Ada Holding Ultra Mikro, Pegadaian Bisa Hemat Rp400 Miliar per Tahun
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengatakan, dengan adanya holding ultra mikro, pihaknya bisa menghemat anggaran perusahaan dalam melakukan ekspansi bisnis. Diketahui, holding ultra mikro terdiri dari Pegadaian dengan PT Bank BRI Tbk., dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero).
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengatakan, dengan adanya holding ultra mikro, pihaknya bisa menghemat anggaran perusahaan dalam melakukan ekspansi bisnis. Diketahui, holding ultra mikro terdiri dari Pegadaian dengan PT Bank BRI Tbk., dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero).
Dia menjelaskan, Pegadaian menargetkan untuk membuka 2.000 kantor cabang tiap tahunnya. Biasanya modal untuk membuka 1 cabang mencapai Rp 200 juta. Sehingga untuk membangun 2.000 kantor cabang membutuhkan anggaran Rp 400 miliar. Namun, dengan bekerja sama dengan Bank BRI, Pegadaian tidak perlu mengeluarkan biaya Rp 400 miliar per tahun.
-
Bagaimana Pecco Bagnaia meraih posisi pole? Pembalap dari Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, berhasil meraih posisi pole setelah mencatatkan waktu tercepat dalam sesi kualifikasi MotoGP San Marino 2024 yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada hari Sabtu (7/9/2024).
-
Apa usia Bumi? Dilaporkan ScienceFocus, Jumat (7/7), faktanya Bumi telah berusia 4,54 miliar tahun.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa penumpang tersebut bercanda membawa bom? Penumpang yang diduga melakukan guyon tersebut, akhirnya dibawa keluar pesawat oleh polisi militer
-
Mengapa Stupa Sumberawan penting? Stupa melambangkan nirbana (kebebasan) yang merupakan dasar utama dari seluruh rasa dharma yang diajarkan Guru Agung Buddha Gautama. Nirbana juga menjadi tujuan setiap umat Buddha.
-
Kenapa manusia melewati batas Bumi? Fenomena ini menandakan bahwa jejak ekologis manusia semakin besar, dan biokapasitas planet bumi tidak dapat mengimbanginya.
"Dengan bekerja sama dengan BRI, kami bisa menghemat dana untuk membuat outlet. Sehingga kita hemat dana RP 400 miliar per tahun," kata Kuswiyoto dalam Rapat Dengar Pendapat di Komisi VI DPR-RI, Jakarta, Senin (8/4).
Pegadaian hanya perlu menugaskan seorang karyawan untuk melakukan penaksiran di setiap kantor cabang Bank BRI. Dengan adanya kerja sama ini, biaya yang bisa dihemat perusahaan dalam membuka jaringan baru mencapai Rp 300 juta per outlet.
Saat ini cara tersebut tengah dilakukan uji coba di 75 kantor cabang Bank BRI. Bila ini berhasil dilakukan, maka akan terus ditambah menjadi 1000-2000 petugas penaksir pegadaian yang akan ditempatkan di kantor cabang Bank BRI.
"Kita sudah ada 75 piloting dengan menempatkan 1 tenaga kerja kita di BRI dan ini akan terus ditambah 1000, 2000 dan seterusnya di sana," kata dia.
Dia menambahkan, ekspansi ini perlu dilakukan Pegadaian demi menyelamatkan masyarakat yang masih mendapatkan pembiayaan dari rentenir dengan bunga yang mahal. Saat ini kantor cabang Pegadaian baru ada sekitar 4000 di seluruh Indonesia.
"Pegadaian hari ini baru memiliki kantor cabang sekitar 4.000 di setiap kabupaten dan kota di Indonesia, tapi kalau di kabupaten/kota baru kami belum punya," kata dia.
Sehingga dengan adanya kerja sama dengan Bank BRI ini ekspansi yang dilakukan bisa lebih cepat. Mengingat Bank BRI sudah ada di berbagai wilayah Indonesia. "Dengan begitu jangkauan kami di masyarakat ini jauh lebih bagus," tandasnya.
Baca juga:
Holding Ultra Mikro Disebut Bisa Turunkan Suku Bunga Pinjaman
Hotel Indonesia Group Jadi Operator 14 Hotel BUMN Milik PT Hotel Indonesia Natour
Ini Alasan Bulog Tak Gabung Holding BUMN Pangan
BUMN: Kendaraan Listrik Tak Terkait Politik, Kita Tak Mau Sia-siakan Kesempatan
BUMN: Pengembangan Industri Kendaraan Listrik Bukan Alat Politik untuk 2024
Holding BUMN yang Urusi Baterai Kendaraan Listrik Ditargetkan Lahir Semester 1-2021