Kisah Bripka Beny Erik Punya Usaha Sampingan buat Tambah Cuan, Jualan Sandal 'Boloni' Kini Laku Keras
Meski sempat menghadapi tantangan, terungkap usaha sang polisi kini sukses hingga meraup untung miliaran rupiah.
Salah satu anggota Polres Jember memiliki cerita menarik. Di samping ketugasannya sebagai abdi negara, dia ternyata memiliki usaha sendiri sebagai tambahan pendapatan.
Bersama saudara, dia mendirikan usaha produksi sandal berkualitas bermerk lokal. Meski sempat menghadapi tantangan dan beragam permasalahan dalam berbisnis, terungkap usahanya tersebut kian sukses hingga meraup untung miliaran rupiah.
- Dulu Kernet Truk, Pria Banyuwangi Nekat Rintis Bisnis Fesyen dan Kini Raup Omzet Miliaran Rupiah Per Bulan
- Lupa Simpan Sandal, Kakek Siran Nekat Pulang Tanpa Alas Kaki dan Berakhir Melepuh
- Terjerat Utang Rp2,4 Miliar, Polisi Muda Ini Akhirnya Sukses Bisnis Sandal Terapkan Bisnis Syariah
- Pernah Punya Utang Miliaran Rupiah, Begini Perjuangan Polisi Jember Nyambi Jualan Sandal
Terungkap, dia memiliki prinsip mulia selama menjalankan roda bisnis miliknya itu. Seperti apa kisah inspiratifnya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Dirikan Usaha Pembuatan Sandal
Dia adalah Bripka Beny Erik Irwanda. Anggota bagian SDM Polres Jember itu memiliki cerita menarik di samping kedinasannya sebagai seorang aparat penegak hukum di tanah air.
Sebagaimana yang terungkap dalam video singkat milik akun Instagram @humaspoldajatim beberapa waktu lalu, Beny diketahui mendirikan usaha pembuatan sandal merk lokal bersama saudaranya.
"Inspirasinya dari saya dan saudara untuk melahirkan sandal yang namanya 'Boloni' ini," ungkapnya.
Malang melintang di industri pembuatan sandal membuat Beny beserta sang saudara mengetahui kualitas dari sebuah produk. Hingga akhirnya, dia turut mengetahui rahasia dari meningkatnya penjualan sandal.
"Kami mulai produksi ini tahun 2016. Ternyata yang membuat sandal mahal atau enggak itu dari tren model lalu brand," ungkapnya.
Hadapi Tantangan
Mengerti situasi pasar berhasil dilakukan. Meski demikian, rasanya memang tak mudah mendirikan sebuah usaha.
Sebab, tentu ada halangan dan rintangan yang mengadang. Disebut Beny, salah satu tantangan usahanya tersebut ialah soal membangun kepercayaan konsumen.
"Ya ada lika-liku lah kita mengembangkan suatu brand sama distribusi pasarnya juga," terangnya.
Selain itu, masalah pun rasanya tak pernah berujung. Diakuinya, usaha sampingannya itu bahkan pernah kehilangan dana hingga miliaran rupiah.
"Kita itu menghandle 100 karyawan dan ternyata masalah yang kita hadapi itu juga besar. Pernah kehilangan uang itu bukan hanya ratusan tapi miliaran. Alhamdulillah sudah selesai tahun 2024 ini masalahnya," ungkapnya.
Punya Prinsip Mulia
Meski hampir selalu menghadapi tantangan, kini usaha Beny dalam membangun sandal buatan lokal pun berangsur sukses.
Dia mengaku, ada satu prinsip mulia yang hingga saat ini terus diyakini selama menjalankan usaha.
"Pedagang sukses itu kuncinya cuma satu, jujur," katanya.
"Allah itu maha adil, Allah akan menyalurkan rezekinya jika kita mempersiapkan medianya. Salah satunya dengan berbisnis," sambungnya.