200 Km Jalan Tol Baru dan 9 Bendungan Beroperasi Hingga Akhir Tahun 2022
Adapun 200 km jalan tol baru itu terdiri dari 11 ruas. Namun, apa saja rinciannya belum dipaparkan lebih lanjut oleh Menteri Basuki.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan, sejumlah ruas jalan tol baru sepanjang 200 Km bakal siap beroperasi hingga akhir 2022. Tak hanya itu, terdapat 9 bendungan baru yang siap difungsikan hingga penghujung tahun ini.
Adapun 200 km jalan tol baru itu terdiri dari 11 ruas. Namun, apa saja rinciannya belum dipaparkan lebih lanjut oleh Menteri Basuki.
-
Kapan Tol Cisumdawu diresmikan? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
-
Siapa yang meresmikan Tol Cisumdawu? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
-
Mengapa Tol Cisumdawu dibangun? Ruas jalan bebas hambatan ini ditujukan untuk mendukung operasional Bandar Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
-
Mengapa Kementerian PUPR diangkat menjadi Duta Kehormatan? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
-
Apa yang diraih oleh PT Brantas Abipraya di Tol Cisumdawu? Sebagai informasi, jalan tol yang akan mendukung konektivitas Jawa Barat yaitu Subang, Sumedang, Bandung hingga Bandara Kertajati di Majalengka ini dibangun dengan menggunakan skema KPBU yaitu Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha.
-
Bagaimana Tol Cisumdawu tampak saat malam hari? Tampilan Tol Cisumdawu saat malam hari tampak begitu indah. Di sana terlihat banyak lampu berwarna putih yang membentuk pola jalan tol, termasuk melingkar di bagian tengah jalan bebas hambatan tersebut.
"Ada 200 Km lagi, ada 11 ruas tol. Jadi kayak Bengkulu-Taba Penanjung, Tol Pekanbaru-Bangkinang, Tol Semarang-Demak, ada Tol Becakayu juga," kata Menteri Basuki di sela-sela G20 Special Event, HELP, Water & Disasters di Conrad Hotel, Bali, Jumat (11/10).
"Bukan hanya tol, ada juga beberapa bendungan. Ada 9. Ada Ciawi-Sukamahi (Kabupaten Bogor), lalu Sadawarna (Kabupaten Subang), ada 9 yang tahun ini," dia menambahkan.
Basuki menyatakan, kesiapan 11 ruas tol baru sepanjang 200 Km tersebut untuk bisa beroperasi akhir 2022 ini. Meskipun tidak harus dibarengi proses peresmian oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang jadwalnya masih tentatif.
Terdekat, proses pembukaan jalan bebas hambatan baru itu bisa dilaksanakan selepas rangkaian acara KTT G20 Bali.
"Paling (pengoperasiannya) sehabis G20 ini, di November. Tol Cisumdawu juga, harus kita selesaikan Desember ini," imbuh Menteri Basuki.
Tol Semarang-Demak
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebut bahwa Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II ruas Sayung-Demak bisa dioperasikan saat libur Natal dan tahun baru. Ini dilakukan untuk mengurai kemacetan lalu lintas di daerah setempat.
"Secara umum, ruas tol sepanjang 16,31 kilometer itu sudah selesai dan menyisakan detil-detil seperti rambu-rambu serta pintu keluar tol, mudah-mudahan di Nataru ya. Mungkin sudah bisa digunakan meskipun ya uji coba begitu, belum bayar," katanya di Kabupaten Demak dikutip dari Antara, Selasa (8/11).
Ganjar mengaku telah menjajal melewati ruas jalan tol tersebut, sedangkan tahap uji coba secara komprehensif segera dilakukan oleh pihak yang berwenang.
"Ini harapan yang ditunggu-tunggu sebenarnya dari masyarakat di Sayung dan sekitarnya jadi Semarang-Demak sehingga apa yang dulu diharapkan ini bisa menjadi jalur untuk mengurai kemacetan, Insyaallah akan bermanfaat," ujarnya.
Menurut dia, Jalan Tol Semarang-Demak, khususnya Seksi I juga menjadi solusi pengendalian rob yang sering melanda kawasan tersebut.
"Tanggulnya kemarin diuji coba dengan konstruksi yang didesain oleh anak-anak bangsa ini, rasa-rasanya sampai hari ini cukup berhasil," katanya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)