Jenderal Polri Cium Tangan Pensiunan Polwan, Sosoknya Polwan Pertama Jadi Kapolda
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto bersilaturahmi ke seorang purnawirawan Perwira Polwan yaitu Brigjen (Purn.) Rumiah Kartotedjo pada Jumat (23/6) di kediamannya.
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto bersilaturahmi ke seorang purnawirawan Perwira Polwan pada Jumat (23/6) di kediamannya.
Bersama rombongannya, kedatangan Kapolda Banten disambut hangat oleh tuan rumah. Irjen Rudy menunjukkan sikap hormat kepada seniornya dengan mencium tangan.
-
Bagaimana Polri meningkatkan kepercayaan publik? Sebelumya Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, bahwa kepercayaan publik terhadap Polri meningkat karena transformasi Polri melalui program Presisi (prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan) yang digagas oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Siapa yang memberikan apresiasi kepada Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini.
-
Bagaimana Polri meningkatkan digitalisasi informasi? Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Mengapa anggota Polri ini diwisuda di Turki? Dia bersama 86 peserta didik internasional menjalani wisuda usai mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun.
-
Bagaimana perjalanan karier Kompol Syarif di Polri? Dalam podcast dengan SDM POLRI TODAY, Syarif awalnya mambagikan perjalanan dirinya bisa akhirnya menjadi seorang anggota Polri. Sebagaimana diketahui, Syarif sempat gagal tes di Akademi Militer dan Akademi Angkatan Laut. Namun, Ia kini berhasil menjadi anggota Polri.
Sosok perwira polwan itu memiliki karier cemerlang di masanya. Bahkan dia sempat menjabat sebagai Kapolda wanita pertamasepanjang sejarah Polri.
Perjalanan panjang perwira wanita tersebut hingga mampu menjadi seorang Kapolda sempat menarik banyak perhatian. Berikut ulasannya.
Kapolda Banten Cium Tangan Mantan Kapolda Wanita Pertama
Tiktok poldabanten ©2023 Merdeka.com
Kunjungan Irjen Rudy Heriyanto ke rumah Brigjen (Purn.) Rumiah Kartotedjo dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77.
Momen tersebut sempat diunggah di akun Tiktok @poldabanten pada Jumat (23/6) saat rombongan Kapolda Banten datang ke rumah Rumiah dia Perumahan Graha Asri, Kota Serang, Banten.
Tiktok poldabanten ©2023 Merdeka.com
"Sambut HUT Bhayangkara Ke-77, Kapolda Banten Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto Anjangsana ke Purnawirawan Polri Brigjen Pol. Rumiah Kartoredjo di Perumahan Graha Asri Kota Serang pada Jumat (23/06)," tulis keterangan unggahan.
Pada kesempatan itu, Irjen Rudy Heriyanto sempat mencium tangan Rumiah.
Beri Bingkisan dan Hadiah Kenang-Kenangan
Tiktok poldabanten ©2023 Merdeka.com
Tujuan Kapolda Banten dan rombongannya ke rumah Rumiah untuk bersilaturahmi sekaligus memberikan bantuan.
Irjen Rudy Heriyanto sempat memberikan sebuah tanaman yang ditanam di pot sebagai kenang-kenangan dari jajaran Polda Banten.
Terlihat juga Irjen Rudy Heriyanto mengitari rumah Rumiah. Tampak lukisan hingga foto masa lalu Rumiah bertebaran di dinding termasuk saat berfoto dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
@poldabanten Sambut HUT Bhayangkara Ke-77, Kapolda Banten Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto Anjangsana ke Purnawirawan Polri Brigjen Pol. Rumiah Kartoredjo di Perumahan Graha Asri Kota Serang pada Jumat (23/06) #PolriPresisi ♬ suara asli - Polda Banten
Mantan Kapolda Wanita Pertama
Tiktok poldabanten ©2023 Merdeka.com
Pada umumnya jabatan Kapolda akan diisi oleh perwira pria. Namun hal tersebut ternyata dipatahkan oleh Rumiah yang mampu menjadi Kapolda Banten pada 2008 silam.
Meski begitu perjuangannya tak bisa dibilang mudah. Terlebih saat masih kecil, Rumiah memiliki cita-cita sebagai seorang guru.
Padahal sang ayah H. Kartoredjo merupakan mantan polisi zaman Belanda, mandor di Pabrik Gula Mojo Agung.
Cita-cita Rumiah rupanya juga menjadi keinginan sang ayah kepada anak-anaknya. Ayah Rumiah memang punya mimpi jika anak-anaknya akan menjadi seorang guru bukan polisi seperti dirinya. Meski begitu, sejak kecil Rumiah dan saudaranya dididik untuk taat beragama dan disiplin soal waktu.
Karir Mentereng Mantan Polwan Jenderal Bintang Satu
konibanten.or.id ©2021 Merdeka.com
Rumiah awalnya mengikuti pendidikan di Sekolah Perwira Militer Sukarelawan (Sepa Milsukwan) ABRI pada tahun 1978. Dia juga melanjutkan pendidikan di Sekolah Lanjutan Perwira (Selapa) Polri pada tahun 1990.
Seiring berjalannya waktu ia mencoba mengembangkan diri dengan mengikuti pendidikan pada Sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad) tahun 1995 dan Sekolah Staf Perwira Tinggi (Sespati) Polri pada 2003.
Sebelum menjadi Kapolda, Rumiah juga pernah menduduki sejumlah posisi penting di kepolisian. Diketahui Rumiah pernah menjabat sebagai Komandan Peleton (Danton) Seba Polisi Wanita (Polwan), Kepala Sekolah Polwan (1999), Sekretaris Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Seslemdiklat) Polri.
Selain itu, Rumiah hingga kini tercatat telah meraih sedikitnya 5 tanda jasa yakni Satya Lencana Kesetiaan 8 Tahun, Karya Bakti, Dwidya Sistha, Kesetiaan 16 Tahun dan Bintang Bhayangkara Naraya.