Bank Dunia prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2018 di kisaran 5,3 persen
Bank Dunia memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini akan berada di kisaran 5,3 persen. Proyeksi ini sejalan dengan pemulihan ekonomi global dan kuatnya permintaan domestik. Dari sisi investasi, perhelatan pesta demokrasi pada 2018 dan 2019 bakal berdampak pada tertahannya pertumbuhan investasi.
Bank Dunia memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini akan berada di kisaran 5,3 persen. Proyeksi ini sejalan dengan pemulihan ekonomi global dan kuatnya permintaan domestik.
"Prediksi kami ialah tahun politik tidak akan mengganggu perkembangan atau pertumbuhan ekonomi bagi Indonesia. Ini tidak akan menjatuhkan perekonomian Indonesia," tutur Senior Economist World Bank, Derek Chen, ketika ditemui di Kantor Bank Dunia, Jakarta, Kamis (12/4).
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Bagaimana Indonesia berencana untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Bangladesh? Dalam bidang energi dan infrastruktur, disampaikan pula terkait kesiapan Indonesia dalam berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Bangladesh melalui konsorsium proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG).
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Mengapa keberadaan bank pemerintah penting dalam perekonomian nasional? Bank pemerintah, yang di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan bank BUMN, adalah salah satu pilar utama dalam sistem keuangan suatu negara, memainkan peran yang krusial dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembangunan nasional.
Dia menyampaikan, dari sisi investasi, perhelatan pesta demokrasi pada 2018 dan 2019 bakal berdampak pada tertahannya pertumbuhan investasi.
Investor, menurut Chen, tentu akan menunggu hasil yang diperoleh dari proses suksesi politik tersebut, sebagai bahan pertimbangan dalam menanamkan modalnya. Oleh karena itu, investasi diprediksi akan kembali menggeliat usai pemilu.
"Setelah pemilu, investasi dapat naik, karena ketidakpastian politik berkurang. Sekarang, investor mungkin menunggu, untuk melihat apa yang terjadi di 2018 dan 2019," ungkapnya.
Dia menjelaskan proses semacam ini adalah hal yang lumrah terjadi di negara-negara yang melakukan perhelatan pemilu. "Dan ini bukan hanya berlaku untuk Indonesia saja, melainkan juga negara-negara lain, setelah mereka melewati pemilu, itu siklusnya," tutur dia.
Baca juga:
Bank Dunia beberkan tantangan dan peluang ekonomi Indonesia ke depan
Respons Hanafi Rais soal bantahan Bank Dunia terkait tanah RI
Bantah Hanafi Rais, Bank Dunia tegaskan tak pernah keluarkan data tanah
Bank Dunia sebut Indonesia aman dari dampak perang dagang AS-China, ini sebabnya
Bank Dunia puji kebijakan fiskal pemerintah sukses kurangi ketimpangan
Bank Dunia survei ulang kelaikan pembangunan Bandara Internasional Bali Utara
OJK gandeng Bank Dunia bahas aturan fintech di Indonesia