Atasi kemacetan, Bappenas dorong akses kereta api diperbanyak
Kementerian PPN/Bappenas mendorong pembangunan angkutan umum berbasis rel untuk kota-kota besar di Jawa. Hal ini dinilai mampu menyelesaikan masalah konektivitas karena daya tampungnya besar dan tidak berebutan tempat di jalan.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) mendorong pembangunan angkutan umum berbasis rel untuk kota-kota besar di Jawa. Hal ini dinilai mampu menyelesaikan masalah konektivitas karena daya tampungnya besar dan tidak berebutan tempat di jalan.
"Di kota besar, setiap kali keluhan macet muncul idenya membangun jalan. Ini sudah saatnya untuk bukan menambah jalan baru, tetapi pengalihan pemakaian jalan menjadi kereta api," kata Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, dalam sebuah seminar di Jakarta seperti dikutip Antara, Rabu (17/1).
-
Apa saja yang dilakukan Kemenko Perekonomian untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia? Pemerintah telah menetapkan pengembangan infrastruktur sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan pembentukan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia. Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat. Dalam program PSN tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti MRT yang telah selesai pada tahun 2019 dan proyek LRT Jabodebek yang baru saja selesai.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
-
Dimana Indonesia menunjukkan upaya untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan? Airlangga Tunjukkan Upaya Indonesia Wujudkan Transportasi Berkelanjutan dalam High-Level Dialogue
-
Mengapa transportasi darat menjadi begitu penting di Indonesia? Transportasi darat memiliki peran penting dalam mendukung kegiatan ekonomi, sosial, pendidikan, dan budaya.
-
Kenapa jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
Terkait hal tersebut, Bambang mengatakan saat ini banyak ide menyangkut revitalisasi jalur-jalur kereta api yang sudah tidak difungsikan.
"Bahkan di Jakarta Kota harusnya ada jalur trem, namun sudah ditutup dengan aspal. Harusnya trem dipertahankan, sehingga tidak perlu memikirkan angkutan umum setidaknya di daerah Kota Tua Jakarta," imbuhnya.
Bambang juga mengungkapkan bahwa ide untuk mendorong pembangunan angkutan umum berbasis rel tersebut merupakan upaya pembangunan oleh pemerintah untuk mewujudkan konektivitas.
"Konektivitas saat ini sudah makin baik, bagaimana daerah yang sulit terjangkau kemudian mendapat perhatian. Pemerintah juga terus mengupayakan elektrifikasi atau ketersediaan energi," ucap dia.
Baca juga:
Indonesia paling rentan terdampak perubahan iklim dunia, ini kerugiannya
Bos Bappenas soroti rokok kretek jadi penyebab tingginya angka kemiskinan RI
Bos Bappenas beberkan alasan tingginya angka kemiskinan di Papua dan Maluku
Bos Bappenas: Dana untuk kajian pemindahan Ibu Kota dari Jakarta tak lebih Rp 50 M
10 Kabupaten ini segera terima dana desa & terapkan program padat karya ala Jokowi