Sungguh Kejam, Orang-orang Ini Memasukkan Jarum dan Paku di Makanan Anjing
Sangat kejam, beberapa oknum ini membubuhkan jarum dan paku pada makanan anjing telantar ini.
Tidak hanya sesama manusia, selamanya kita senantiasa hidup berdampingan dengan makhluk hidup lainnya. Baik tanaman hingga hewan sekalipun. Jangan dianggap remeh, tanpa mereka manusia tidak bisa hidup sejahtera.
Mengingat kembali, apapun yang kita makan sebagian besar berasal dari tanaman dan hewan. Maka dari itu, sudah sepantasnya sebagai manusia kita juga menghormati keberadaan mereka. Tidak seperti orang-orang kejam berikut ini.
-
Apa yang membedakan anjing dan serigala secara perilaku? “Serigala masih memiliki semua perilaku berburu alami yang tidak dimiliki anjing," kata Kathryn Lord, ilmuwan yang mempelajari evolusi perilaku.
-
Apa saja nama anjing jantan yang lucu? Ide Nama Anjing Jantan Lucu 41. Einstein42. Eliot43. Ember44. Enzo45. Falcon46. Fargo47. Fidget48. Fletcher49. Flynn50. Floyd51. Forest52. Frank53. Fred54. Gabe55. Galant56. Gandolf57. Gary58. George59. Ghost60. Gino 61. Gregory62. Gumby63. Hades64. Hank65. Hansen66. Harley67. Harry68. Hector69. Henry70. Hickory71. Ian72. Ibis73. Idris74. Iggy75. Igor
-
Di mana anjing-anjing itu diangkut? Sabtu (6/1) malam, polisi mengamankan sebuah truk pengangkut ratusan ekor anjing yang diduga tanpa dokumen resmi di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.
-
Kapan Galang Rambu Anarki meninggal? Dia meninggal dunia pada 25 April 1997 di usia 15 tahun.
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Kapan serigala dan anjing mulai terpisah? Para ilmuwan masih belum tahu persis apa yang menyebabkan serigala dan anjing menyimpang satu sama lain sekitar 20.000 tahun yang lalu.
Mereka dengan teganya memberi makan anjing dengan memasukkan jarum dan kuku di dalamnya. Lantas bagaimana kisah pilu yang dialami oleh anjing tersebut? Langsung saja simak informasi yang dihimpun dari World of Buzz di bawah ini.
Pemilik Hewan yang Tidak Bertanggung Jawab
Bukan salah anjing ataupun kucing yang menganggap jalanan umum sebagai rumah mereka. Mereka menjadi liar bukan tanpa alasan yang jelas. Biasanya sebagian besar mereka adalah korban tak bertanggung jawab dari pemilik asalnya. Hanya karena tidak bisa berkomitmen lagi, dengan semena-mena beberapa oknum membuang anjing ataupun kucing di jalanan.
PetMD 2019 Merdeka.com
Tentu saja, mereka langsung mencari rumah baru untuknya berteduh dan bertahan hidup. Tak jarang pula, anjing-anjing ini malang melintang di jalanan umum hanya sekedar untuk mencari penolong. Kendati begitu, ada beberapa orang yang menolong mereka dan ada pula yang menjauhinya.
Bagian dari Keluarga
Jika dilihat lebih dalam, sudah cukup buruk mendapati anjing atau kucing itu dibiarkan berkeliaran di jalanan umum. Terlebih tidak adanya perawatan yang memadai. Hewan-hewan tersebut bukanlah sekedar binatang biasa. Mereka juga merupakan bagian dari keluarga.
Facebook @Dog Lover 2019 Merdeka.com
Mengingatkan kembali, manusia tidak bisa hidup tanpa kehadiran makhluk hidup seperti hewan. Sudah sepantasnya kita sebagai manusia juga mencurahkan kasih sayang kepada hewan-hewan tersebut. Namun, nyatanya masih ada saja beberapa orang yang justru berbuat kejam pada hewan-hewan telantar seperti mereka.
Diberikan Makanan Tak Layak Imbas Mengonsumsinya
Facebook @Dog Lover 2019 Merdeka.com
Seperti yang dibagikan dalam akun Facebook Dog Lover, beberapa anjing liar diketahui diberi makanan yang tak layak konsumsi. Sebenarnya, para manusia itu memberikan makan berupa roti dan sosis yang lezat. Namun, ada yang tersembunyi di balik kelezatan roti sosis tersebut.
Imbas Mengonsumsinya
Facebook @Dog Lover 2019 Merdeka.com
Secara tak terduga, ditemukan beberapa paku dan jarum di dalam makanan tersebut. Setelah mengonsumsinya, anjing-anjing ini tak mungkin tidak akan mati secara perlahan. Mereka nantinya akan menderita terlebih dahulu tanpa mengetahui alasan di balik rasa sakitnya.
Banyak LSM yang Siap Membantu
Aksi tersebut sangatlah kejam mengingat anjing-anjing ini juga bagian dari makhluk hidup. Ada banyak cara yang lebih manusiawi untuk mengatasi masalah anjing-anjing liar tersebut. Bukan dengan cara membunuhnya seperti ini. Mereka tidak pantas mendapat perlakuan kejam dari sesama makhluk hidup bahkan memiliki otak jauh di atasnya.
Facebook @Dog Lover 2019 Merdeka.com
Jika kita sudah tak mampu lagi menampungnya, cukup serahkan mereka kepada orang yang bisa merawatnya. Untuk informasi saja, banyak LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang siap membantu merawat hewan-hewan telantar seperti mereka. Tak hanya itu, masih banyak pula manusia dengan hati lembut yang siap menolong hewan-hewan tersesat ini.
(mdk/tan)