Pidato Persuasif Adalah Berisikan Ajakan, Ini Ciri-Ciri & Contohnya
Pidato persuasif adalah berisikan ajakan beserta ciri-ciri dan contohnya.
Pidato persuasif adalah jenis pidato yang berbeda dibandingkan dengan pidato yang lain. Kata persuasif dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti bersifat membujuk secara halus supaya orang lain menjadi yakin.
Pidato persuasif adalah salah satu jenis pidato yang digunakan untuk menyampaikan saran, ajakan maupun bujukan kepada masyarakat untuk menyetujui atau mengubah pandangannya. Biasanya, pidato persuasif disampaikan untuk mengajak orang lain dalam melakukan hal yang positif.
-
Bagaimana cara berlatih pidato bahasa Jawa? Agar dapat berpidato dengan fasih dan lancar, tentu diperlukan latihan secara berulang-ulang. Para pelajar pun dapat berlatih untuk berpidato dengan naskah yang akan dibicarakan di depan umum.
-
Bagaimana cara membuat pembukaan pidato bahasa Jawa yang mudah dipahami? Pembukaan pidato hendaknya dibuat sederhana agar mudah dipahami pendengar.
-
Bagaimana cara membuat Pendap? Setelah itu, siapkan ikannya yang sudah dipisahkan antara daging dan tulangnya. Lalu, letakkan daging ikan di atas bumbu lalu dibungkus dengan belasan daun talas tadi baru daun pisang di bagian terluarnya.
-
Bagaimana cara membuat cilok kentang? Jika tertarik, terdapat beberapa resep cilok kentang lembut dan kenyal yang bisa Anda coba. Sajian cilok kentang ini sangat cocok disantap sebagai camilan pengganjal lapar di sore hari.Dilansir dari Cookpad, berikut kami merangkum resep cilok kentang lembut dan kenyal, bisa menjadi pilihan.
-
Di mana contoh pidato bahasa Jawa ini digunakan? Dalam mata pelajaran bahasa Jawa, para pelajar diharapkan mampu membuat tulisan serta bercakap di depan umum menggunakan bahasa Jawa dengan baik dan benar.
-
Bagaimana cara membuat adonan perkedel kentang agar padat? Campurkan sekitar satu mangkuk kecil tepung beras ke dalam campuran kentang, kemudian aduk hingga campuran kentang mengental dan padat.Kehadiran tepung beras dapat meningkatkan kekentalan dan kepadatan adonan perkedel karena kandungan airnya yang minim.Adanya kelebihan kadar air dalam bahan-bahan menyebabkan perkedel menjadi rapuh saat digoreng.
Selain itu, pidato persuasif juga menjadi satu di antara cara menggerakkan masyarakat untuk berbuat lebih baik dan lebih kreatif. Seperti definisinya, sifat pidato persuasif adalah mengajak, memengaruhi serta mengimbau pendengarnya untuk melakukan hal yang dianggap bermanfaat bagi kepentingan bersama.
Lantas bagaimana penjelasan pidato persuasif adalah berisikan ajakan beserta ciri-ciri dan contohnya? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (24/5), simak ulasan informasinya berikut ini.
Tujuan Pidato Persuasif
Tujuan pidato persuasif adalah sebagai berikut:
1. Pembentukan Tanggapan
Tujuan pertama dari pidato persuasif adalah membentuk tanggapan masyarakat agar memberikan tanggapan atau audiens. Hal ini dilakukan supaya audiens dapat berbicara atau berperan aktif dalam menanggapi pidato. Penutur biasanya akan membentuk tanggapan atas ide-ide baru untuk membentuk nilai masyarakat tertentu.
2. Penguatan Tanggapan
Tujuan kedua pidato persuasif adalah penguatan tanggapan. Ketika seorang penutur sudah berhasil membentuk tanggapan, maka hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menguatkan tanggapan. Hal ini supaya sekelompok masyarakat yang sudah dikuatkan pendapatnya bisa bertindak langsung dan memiliki perilaku yang berkesinambungan.
3. Pengubahan Tanggapan
Tujuan ketiga dari pidato persuasif adalah pengubahan tanggapan. Hal ini dilakukan kepada audiens atau sebuah kelompok masyarakat untuk mengubah sebuah kebiasaan buruk. Sebagai penutur, harus bisa menggunakan kalimat yang bisa dipahami dan berhasil mengajak para audiens.
Ciri-Ciri Pidato Persuasif
Setelah mengetahui tujuan pidato persuasif, kalian juga perlu mengetahui ciri-ciri pidato persuasif. Adapun ciri-ciri pidato persuasif adalah sebagai berikut:
1. Pidato Persuasif bersifat mengajak dan mempengaruhi orang lain.
2. Pidato persuasif mengandung kata-kata persuasi atau bujukan, seperti ayo, mari, dan lain sebagainya.
3. Pidato persuasif biasanya diakhiri dengan tanda baca seru.
4. Pidato persuasif memiliki sejumlah pendapat dan fakta untuk menguatkan ajakan.
5. Dalam teks pidato persuasif biasanya banyak menggunakan kata ganti seperti kita. Hal ini dilakukan untuk tidak membedakan antara penulis (penutur) dan pembaca (pendengar).
6. Pidato persuasif menggunakan kalimat yang bersifat membangun
7. Menggunakan intonasi yang baik yang dapat mempengaruhi pendengar.
Contoh Pidato Persuasif
1. Contoh Pidato Persuasif tentang Hidup Sehat
Assalamualaikum Wr. Wb,
Yang terhormat Bapak Ketua Karang Taruna Umbulharjo
yang saya hormati Bapak Ibu Tutor dan teman-teman semua yang hadir pada pagi hari ini.
Pertama mari kita panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-Nya kita bisa berkumpul pada siang hari ini dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup.
Perkenankan saya untuk menyampaikan sedikit ulasan mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Kebersihan lingkungan adalah hal yang sangat penting untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungan Lingkungan yang sehat akan meminimalisir penyebaran penyakit dan akan memberikan kenyamanan yang ekstra.
Selain itu, lingkungan juga merupakan faktor pendorong keberhasilan proses belajar-mengajar anak-anak kita. Oleh Karena itu, tutor akan mampu melaksanakan kegiatan pembelajaran secara efektif karena didukung oleh keadaan lingkungan yang nyaman.
Maka dari itu, marilah kita sebagai warga untuk menjaga kebersihan lingkungan mulai dari diri sendiri, seperti membuang sampah pada tempatnya dan memastikan kebersihan rumah.
Dengan demikian, menjaga kebersihan lingkungan menjadi sangat penting guna menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman. Saya rasa cukup sekian pidato yang dapat saya sampaikan.
Semoga kita semua dapat menjadi partisipan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan budaya bersih. Terima kasih atas perhatian yang hadirin berikan, apabila ada salah kata ataupun hal-hal kurang berkenan. Saya mohon maaf.
Wasalamualaikum Wr. Wb
2. Contoh Pidato Persuasif Kedisiplinan
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Hadirin yang saya hormati, pertama kita patut bersyukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Dengan izin-Nya kita dapat hadir di hari yang cerah dan di tempat yang indah ini.
Pendidikan kedisiplinan adalah proses bimbingan yang bertujuan untuk menanamkan pola perilaku tertentu, kebiasaan kebiasaan tertentu, atau membentuk manusia dengan ciri-ciri tertentu.
Terutama untuk meningkatkan kualitas mental dan moral baik di sekolah maupun di luar sekolah. Di dalam keluarga, pendidikan kedisiplinan dapat diartikan sebagai metode bimbingan orang tua agar anaknya mematuhi bimbingan tersebut.
Setiap orang tua pasti berusaha untuk mengajarkan disiplin kepada anak-anaknya. Dibuktikan dengan menanamkan perilaku yang dianggap baik dan menghindari perilaku yang dianggap tidak baik.
Hal ini memang lebih mudah dilakukan jika anak sebagai seorang individu mematuhi kemauan orang tuanya. Namun tujuan utama dari disiplin bukanlah hanya sekadar menuruti perintah atau aturan saja. Patuh terhadap perintah dan aturan merupakan bentuk disiplin jangka pendek semata.
Lebih daripada itu, tujuan pendidikan kedisiplinan adalah supaya setiap individu memiliki disiplin jangka panjang, yaitu disiplin yang tidak hanya didasarkan pada kepatuhan terhadap aturan atau otoritas semata, tetapi lebih kepada pengembangan kemampuan untuk mendisiplinkan diri sendiri sebagai satu di antara ciri kedewasaan individu.
Kemampuan untuk mendisiplinkan diri sendiri terwujud dalam bentuk pengakuan terhadap hak dan keinginan orang lain, dan mau mengambil bagian dalam memikul tanggung jawab sosial secara manusiawi. Hai inilah yang menjadi hakikat dari kedisiplinan.
Demikian pidato singkat tentang kedisiplinan yang bisa saya sampaikan. Semoga saja kita bisa selalu disiplin dalam segala hal sehingga kita bisa menjadi manusia yang lebih baik bagi nusa, bangsa, negara, dan agama.
Wassalamualaikum Wr. Wb.