Pangkal Masalah Ratusan Pelajar SMA 1 Turen Malang Demo Kepala Sekolah
Kepala sekolah tersebut dituntut mundur lantaran kecewa terhadap sikap kepala sekolah yang dinilai sangat arogan.
Demo adalah salah satu aktivitas yang identik dengan mahasiswa. Mereka biasanya menyuarakan pendapat dengan turun ke jalan.
Namun, baru-baru ini viral sebuah video yang memperlihatkan siswa SMA yang demo menuntut kepala sekolah mereka untuk mundur (17/10).
-
Daging sapi kecap apa yang paling trending saat ini? Resep daging sapi masak kecap yang menggugah selera. Daging sapi menjadi salah satu bahan makanan berprotein tinggi yang bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan. Resep daging sapi kecap bisa dijadikan sebagai pilihan variasi menu makanan yang bisa dinikmati bersama keluarga.
-
Apa arti dari kata-kata gombalan bahasa Inggris yang sedang trending? Gombalan berarti rayuan yang bisa membuat seseorang yang kita suka menjadi baper dan meleleh.
-
Apa tren fashion yang sedang digandrungi saat ini? Motif satu ini memang sedang jadi tren berkain saat ini.
-
Kapan Sambal Bawang menjadi trending? Dilansir merdeka.com dari briliofood.net, Kamis (5/10) berikut di antaranya.
-
Kapan minuman timun suri sedang trending? Simak kumpulan resep olahan timun suri berikut ini sebagai bahan minuman buka puasa terbaik.
-
Kenapa sholat subuh menjadi trending topik? Berikut merdeka.com membagikan tata cara dan bacaan sholat subuh sendiri ataupun berjamaah. Dilansir dari berbagai sumber, Jumat (12/1/2024):
Kepala sekolah tersebut dituntut mundur lantaran kecewa terhadap sikap kepala sekolah yang dinilai sangat arogan. Berikut ulasan lengkapnya.
Demo Siswa SMA 1 Turen
©2022 Merdeka.com
Ratusan siswa-siswi SMA Negeri 1 Turen melakukan demo di sekolah. Mereka demo menuntut kepala sekolah, Eny Retnowati mundur dari jabatannya.
Video berdurasi 4 menit tersebut memperlihatkan ratusan siswa-siswi yang berada di tengah lapangan.
Mereka beramai-ramai menyampaikan aspirasi berupa teriakan dan juga tulisan yang dibentangkan berisi tuntutan-tuntutan mereka.
Menuntut Kepala Sekolah Mundur
©2022 Merdeka.com
Ratusan siswa-siswi tersebut turun ke lapangan menuntut kepala sekolah mereka untuk mundur. Mereka juga membentangkan poster yang bertuliskan kecaman.
Di dalam videonya, demo terlihat sangat tertib dan siswa-siswi tetap mendengarkan orasi yang disampaikan oleh kepala sekolah, meskipun diteriaki dengan sorakan.
Selain itu, menurut keterangan, siswa-siswi tersebut juga menyegel ruang kepala sekolah dengan menggunakan poster tuntutan mereka.
Kepala Sekolah Terlalu Arogan
©2022 Merdeka.com
Siswa-siswi SMA Negeri 1 Turen menilai bahwa kepala sekolah terlalu arogan dan antikritik.
Mereka membentangkan tulisan yang berisi "Orang arogan tidak pantas pimpin kami”, “Turunkan Bunda”, “Stop Intimidasi” dan “Kami disini untuk dididik bukan dikebiri prestasi”.
“Yang jelas, selama saya tanggal 1 September 2021 memimpin dan diberikan amanah di SMA Negeri 1 Turen. Yang jelas prestasi yang diberikan lembaga ini sudah tidak bisa dihitung,” kata kepala sekolah menanggapi disambut sorakan para siswa.
Mengancam Sekolah akan Kurang Peminat
©2022 Merdeka.com
Eny menyebut sebagai orang yang berjasa memberikan prestasi kepada sekolah. Dia juga bilang bahwa jangan menyalahkan pihak sekolah jika tahun ajaran baru peminat SMA Negeri 1 Turen akan mengalami penurunan.
“Jangan salahkan kami, terutama bapak dan ibu guru manakala tahun ajaran baru peminat SMA Negeri 1 Turen ini akan mengalami penurunan,” ujar Eny.
Memaksa Siswi Sholat Dhuha
©2022 Merdeka.com
Dalam keterangan video yang diunggah oleh akun Instagram @memomedsos, disebutkan bahwa salah satu bukti bahwa kepala sekolah bertindak sangat arogan dengan selalu menuntut siswa selalu menjadi juara satu.
Selain itu, kepala sekolah juga pernah melakukan tindakan yang dinilai tidak pantas dilakukan yaitu memeriksa siswi yang tidak sholat dhuha dengan mengecek langsung isi celana dalamnya.
Hal itu dinilai sebagai tindakan yang tidak pantas dilakukan. Maka dari itu, sebagian besar siswi di SMA Negeri 1 Turen merasa tidak nyaman dengan perlakuan tersebut.
Berdoa untuk Siswa-siswi
©2022 Merdeka.com
Selain itu, Eny mengaku bahwa dalam sholatnya selalu berdoa untuk siswa-siswi SMA Negeri 1 Turen diberikan hidayah.
Eny menganggap bahwa saat itu, siswa-siswi sedang dihantui dan dikerumuni oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
“Semoga kalian diberikan hidayah oleh Allah, untuk ditunjukkan yang benar adalah benar yang salah adalah salah. Karena saat ini kalian masih dihantui dan dikerumuni dengan emosi yang luar biasa. Saya takutnya kalian adalah korban-korban dari orang yang tidak bertanggung jawab,” pungkas Eny.
Tidak Tahu Rencana Demo
©2022 Merdeka.com
Guru-guru dan staff SMA Negeri 1 Turen mengaku tidak mengetahui rencana para siswa untuk melakukan demo hari itu.
“Para guru tidak ada yang tahu rencana para siswa berdemo. Sebab saat itu guru sedang persiapan input data nilai ujian tengah semester,” tulis keterangan di video.