Kenali 8 Penyebab Kulit Memar Tiba-tiba, Bisa Jadi Gejala Penyakit Kronis
Sering mengalami memar tiba-tiba? Waspada sekarang juga, bisa jadi gejala penyakit kronis berikut ini.
Sering mengalami memar tiba-tiba? Waspada sekarang juga, bisa jadi gejala penyakit kronis berikut ini.
Kenali 8 Penyebab Kulit Memar Tiba-tiba, Bisa Jadi Gejala Penyakit Kronis
Memar biasanya terjadi karena cedera olahraga atau terkena benturan maupun jatuh. Kondisi ini terjadi saat tubuh tiba-tiba muncul ruam berwarna bir keunguan.
Dalam dunia medis, kondisi tersebut biasa disebut dengan purpura simplex. Biasanya terjadi karena pecahnya pembuluh darah kecil pada salah satu bagian tubuh.
-
Kapan tebak-tebakan gombal lucu menjadi trend? Tebak-tebakan gombal lucu juga sering digunakan untuk tebar pesona. Hasilnya tentu saja tergantung pada orang yang menerima gombalan lucu itu. Tebak-tebakan gombal lucu sudah tak asing di telinga. Gombalan atau rayuan tersebut ampuh menjadi salah satu cara buat mencairkan suasana. Lalu apa saja tebak-tebakan gombal lucu yang bikin tertawa ngakak?
-
Kapan Sambal Bawang menjadi trending? Dilansir merdeka.com dari briliofood.net, Kamis (5/10) berikut di antaranya.
-
Apa yang membuat yel-yel lucu dan menghibur menjadi trending? Yel-yel dibuat untuk mendukung serta menciptakan kekompakan tim. Selain itu, dengan adanya yel-yel suasana menjadi makin meriah.
-
Kapan minuman timun suri sedang trending? Simak kumpulan resep olahan timun suri berikut ini sebagai bahan minuman buka puasa terbaik.
-
Kenapa pantun lucu 4 baris ini trending? Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang umumnya memang terdiri dari 4 (empat) baris dengan pola a-b-a-b atau a-a-a-a.
-
Apa arti dari kata-kata gombalan bahasa Inggris yang sedang trending? Gombalan berarti rayuan yang bisa membuat seseorang yang kita suka menjadi baper dan meleleh.
Namun faktanya memar tidak selalu karena efek terbentur atau jatuh. Bisa juga memar muncul tiba-tiba karena beberapa penyakit kronis yang kita alami.
Bila memar muncul tiba-tiba, anda perlu waspada dan segera lakukan tindakan awal supaya diagnosa segera diketahui. Namun sebenarnya apa saja penyebab kulit memar tiba-tiba?
Dikutip dari laman halodoc.com, Jumat (27/10) berikut 8 penyebab kulit memar tiba-tiba di antaranya.
1. Terpapar Sinar Matahari Berlebih
Penyebab kulit memar tiba-tiba yang pertama adalah karena terpapar sinar matahari secara berlebihan.
Pada dasarnya, tubuh membutuhkan paparan sinar matahari karena mengandung vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang. Namun, bila terpapar secara berlebihan, malah akan membuat kulit muncul memar.
Hal ini terjadi karena kulit kehilangan kelenturan dan ketahanannya. Sehingga akan membuat memar di tubuh lebih mudah terjadi dan mudah terlihat.
2. Cedera Otot
Penyebab kedua adalah karena cedera otot. Bila anda kerap berolahraga, cedera otot adalah masalah yang biasa terjadi.
Kondisi ini muncul di mana otot-otot dan tendon tubuh menjadi tegang dan tertarik karena adanya tekanan yang besar, misalnya karena mengangkat beban berat, olahraga berlebihan, serta aktivitas berat lainnya.
3. Purpura Dermatitis
Masalah kedua muncul karena Purpura Dermatitis. Kondisi ini terjadi pada pembuluh darah yang disebabkan karena darah yang merembes keluar dari pembuluh kapiler.
Biasanya Purpura Dermatitis akan menyerang orang-orang berusia lanjut. Gejala awalnya yaitu memar berwarna ungu kemerahan di permukaan kulit, tepatnya di bagian tulang kering.
Selain timbul rasa sakit, memar yang muncul tersebut juga diikuti dengan rasa gatal yang sedikit mengganggu.
4. Kekurangan Keping Darah
Kekurangan keping darah atau biasa disebut dengan istilah trombositopenia menjadi salah satu penyebab memar pada tubuh muncul tiba-tiba.
Normalnya, tubuh mampu menampung sebanyak 150 ribu hingga 450 ribu trombosit atau keping darah. Namun saat trombositopenia muncul, itu karena keping darah dalam tubuh berada di bawah angka kisaran tadi.
Trombositopenia terjadi dengan berbagai faktor, mulai dari leukimia, kehamilan, kemoterapi, konsumsi alkohol berlebihan, infeksi virus, hingga anemia.
Salah satu gejala yang sering muncul adalah timbulnya memar akibat kondisi darah yang terlalu encer merembes dari pembuluh kapiler.
5. Hemofilia
Kulit memar secara tiba-tiba yang wajib anda waspadai adalah karena penyakit hemofilia. Hemofilia merupakan kondisi saat tubuh kekurangan protein tertentu pada tubuh sehingga menyebabkan darah sukar menggumpal.
Penyakit ini masuk pada kategori mematikan. Namun kondisi pengidap bisa mengarahkan status penyakit ini ke level yang berbeda.
Beberapa pengidap akan mengalami memar tanpa sebab, sementara lainnya akan muncul memar bila tubuhnya membentur sesuatu.
Di Indonesia, penyakit hemofilia termasuk ke dalam kategori penyakit langka yang bisa menyebabkan kematian.
6. Diabetes Melitus Tipe 2
Kulit memar tiba-tiba selanjutnya adalah karena penyakit diabetes melitus tipe 2. Penyakit ini juga dikenal dengan sebutan Kencing Manis.
Kondisi ini muncul ketika kadar gula dalam darah melebihi batas sehingga menjadi pemicu seseorang terkena penyakit ini. Bila sudah terjadi, dokter akan memberikan suntik insulin untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh pengidap.
Namun ada resiko besar bila terus dilakukan yaitu terjadinya resistensi insulin. Salah satu gejala yang sering muncul saat pengidap mengalami resistensi insulin adalah munculnya memar-memar pada kulit yang disebabkan karena rusaknya pembuluh darah di beberapa bagian tubuh.
Namun, munculnya memar oleh penderita diabetes cenderung akan lebih sulit sembuh, sehingga bukan hal yang aneh jika akan muncul banyak memar pada tubuh para pengidap penyakit ini.
7. Leukimia
Memar tiba-tiba juga bisa jadi gejala awal dari penyakit kronis leukimia. Tubuh pengidap leukimia biasanya akan muncul memar pada tubuh, seperti misalnya punggung.
Hal ini disebabkan karena kurangnya keeping darah pada tubuh pengidap leukimia yang berfungsi mengubah darah cair menjadi gumpalan.
Kondisi darah yang encer inilah yang membuat pengidap leukimia rentan memar dan berdarah.
Penyakit ini masuk dalam kategori mematikan. Seseorang yang terkena leukimia biasanya memiliki harapan hidup yang rendah sehingga harus mendapat penanganan khusus.
8. Faktor Usia
Saat usia bertambah, kulit akan kehilangan bantalan lemak yang berfungsi untuk melindungi tubuh saat terjadi benturan atau cedera.
Kulit juga semakin menipis karena menurunnya produksi kolagen dalam tubuh. Perubahan inilah yang membuat tubuh lebih rentan mengalami memar saat bertambahnya usia.