Apple Tawarkan Promo Besar-besaran Produk Iphone 16 Series, Ada Diskon Hingga Rp1 Jutaan
Tawaran diskon besar-besaran produk iPhone 16 serie ini karena raksasa teknologi AS itu menghadapi persaingan yang ketat.
Apple menawarkan diskon besar-besaran untuk iPhone kelas atas yang baru dirilis dan produk lainnya. Diskon ini berlaku di pasar China selama Tahun Baru Imlek 2025.
Melansir laman CNBC.com, Jumat (3/1), Apple memberikan tawaran diskon sebesar 500 yuan Tiongkok atau USD 68,50 (Rp1,1 juta) untuk serie iPhone 16 Pro atau iPhone 16 Pro Max.
- Meski Nasib iPhone 16 Masih Tersandung Aturan, Apple Mau Rilis Produk Baru di Indonesia, Ini Daftarnya
- Duduk Perkara Apple Tak Boleh Jual iPhone 16 Seris di Indonesia dan Syarat yang Harus Dipenuhi
- Beberapa Jam Lagi Dirilis, Begini Cara Menonton Peluncuran iPhone 16
- Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Sementara untuk serie iPhone 16 atau iPhone 16 Plus diskon ditawarkan promo sebesar 400 yuan. Penawaran itu juga mencakup diskon untuk iPhone 14 dan iPhone 15.
CNBC.com melaporkan tawaran diskon besar-besaran produk iPhone 16 serie ini karena raksasa teknologi AS itu menghadapi persaingan yang ketat di salah satu pasar terpentingnya. Yakni, kebangkitan produsen HP lokal Huawei.
Padahal, selama ini Apple menolak menawarkan diskon melalui saluran ritelnya sendiri. Sebaliknya, pengecer pihak ketiga akan menawarkan diskon pada waktu-waktu tertentu dalam setahun.
"Namun, seiring meningkatnya persaingan, Apple lebih cenderung memberikan diskon musiman tahun lalu," kata CNBC.com
Penjualan Apple Turun
Menurut Canalys, pengiriman ponsel pintar Apple turun 6 persen secara year on year (yoy) di pasar China daratan pada kuartal ketiga 2024. Pangsa pasar perusahaan juga merosot menjadi 14 persen dari 16 persen tahun sebelumnya.
Sebaliknya, pengiriman Huawei melonjak 24 persen secara year on year (yoy) menurut data Canalys. Hal ini sejalan dengan peningkatan pangsa pasar perusahaan mencapai 16 persen dari 13 persen tahun sebelumnya.
Huawei, yang pernah menjadi pemain ponsel pintar nomor satu di dunia sebelum sanksi AS melumpuhkan bisnis ponselnya, telah secara agresif meluncurkan perangkat baru sejak paruh kedua tahun 2023.
Perangkat ini berisi chip yang menurut banyak orang akan sulit diproduksi karena pembatasan AS terhadap Huawei.
Tahun lalu, perusahaan teknologi China tersebut meluncurkan ponsel lipat tiga pertama dalam upaya untuk memamerkan kemampuan teknologinya.