Dampak Penggunaan BBM Berkualitas Buruk pada Kendaraan, Ini Kerusakan Mesin yang Perlu Diketahui
Berikut adalah beberapa dampak yang perlu dipahami dari penggunaan BBM kualitas rendah pada mobil
Pemakaian bahan bakar minyak (BBM) dengan kualitas yang rendah pada kendaraan dapat menimbulkan sejumlah dampak negatif yang serius. Pada akhirnya, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada mesin mobil.
Di bawah ini adalah beberapa konsekuensi yang penting untuk diketahui terkait penggunaan BBM berkualitas rendah pada mobil, yang telah dirangkum dari berbagai sumber pada Selasa (27/8).
-
Bagaimana cara pemerintah menghemat BBM? Luhut meyakini, dengan pengetatan penerima subsidi, pemerintah dapat menghemat BBM mulai 17 Agustus 2024, sehingga dapat mengurangi jumlah penyaluran subsidi kepada orang yang tidak berhak.
-
Bagaimana cara BPH Migas memastikan kelancaran penyaluran BBM? “Hari ini kami melakukan audiensi dengan Bapak Gubernur Bengkulu. Kami, BPH Migas bersama dengan Pertamina Patra Niaga, memberikan informasi dan berdiskusi langkah-langkah untuk memitigasi agar penyaluran BBM di Bengkulu lancar dan terkendali. Alhamdulillah, ada beberapa poin yang akan kami lakukan bersama,” tuturnya, di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Kamis (15/8/2024).
-
Apa efek menghirup bau bensin dalam jangka panjang? Meskipun aroma bensin dapat memberikan reaksi positif terhadap perasaan, penting untuk diingat bahwa terlalu sering menghirup asap bensin dapat menyebabkan masalah kesehatan. Sering terpapar pelarut dapat mengakibatkan masalah seperti masalah keseimbangan, kerusakan pada sistem saraf pusat, dan bahkan demensia. Oleh karena itu walau Anda termasuk salah seorang yang sangat menyukai aroma bensin ini, sebaiknya jangan terlalu sering menghirupnya.
-
Bagaimana bau bensin berhubungan dengan ingatan? Kaitan Antara Bau dan Kenangan Bau memiliki kaitan erat dengan otak kita. Bulb olfaktori atau saraf yang mendeteksi molekul aroma, terhubung langsung dengan amigdala otak (yang mengatur respons emosional) dan hipokampus (yang mengatur pembentukan ingatan). Oleh karena itu, aroma dapat memicu reaksi emosional dan menghubungkannya dengan kenangan masa lalu.
-
Dimana pengecekan stok BBM dan elpiji dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
1. Kerusakan Mesin
Bahan bakar minyak yang memiliki Research Octane Number (RON) rendah tidak mampu bertahan terhadap suhu atau tekanan yang tinggi. Kondisi ini dapat mengakibatkan knocking, yaitu proses pembakaran yang tidak optimal di ruang bakar. Knocking dapat menyebabkan kerusakan pada mesin, seperti lubang pada piston, serta mengurangi efisiensi mesin.
2. Mengurangi Performa dan Efisiensi
Memanfaatkan BBM dengan RON rendah dapat mengurangi kinerja dan efisiensi mesin. Mesin akan beroperasi dengan daya yang lebih rendah dan kurang responsif, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kemampuan mobil saat berkendara.
3. Meningkatkan Emisi Gas Buang
BBM RON rendah juga dapat memperburuk emisi gas buang dari kendaraan. Ini disebabkan oleh proses pembakaran yang tidak optimal, yang menghasilkan lebih banyak polutan seperti karbon monoksida (CO) dan hidrokarbon (HC).
4. Mengganggu Sistem Bahan Bakar
Pemakaian BBM RON rendah secara berkelanjutan dapat mengakibatkan kotoran pada sistem bahan bakar. Hal ini disebabkan oleh bahan bakar yang berkualitas rendah, yang membuat sistem tersebut lebih mudah terpapar kotoran, partikel, dan kontaminan lain yang berpotensi merusak.
Tips untuk Menghindari Efek Buruk
1. Pilih Bahan Bakar yang Sesuai dengan Spesifikasi Mesin
Periksa buku panduan kendaraan untuk mengetahui jenis bahan bakar yang dianjurkan oleh produsen. Pilih bahan bakar dengan RON yang sesuai dengan rasio kompresi mesin Anda.
2. Lakukan Perawatan dan Pemeliharaan
Pastikan untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan kendaraan secara rutin. Ini dapat membantu menghindari kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan bahan bakar berkualitas rendah.
3. Isi Bahan Bakar Secara Berkala
Hindari membiarkan indikator bahan bakar mobil berada di posisi E atau kosong. Mengisi bahan bakar secara berkala dapat membantu menjaga performa mobil dan mencegah terjadinya masalah.