Seumur Hidup Hotman Paris Tak akan Lupa, Orang Kampung jadi Penasihat Anak Presiden
Siapa sangka sosok Hotman yang pernah masuk dalam New York Times pada 23 April 2010 itu merupakan anak kampung.
Nama Hotman Paris Hutapea, sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Pengacara beken itu kehidupan kesehariannya kerap menarik untuk disorot. Dia juga merupakan pengacara andal yang sukses dalam menangani berbagai kasus besar.
Siapa sangka sosok Hotman yang pernah masuk dalam New York Times pada 23 April 2010 itu merupakan anak kampung. Namanya semakin mencuat sejak menjadi penasihat bagi Bambang Trihatmodjo, anak sulung Presiden Soeharto. Berikut ulasannya.
-
Kenapa Hotman Paris Hutapea mengubah gaya berpakaiannya? "Saya bosan dengan hidupku, jadi ubah gaya hidupku," kata Hotman Paris.
-
Siapa yang berbincang santai dengan Hotman Paris? Pengacara kondang Hotman Paris belum lama ini membagikan video singkat bersama Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.
-
Bagaimana Hotman Paris dan Hadi Tjahjanto saling mengenal? Keduanya sempat berbincang santai sebelum pesawat takeoff.
-
Apa yang Hotman Paris Hutapea cari dalam sebuah jas? Yang penting dari sebuah jas adalah tampilannya yang menarik, dan harganya bukanlah masalah.
-
Siapa yang membuat jas untuk Hotman Paris Hutapea? Eh, ternyata dia punya penjahit khusus buat bikin jasnya lho.
-
Apa yang Hotman Paris sampaikan di ulang tahunnya? Pesannya sederhana: Sukses bukan hak eksklusif, semua bisa sukses. Keterbatasan bukan penghalang motivasi.
Kasus Paling Berkesan Tak Terlupakan
Channel YouTube Hotman Paris Official ©2020 Merdeka.com
Di antara seluruh kasus yang pernah ditangani oleh Hotman Paris, penyelesaian dengan klien anak presiden menjadi yang paling dikenangnya.
Hotman mengaku bahwa 99 persen kasusnya merupakan perkara bisnis internasional. Termasuk kasus IMF yang menggiring nama Bambang Trihatmodjo.
"Tahun 98, waktu itu masih Presiden Soeharto, dimana saya ditunjuk oleh Bambang Trihatmodjo. Waktu itu IMF (International Monetary Fund) menutup 16 bank. Di situ saya dua minggu duduk tiap hari dengan Bambang Trihatmodjo, anak sulung presiden sebagai pengacaranya, saya bersama Adnan Buyung, OC Kaligis," papar Hotman.
Anak Kampung Jadi Penasihat Anak Presiden
Menjadi pengacara anak presiden kala itu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi Hotman. Diakuinya, saat menangani kasus Bambang, dia merasa begitu dinaikkan derajat dari anak kampung bersanding dengan anak presiden.
Setelah tergabung dengan 'OC Kaligis & Associates Law Firm' dan mengukir prestasi, Hotman bisa mendirikan sendiri firma hukum atas namanya sendiri.
"Di situ saya benar-benar merasa berarti apa, anak orang kampung menjadi penasihat anak presiden. Dan saya ingat persis waktu itu pernah Bambang Triatmodjo meminjam buku saya. Buru-buru dia lari, 'Bapak minta' katanya 'Pasal berapa'. Jadi dia pinjam terus dibawa lari-lari ke istana," ujar Hotman.
Kasus Raksasa Bagi Hotman
Channel YouTube Hotman Paris Official ©2020 Merdeka.com
Menangani kasus artis, bagaikan hal yang biasa bagi Hotman. Lain halnya dengan kasus-kasus raksasa yang melibatkan negara lain dan menyeret nama Hotman ke kancah dunia. Dia mengaku, melalui ide-ide tak terduga dan ringan terkadang bisa menyelesaikan masalah besar.
"Kalau mengenai kasus-kasus bisnis di Indonesia ini hampir semuanya, keluar presidennya melalui kantor saya. Banyak benar kasus-kasus raksasa yang saya pegang, dengan ide-ide out of the box bisa menang," tukasnya.
Kasus Bersejarah Sampai Mengguncang Dunia
Salah satu kasus raksasa yang tak terlupakan bagi Hotman, saat bertanding dengan bule untuk kasus kekayaan bumi, batu bara.
Hotman memenangkan kasus terkait 1 miliar dollar dan memcuatkan namanya di berbagai negara. Dibanjiri pujian meski diakuinya, hanya dilawan dengan UUD 1945 yang dipelajarinya saat duduk di bangku SD.
"Saya kasih contoh, saya pernah memenangkan perkara, seorang kreditur saya kalahkan tagihannya satu miliar dolar. Tapi jaminannya tambang di perut bumi. Boleh nggak swasta menjaminkan kekayaan di perut bumi? Waktu itu kasusnya saya menang melawan tuduhan pengacara bule, hanya denga pelajaran kita waktu SD, pasal 33 UUD 1945, bahwa perut bumi kekayaan milik negara," ujar Hotman.
"Jadi saya dalihkan, bagaimana kamu bisa menjaminkan batu bara di perut bumi? Berarti jaminan kamu cacat. Waktu itu menang dan waktu itu mengguncang seluruh dunia. Karena satu miliar dollar, saya masih ingat krediturnya," jelasnya.
Video Hotman Paris Bincang dengan Ustad Abdul Somad
Perbincangan santai antara Hotman Paris dengan Ustaz Abdul Somad, semakin seru pada menit ke 28.51 terkait kasus-kasus raksasa yang pernah ditanganinya.