Tata Cara Sholat Dhuha 8 Rakaat, Ketahui Dalil dan Doanya
Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang sering diamalkan karena memiliki berbagai keistimewaan di dalamnya.
Sholat Dhuha adalah ibadah sunnah yang dilakukan oleh umat Islam di pagi hari sampai sebelum Dhuhur. Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang sering diamalkan karena memiliki berbagai keistimewaan di dalamnya.
Tata cara sholat Dhuha juga terdiri dari berbagai rakaat. Umumnya, sholat Dhuha dilaksanakan 2 rakaat, namun juga bisa 8 rakaat. Hukum sholat Dhuha adalah sunnah muakkad, yaitu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan.
-
Apa itu Sholat Dhuha? Sholat Dhuha merupakan ibadah sunnah yang dilakukan pada saat mulai dari pagi hari sampai sebelum Dhuhur.
-
Apa keutamaan sholat dhuha? Sholat dhuha bisa menjadi amalan yang dapat menghapus dosa-dosa, jika dilakukan secara rutin.
-
Apa itu sholat dhuha? Sholat dhuha adalah ibadah sunnah yang dilakukan di waktu pagi setelah terbitnya matahari hingga sebelum waktu dzuhur.
-
Apa yang dimaksud dengan sholat dhuha? Salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim adalah sholat dhuha.
-
Apa itu sholat Dhuha? Sholat Dhuha adalah salah satu amalan sunah yang memiliki keutamaan dan manfaat luar biasa bagi umat Muslim.
-
Apa pengertian dari sholat dhuha? Sholat dhuha adalah sholat sunah yang dilakukan di waktu dhuha. Waktu dhuha sendiri adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya (kira-kira pukul enam atau tujuh pagi) hingga waktu zuhur.
Jika Anda ingin melaksanakan sholat Dhuha 8 rakaat maka berikut ini merdeka.com merangkum tata cara sholat Dhuha 8 rakaat yang perlu Anda ketahui. Simak artikel ini sampai tuntas.
Dalil Sholat Dhuha 8 Rakaat
Sholat Dhuha adalah sholat yang dianjurkan untuk dilakukan karena memiliki berbagai keutamaan. Salah satunya adalah untuk memohon ampun dosa. Selain itu, sholat Dhuha juga memiliki keutamaan karena termasuk bagian dari sedekah. Hal itu tertuang juga dalam sebuah hadits:
“Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua rakaat."
Sholat Dhuha memiliki jumlah rakaat dengan kelipatan dua rakaat. Minimal dua rakaat dan sekali salam. Sedangkan maksimal sholat Dhuha bisa dikerjakan hingga 8 rakaat dengan satu salam di masing-masing dua rakaat.
Mayoritas ulama bersepakat dengan pendapat ini. Hal itu didasarkan pada sebuah dalil yang yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud, dari Ummu Haani’, ia berkata, "Sesungguhnya Nabi SAW pada saat pembebasan Kota Makkah melakukan sholat Dhuha delapan rakaat, dan beliau salam setiap dua rakaat." (HR Abu Dawud)
Tata Cara Sholat Dhuha 8 Rakaat
soundvision.com
Pada umumnya, sholat Dhuha tidak memiliki perbedaan dengan sholat-sholat yang lain. Beberapa perbedaannya terletak pada niat, jumlah rakaat dan waktu mengerjakan sholat Dhuha. Berikut ini adalah tata cara sholat Dhuha yang perlu Anda ketahui:
1. Niat sholat dhuha
Adapun bacaan niatnya adalah sebagai berikut:
Usholli sunnatan dhuha rok’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat sholat dhuha dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta’ala,”
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
4. Membaca Surah Al-Fatihah
5. Membaca Surah Ad-Dhuha
6. Ruku’ dengan tuma’ninah
7. I’tidal dengan tuma’ninah
8. Sujud dengan tuma’ninah
9. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
10. Sujud kedua dengan tuma’ninah
11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
12. Membaca Surah Al-Fatihah
13. Membaca Surah As-Syams
14. Ruku’ dengan tuma’ninah
15. I’tidal dengan tuma’ninah
16. Sujud dengan tuma’ninah
17. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
18. Sujud kedua dengan tuma’ninah
19. Tasyahud Akhir dengan tuma’ninah
20. Salam
21. Lakukan kembali seterusnya sampai 8 rakaat.
Bacaan Doa Sholat Dhuha
Setelah mengerjakan sholat dhuha 8 rakaat, maka dianjurkan memanjatkan doa kepada Allah. Tidak ada doa khusus yang wajib diucapkan. Namun, ulama banyak mengajarkan doa sholat Dhuha sebagai berikut:
Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka.
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu.
Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah.
Apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.