Potret Lawas Megawati Soekarnoputri Masih Anak-anak, Rayakan Ultah ke-7
Momen Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ketika masih berusia 7 tahun.
Momen Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ketika masih berusia 7 tahun.
Potret Lawas Megawati Soekarnoputri Masih Anak-anak, Rayakan Ultah ke-7
Potret lawas Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri saat masih berusia 7 tahun, beredar di media sosial.
Melalui akun Instagram @arsip_indonesia, membagikan potret Megawati kecil ketika sedang merayakan ulang tahunnya. Dalam keterangan, disebutkan jika foto tersebut diambil pada 24 Januari tahun 1954. Simak ulasan selengkapnya:
- Potret Ganteng Kyran Djiwandono Cucu Prabowo di Pelantikan Presiden Curi Perhatian, Gagah Pakai Jas & Berkacamata
- Megawati Minta Maaf ke Prabowo, dengan Sangat Terpaksa Tak Hadiri Pelantikan Presiden RI karena ini
- Potret Inul Daratista dan Adam Masak Bareng Megawati Soekarnoputri 'Saya Bangga Masak sama Orang Hebat'
- Potret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret Lawas Megawati Soekarnoputri
Dalam foto lawas yang dibagikan tersebut, terlihat Megawati yang masih berusia tujuh tahun itu tampil cantik mengenakan gaun selutut.
Megawati juga tampak didampingi oleh kedua orang tuanya di belakang, yakni Presiden pertama RI Soekarno dan istrinya Fatmawati.
Dalam keterangan, disebutkan jika foto tersebut diambil ketika merayakan ulang tahun Megawati yang ke-7.
"Suasana perayaan HUT ke-7 Megawati Soekarnoputri," tulis keterangan unggahan.
Megawati sendiri diketahui berulang tahun pada tanggal 23 Januari, namun acara perayaan tersebut dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 1954.
"Tampak di belakang ayahnya, Sukarno, dan gurunya semasa TK, Pak Kasur," tulis keterangan.
Megawati Putri Sang Proklamator
Megawati Soekarnoputri merupakan anak kedua dari pasangan Bapak Proklamator Indonesia, Soekarno dan Fatmawati.
Mengikuti jejak sang ayah, Megawati pernah menjadi presiden ke-5 RI yang menjabat pada 23 Juli 2001 sampai 20 Oktober 2004. Dia merupakan presiden wanita Indonesia pertama dan satu-satunya sampai sejauh ini.
Pada saat itu, Megawati menjadi presiden setelah MPR mengadakan Sidang Istimewa MPR pada tahun 2001.
Sidang Istimewa MPR ini diadakan dalam menanggapi langkah Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang membekukan lembaga MPR/DPR dan Partai Golkar.
Sebelumnya dari tahun 1999–2001, Megawati menjabat Wakil Presiden pada pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Namun pada 20 September 2004, Megawati kalah suara dari Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pemilu Presiden 2004 putaran yang kedua.
Berikut perjalanan karier Megawati di politik: - Anggota Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (Bandung) (1965) - Anggota Fraksi PDI DPR RI Komisi IV (1987–1997) - Ketua DPC PDI Jakarta Pusat - Ketua Umum PDI versi Kongres Luar Biasa (KLB) PDI di Surabaya (1993–1996) - Ketua Umum PDI Perjuangan (1999–sekarang) - Wakil Presiden Republik Indonesia (20 Oktober 1999 – 23 Juli 2001) - Presiden Republik Indonesia ke-5 (23 Juli 2001 – 20 Oktober 2004) - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (2017–sekarang)