstock/lorenzo_graph
Meneteskan satu hingga dua tetes ASI pada tiap lobang hidung bayi akan berguna untuk meringankan sumbatan ingus. Biarkan bayi mengendusnya dan melakukan tummy time.
Nah ketika dia mengangkat kepalanya, ingus tersebut sontak akan mengalir keluar dari hidungnya. Cara lain agar ingus bayi terkuras keluar adalah dengan memposisikan bayi tegak.