Empat Rudal TNI AL Meluncur Hancurkan Kapal saat Latgab, Ini Potrenya Disaksikan Panglima
Momen saat rudal milik TNI Angkatan Laut (AL) diluncurkan pada momen Latihan Gabungan (Latgab) di perairan laut Jawa.
Momen saat rudal milik TNI Angkatan Laut (AL) diluncurkan pada Latihan Gabungan (Latgab) di perairan laut Jawa.
Empat Rudal TNI AL Meluncur Hancurkan Kapal saat Latgab, Ini Potrenya Disaksikan Panglima
TNI Angkatan Laut (AL) baru saja melakukan penembakan empat rudal di perairan Laut Jawa pada Senin, (31/07) kemarin.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari pelaksanaan Manuver Lapangan (Manlap) dalam Latihan Gabungan (Latgab) TNI di wilayah Kogabwilhan II. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono hadir secara langsung untuk menyaksikan momen peluncuran rudal tersebut. Simak ulasan selengkapnya:
- Kapal Pengawas Kelautan dan Perikanan Bakal Dipersenjatai Senapan Mesin Terkini Produksi Pindad
- Momen Tentara Bayaran Disewa Kapal di Laut Merah buat Hadapi Bajak Laut, Bayarannya Gede Banget
- Jenderal Bintang Tiga TNI AL Dilantik jadi Wakil Kepala BRIN
- Sedang Menyelam di Laut, Penyelam Tak Sengaja Tersandung Bangkai Kapal 2.200 Tahun
Melansir dari unggahan di Instagram @puspentni dan @tni_angkatan_laut, membagikan foto-foto merekam momen Latgab yang diikuti sejumlah prajurit TNI AL itu.
Panglima TNI secara khusus datang untuk menyaksikan proses penembakan rudal dalam rangkaian pelatihan tersebut.
Pasukan yang tergabung dalam Komando Tugas Laut Gabungan (Kogaslagab TNI) meluncurkan empat rudal yang berhasil menghancurkan kapal sasaran.
Adapun kapal yang menjadi target penembakan adalah eks KRI Slamet Riyadi (KRI SRI)-352.
Kapal ini masuk ke jajaran TNI AL sejak tahun 1987 dan sudah tidak digunakan lagi oleh TNI AL sejak Agustus 2019 lalu.
Melansir dari laman resmi tni.mil.id, disebutkan jika spesifikasi rudal yang ditembakkan adalah:
1. Rudal SSM Exocet MM40 Block 3 yang memiliki kecepatan 0,93 mach, dengan jarak jelajah 6.5 - 97 NM dan tinggi jelajah hingga 9 M. 2. Rudal C-802 memiliki kecepatan 0,9 mach, dengan jarak jelajah 5.4 - 64.7 NM dan tinggi jelajah hingga 20 M. 3. Rudal C-705 memiliki kecepatan 0,8 mach, dengan jarak jelajah 6-70 NM dan tinggi jelajah hingga 20 M.
Sebanyak enam Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) disiagakan untuk melakukan uji coba penembakan Rudal ini.
Tiga KRI disiapkan sebagai penembak utama dan tiga KRI disiagakan sebagai penembak cadangan.
Selain itu, pesawat F-16 juga disiapkan untuk melakukan penambakan secara serentak pada sasaran melalui udara.
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (kasal) Laksamana Muhammad Ali menyebut, jika latihan itu bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan satuan TNI AL dalam melaksanakan operasi militer perang.
Selain itu juga sebagai sarana dalam uji doktrin peperangan TNI, serta melatih untuk meningkatkan interoperabilitas antar kekuatan dan alutsista TNI.
Selain Panglima TNI, kegiatan itu juga turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negeri. Hadir juga Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, dan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD.
Mereka menyaksikan momen peluncuran rudal tersebut di atas Kapal KRI Dr. dr. Radjiman Wedyodiningrat-992.
"Ini menjadi kebanggaan kita bersama untuk meningkatkan profesionalisme para prajurit laut dan udara di dalam operasi laut gabungan ini.
Penembakan senjata strategis kita laksanakan pada hari ini telah terlaksana semuanya dan mengenai sasaran,"
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono