Putranya jadi Tukang Bully di Sekolah, Orangtua ini Beri Hukuman Tak Main-Main ke Anak Sampai jadi Sorotan
Bahkan, pasutri tersebut tega memberi hukuman di depan umum. Seperti apa aksinya yang menuai sorotan?
Bahkan, pasutri tersebut memberi hukuman di depan umum. Seperti apa aksinya yang menuai sorotan?
Putranya jadi Tukang Bully di Sekolah, Orangtua ini Beri Hukuman Tak Main-Main ke Anak Sampai jadi Sorotan
Ada banyak cara mendidik anak agar menjadi generasi bermoral.
Salah satunya adalah cara yang dilakukan pasangan suami istri di Amerika Serikat berikut ini.
Mendapati sang putra berbuat buruk, ada hukuman tegas yang diberi. Bahkan, pasutri tersebut rela memberi hukuman kepada sang anak di depan umum.
Seperti apa hukumannya yang menuai sorotan itu? Berikut ulasan selengkapnya.
-
Bagaimana bullying tersebut terjadi? Dalam video tampak korban, AY (14), tak bisa berbuat apa-apa saat menjadi sasaran teman-teman sekelasnya. Dia dimaki dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa setempat oleh para pelaku. Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa. Kemudian pelaku lain sengaja mendorong temannya dengan tujuan menimpa badan korban. Saat rambut korban berantakan, pelaku memaksanya berkaca ke layar ponsel.
-
Apa yang dimaksud dengan bullying? Bullying atau perundungan salah satu masalah sosial yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, tempat kerja hingga dunia maya.
-
Kapan kasus bullying semakin meningkat? Kasus bullying semakin meningkat setiap tahun, yang dapat dilihat dari berbagai laporan dan penelitian.
-
Apa itu bullying? Bullying adalah segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terus menerus.
-
Dimana bullying paling sering terjadi? Bullying dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk: Bullying Fisik: Ini melibatkan penggunaan kekerasan fisik atau ancaman untuk menyakiti korban. Contoh termasuk pemukulan, tendangan, atau pemaksaan fisik lainnya. Bullying Verbal: Ini melibatkan penggunaan kata-kata kasar, merendahkan, atau ancaman secara lisan. Ini bisa berupa ejekan, cercaan, atau pernyataan menghina.
Hukum Anak
Belum lama ini, akun Instagram @merindink mengunggah sebuah video singkat yang menuai banyak tanggapan dari publik.
Dalam unggahan tersebut, nampak seorang anak laki-laki yang diketahui tengah mendapat hukuman. Dia dihukum lantaran menjadi perundung di sekolah.
Bocah tersebut pun terlihat menjalankan hukuman di pinggir jalan sembari dipantau kedua orangtua yang duduk tak jauh dari lokasi.
"Orangtua di Amerika Serikat ini memilih cara keras dalam menghukum anaknya yang menjadi perundung di sekolah," demikian dikutip dari keterangan video.
Caranya jadi Sorotan
Dia dihukum untuk berdiri sambil memegang papan dengan bertuliskan sebuah kalimat ajakan.
Para pengguna jalan dianjurkan kedua orangtua anak itu untuk membunyikan klakson jika mereka tak menyukai sosok perundung.
"Aku adalah pembully. Bunyikan klakson jika Anda benci pembully," demikian tulisan yang nampak pada papan.
Namun beberapa kali kendaraan lewat, tak terdengar bunyi klakson. Kendati demikian, kedua orangtua bocah tersebut nampak tak bergeming.
Keduanya tetap memperhatikan sang buah hati yang tengah menjalankan hukuman.
Tuai Komentar Negatif
Di sisi lain, hukuman tegas yang diberi pasutri terhadap buah hatinya itu justru memicu tanggapan negatif dari sang perekam video.
Kedua orangtua tersebut justru disebutnya berbuat jahat terhadap anak sendiri.
"Itu sangat jahat. Aku ingin berteriak ke orangtuanya," ungkapnya.
- Siswi Berprestasi di Sekolah Kemayoran jadi Korban Bullying, Dua Bulan Tak Masuk karena Trauma
- Korban Bullying SMA Binus Simprug Ungkap Peran Anak Ketum Partai Inisial A
- Bagaimana Cara Anak Menyesuaikan Diri di Sekolah Baru Agar Tidak Menjadi Korban Bullying
- Bullying di Binus, KPAI: Penanganan Pelaku Kekerasan di Sekolah Belum Memberi Efek Jera
Meski terkesan tegas dan kejam, namun banyak di antara warganet yang ikut mendukung aksi kedua pasutri. Sementara itu, tak sedikit pula yang ikut menuliskan tanggapan negatif.
"Orang tua yang sangat bijak dan keren," tulis akun @ceu_kokom13
"Keren ortunya, kasih sanksi sosial," tulis akun @jovitamaureen24
"Ini jatuhnya ke mental enggak sih? Dibuat malu," tulis akun @christhazaki
"Para pembela mental healthy bakal ngamuk ke orang tua," tulis akun @teuku_ridwansyah